Milik sendiri sudah sobek, Adi nekat ngutil celana dalam di mal
Merdeka.com - Bengong usai nongkrong, M Adi Rosadi (27) justru mengambil inisiatif berbuat kejahatan. Pria perantau asal Lampung itu nekat mengutil sejumlah barang di mal, seperti sepatu, gembok hingga celana dalam.
Aksi pria yang mengontrak di Kelurahan 15 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang, ini dilakukan di sebuah mal di Jalan Letkol Iskandar Palembang, Rabu (19/8) malam. Dia datang sendiri dengan tujuan nongkrong karena suntuk di dalam indekos.
Tersangka Adi, panggilan akrabnya, mengaku hanya ingin melihat-lihat saja. Namun, karena tertarik dengan barang-barang yang dipajang, tersangka akhirnya berubah pikiran. Dia mengambil sejumlah barang dan dimasukkan ke dalam tas gendong warna abu-abu.
-
Kenapa MR mencuri celana dalam? Kami melakukan pendalaman dan ternyata motifnya cinta. Jadi memang motif pencuriannya karena pelaku itu suka dengan korban tapi enggak berani bilang,' tegasnya.
-
Bagaimana MR mencuri celana dalam? MR secara mengendap-endap datang dan masuk ke kamar tanpa diketahui hingga membuat korban terkejut.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
-
Siapa yang melakukan aksi pencurian sandal? Pada suatu pagi, Arya sedang asik makan soto di warung makan kesukaannya. Setelah kenyang Arya bergegas untuk segera pulang. Ditengah perjalanan pulang Arya mengalami kecelakaan karena terserempet sepeda motor yang ugal-ugalan. Kecelakaan tersebut mengakibatkan sandal Arya putus. Dengan terpaksa Arya berjalan kaki tanpa menggunakan sandal. Karena rumahnya jauh, ia memutuskan untuk pergi ke toko terdekat untuk membeli sandal. Tapi apa daya uangnya tidak mencukupi. Karena uangnya tidak mencukupi, Arya pun mempunyai niat untuk mencuri sandal di masjid yang letaknya hanya beberapa meter dari toko tersebut. Arya hendak mengambil sandal terbaik yang ada di masjid itu. Sambil duduk diteras masjid, ia memperhatikan setiap orang yang akan masuk ke masjid. Jadi ketika targetnya sibuk beribadah ia segera mengambil sandal tersebut. Ternyata aksinya berjalan dengan lancar, Arya berhasil mendapatkan sandal berwarna hitam yang merupakan sandal terbagus di masjid tersebut. Tak diduga sang pemilik sandal menyadari bahwa Arya telah mencuri sandalnya. Pemilik sandal langsung teriak dan mengejar Arya. Apes sekali Arya, perutnya yang buncit membuat ia tidak bisa berlari kencang. Arya pun dibawa ke kantor polisi.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
Ketika hendak keluar, suara alarm berbunyi sehingga membuat petugas sekuriti mengamankan tersangka untuk menggeledah tas bawaannya. Alhasil, dari dalam tas itu ditemukan beragam barang jualan mal, yakni dua pasang sepatu sandal, dua pucuk pisau lipat, dua buah gembok, sepotong tang, dua gantungan kunci, tiga unit headset, dan yang paling membuat petugas kaget adanya satu kotak celana dalam pria.
Begitu dicek struk pembelian barang, tersangka tak mampu menunjukkannya dan mengakui sudah mengutil. Tersangka pun akhirnya digiring ke kantor polisi.
"Maunya nongkrong saja pak, tidak ada niat. Pas keliling, barangnya bagus-bagus, tak ambil saja," ungkap tersangka Adi di Mapolsek Ilir Timur I Palembang, Kamis (20/8).
Tersangka menuturkan, barang-barang itu hanya untuk dipakai sendiri. Terutama celana dalam yang dicurinya itu untuk menggantikan celana dalam lama yang sudah sobek.
"Mau pakai sendiri, tidak dijual. Celana dalam saya sudah rusak," aku Adi tanpa merasa bersalah.
Kapolsek Ilir Timur I Palembang AKP Zulkarnain mengungkapkan, total kerugian mal tersebut berkisar Rp 680 ribu. Tersangka diserahkan pihak keamanan mal dengan barang bukti curian.
"Tersangka seorang pengangguran. Diduga dia tidak punya uang untuk membeli barang-barang itu. Tapi, kasusnya tetap kita proses," tegasnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
MR mengaku nekat mencuri celana dalam itu karena 'jatuh cinta' kepada bapak kosnya tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial MR nekat mencuri 15 celana dalam yang belum dicuci di kamar indekos, Jalan Nginden, Kecamatan Sukolilo, Surabaya.
Baca SelengkapnyaMelalui akun media sosial pribadinya, dia mengungkap momen saat terjun sendiri ke pasar tradisional.
Baca SelengkapnyaTernyata sudah belasan celana dalam korban yang diambil MR karena tak berani menyatakan perasaannya.
Baca SelengkapnyaBegitu pulang, dia terkejut rumahnya dalam kondisi terbuka dan beberapa barang hilang.
Baca SelengkapnyaPemilik toko menceritakan kronologi lengkap tokonya yang dibobol maling.
Baca SelengkapnyaHasrat yang tak terbendung lantaran istri dibawa lari orang membuat Suwanto, nekat mencuri celana dalam wanita desa di Surabaya.
Baca SelengkapnyaPemilik rumah terlihat menikmati menyiksa maling yang tertangkap.
Baca SelengkapnyaMomen pria malu disuruh istrinya beli pembalut. Ia rela menyamar kenakan pakaian wanita demi kebutuhan istrinya.
Baca Selengkapnya