Pesawat militer PT DI, dari Bandung laku hingga Benua Eropa
Merdeka.com - Pesawat terbang serba guna buatan PT Dirgantara Indonesia (DI) dibeli oleh Belgia. Salah satu negara eropa ini kepincut membeli dua pesawat seharga puluhan juta dollar tersebut.
"PT Dirgantara Indonesia sudah penandatanganan kontrak pembelian pesawat, dengan perusahaan Finance AD Trade Ltd dari Belgia. Ada 2 unit pesawat CN 235-220 yang satunya (harga)sekitar 22 juta USD," kata staf pemasaran PT DI,Teguh Graito di JIExpo Kemayoran Jakarta, Kamis (6/11).
Dia menyatakan pesawat ini mempunyai banyak keunggulan. Pintu belakang yang lebar memungkinkan untuk mengangkut pasukan dan berbagai macam barang.
-
Kenapa B-25 menjadi andalan TNI AU? Pesawat ini segera menjalani tugas pertamanya: Menumpas Pemberontakan Republik Maluku Selatan.
-
Bagaimana pesawat nirawak TNI AU bekerja? Tonny Harjono usai acara HUT ke-78 TNI AU di Lapangan Dirgantara AAU, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin, menjelaskan pesawat terbang tanpa awak itu berteknologi satelit sehingga mampu mendukung pertempuran 'beyond visual range' (BVR) atau pertempuran udara jarak jauh.
-
Kenapa TNI AU membutuhkan pesawat nirawak? 'Mohon doa restunya angkatan udara menjadi angkatan udara yang adaptif mengikuti perkembangan teknologi dan perkembangan situasi nasional, regional, maupun global,' kata Tonny Harjono seperti dilansir dari Antara.
-
Apa jenis pesawat yang mereka gunakan? Timm dan Cook mempersiapkan pesawat Cessna 172 dengan berbagai modifikasi, termasuk instalasi tangki bahan bakar tambahan.
-
Bagaimana B-26 Invader menyelamatkan pasukan TNI dan Polri? Pilot jagoan TNI AU itu membuat manuver. Dia terbang mendatar dan menembakkan roket dan senapan mesin ke arah gunung yang diyakininya kosong tak berpenghuni. Dua kali aksi itu dilakukannya. Suara menggelegar bersahut-sahutan terdengar menakutkan. Berhasil! OPM dan warga ketakutan melihat aksinya. Mereka berlari meninggalkan TNI dan Polri yang dikepung untuk menyelamatkan diri.
-
Apa itu alutsista TNI AU? Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) dibutuhkan sebagai urat nadi pertahanan. Pelindung langit Indonesia.
"Keunggulannya punya ramp door (pintu belakang yang lebar). Dengan ini pesawat bisa untuk serba guna, seperti pasukan, truk, atau bisa untuk terjun payung (droping), dan bisa angkut kargo untuk kendaraan ringan," terang dia.
Menurutnya pesawat ini pun dapat digunakan untuk patroli di perairan. Jika dipasang sebuah radar, pesawat tersebut dapat digunakan untuk mendeteksi kapal selam.
"Bisa untuk medical evacuation saat bencana, bisa untuk patroli, bisa dilengkapi dengan kamera, radar, dan infrared. Sehingga bisa deteksi kapal penyelundupan dan untuk deteksi kapal selam," ujar dia.
Selain itu, pesawat serbaguna buatan PT DI juga dapat menjadi pesawat perang jika dipasang senjata. Namun, Belgia memilih memesan pesawat jenis angkut saja.
"Bisa ngeluarin flare dan dipasang senjata torpedo multi weapon pod juga esm (sensor penerima frekuensi intelijen). Untuk Belgia lebih (memesan) pada pengangkut dan kargo," pungkas dia.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu alutsista Indonesia paling laku yaitu Anoa 6x6 yang dibuat PT Pindad. Anoa 6x6 ini dipesan Malaysia, Pakistan, Timor Leste dan lainnya.
Baca SelengkapnyaKapal patroli lepas pantai (OPV) itu buatan galangan kapal Italia Fincantieri.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto menyerahkan lima unit pesawat NC-212i kepada TNI Angkatan Udara (AU) di Lanud Halim Perdanakusuma pada hari Selasa (12/12) pagi.
Baca SelengkapnyaF-15EX adalah versi jet tempur paling canggih dan hanya digunakan oleh lebih dari setengah lusin negara secara global.
Baca SelengkapnyaPrabowo melaporkan soal perkembangan pertahanan RI kepada Jokowi. Kata dia, Kepala negara sangat puas dan gembira.
Baca SelengkapnyaIndonesia turut menawarkan pesawat CN2335-220 produksi PTDI.
Baca SelengkapnyaJika ada yang nyaris tak pernah absen saat perang, dia adalah B-25 Mitchell buatan North American Aviation.
Baca SelengkapnyaJokowi mengapresiasi kepercayaan pemerintah Filipina terhadap produk buatan Indonesia.
Baca SelengkapnyaTNI AU adalah salah satu pengguna jet tempur F-16.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo memborong 24 unit pesawat tempur F-15EX dari Amerika Serikat. Lantas, apa saja keunggulan jet tempur buatan Boeing ini? Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaFoto-foto lama ini menunjukkan kekuatan raksasa TNI AU. Sangar banget.
Baca SelengkapnyaSuper Tucano terbilang cukup lincah dan memberikan tingkat survivability cukup tinggi
Baca Selengkapnya