Minta kasus dihentikan, rengekan Abraham Samad dicibir politisi DPR
Merdeka.com - Ketua KPK non aktif Abraham Samad minta pengusutan kasus dokumen palsunya dihentikan pihak kepolisian. Menurut Abraham, kasus ini dibuat-buat untuk mengkriminalisasi dirinya.
"Saya menganggap kasus saya dilimpahkan ke pengadilan itu tidak adil. Ini kasus yang diada-adakan yang sekarang bahasanya kriminalisasi," kata Abraham Samad.
Meski menghormati proses hukum, Samad tetap merasa keberatan atas kasus yang menjeratnya. Dia menilai, kasus yang dituduhkan kepadanya tidak layak disidangkan.
-
Bagaimana Abraham Samad membuat koruptor jera? Menurut Samad, ada tiga cara untuk membuat koruptor jera. Pertama, hukuman yang berat. Kemudian yang kedua, melakukan pemiskinan. Ketiga, sanksi sosial.
-
Kapan Abraham Samad menjabat Ketua KPK? Ketua KPK Selama menjabat sebagai Ketua KPK periode 2011-2015, Samad membongkar sejumlah kasus besar.
-
Abraham Samad suka berantem untuk apa? 'Suka berantem dengan teman. Berantem itu bukan karena persoalan saya,' ujar pria kelahiran Makassar itu.
-
Kenapa Abraham Samad ingin menjadi advokat? Samad bersikeras menjadi advokat karena ingin membela kaum lemah yang tertindas hukum.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa yang dijerat kasus oleh pemerintah? Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh mengungkapkan, keheranannya atas kasus yang menjerat eks timses Anies Baswedan yakni Tom Lembong.
"Begini loh logikanya, kalau kamu tidak melakukan kejahatan terus kamu dibawa ke pengadilan untuk disidangkan karena tuduhan melakukan kejahatan, itu kan rasanya tidak adil. Gitu loh. Mau enggak kamu saya bawa ke pengadilan dituduh oleh sesuatu kejahatan?" ujar dia.
"Oleh karena itu menurut saya sangat tidak adil kalau kasus kita dilimpahkan ke pengadilan harus dihentikan. Jadi bukan masalah takut atau enggak takut," kata dia.
Permintaan Abraham Samad untuk menghentikan kasusnya ini menuai kecaman dari politikus di DPR. Wakil Ketua Komisi Hukum DPR Desmond Junaedi Mahesa paling keras mengkritik rengekan Abraham Samad itu.
"Seorang penegak hukum kalau merasa dikriminalisasi berarti tidak memercayai sistem penegakan hukum di Tanah Air. Aneh sekali, padahal mereka adalah ahli hukum dan pengacara, masa nggak percaya pengadilan, itukan susah," kata Desmond ketika ditemui di Kompleks Senayan, Jakarta, Rabu (7/10).
Politikus Partai Gerindra ini menyebut Abraham Samad sebagai sosok yang jumawa yang seakan mengetahui segala hal tentang hukum. Serta menyimpulkan seluruh penegakan hukum di Tanah Air bermasalah.
"Kalau tidak memercayai pengadilan hukum menurut saya aneh. Hebat betul dia sebut mengalami kriminalisasi seperti orang besar dan tahu banyak soal hukum," tutur dia. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Abraham yakin Said Didu tak langsung ditahan karena masih berstatus saksi.
Baca SelengkapnyaSamad juga menegaskan jika acara diskusi ini mau dibubarkan atau dilarang akan siap melawan
Baca SelengkapnyaIa bak pahlawan bagi teman-temannya yang jadi korban perundungan.
Baca SelengkapnyaKomisi III DPR berharap tidak ada lagi informasi mengenai pembiaran terhadap laporan KDRT kepada polisi.
Baca SelengkapnyaAgus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
Baca Selengkapnya" Ditambah perilaku individu pimpinan KPK, maka semakin rusaklah KPK, hancur sudah," Kata Abraham Samad
Baca SelengkapnyaApa yang dilakukan GT terhadap korban DSA (29) dinilainya sebagai salah satu cara untuk membunuh korban.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2011-2015 Abraham Samad ingin koruptor di sektor SDA dimiskinkan dengan UU TPPU.
Baca SelengkapnyaMenurut Samad, penetapan tersangka yang dilakukan Polda Metro Jaya terhadap pimpinan tertinggi KPK sudah benar dan tidak perlu diperdebatkan.
Baca SelengkapnyaSamad mengaku bersyukur akhirnya kejahatan yang selama ini dilakukan Firli bisa terungkap.
Baca SelengkapnyaDia meminta agar pendekatan hukum termasuk korupsi di dalamnya ini dapat diluruskan dan dimurnikan.
Baca SelengkapnyaIndra saat ini berstatus caleg NasDem dapil Jawa Tengah 1.
Baca Selengkapnya