Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Minta maaf, Saut minta pernyataan soal HMI tak dibawa ke jalur hukum

Minta maaf, Saut minta pernyataan soal HMI tak dibawa ke jalur hukum Saut Situmorang. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang meminta agar pernyataan yang menyebut kader Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) dengan dengan korupsi tidak berbuntut panjang. Saut mengaku mengeluarkan pernyataan tersebut di luar kendalinya sekaligus menegaskan tidak bermaksud menyinggung HMI atau aktivis mahasiswa apapun.

"Saya sampaikan (pernyataan) itu di luar alam sadar saya. Saya harapkan tidak ditindak lanjuti lebih lanjut," ujar Saut saat melakukan konferensi pers di gedung KPK, Senin (9/5).

Saut berharap pernyataannya itu tidak berlanjut ke ranah hukum. "Saya pribadi mengharap itu tidak terjadi," imbuhnya lagi.

Orang lain juga bertanya?

Dia menjelaskan maksud dari pernyataannya itu tidak lain adalah harapan besar Saut terhadap himpunan mahasiswa terbesar itu dalam mencetak kader-kader yang benar dan bisa membantu negara dalam menekan angka korupsi.

Terlebih lagi dia juga mengaku kehidupannya selama menjadi mahasiswa dengan HMI sangat dekat. Termasuk saat dirinya bekerja sebelum menjadi salah satu pimpinan KPK.

"Harapan besar aku tuh di balik pernyataan itu bahwa HMI lembaga besar yang harus terus berkembang dan menjadi mitra KPK dalam memberantas korupsi," tuturnya.

Seperti diketahui, pernyataan Saut dianggap menyudutkan dan mencederai HMI adalah jika lulus tahap pembinaan LK-1 di HMI, maka kader itu akan menjadi koruptor.

Sontak saja pernyataan ini menyulut ketersinggungan HMI, bahkan himpunan mahasiswa terbesar itu juga berencana untuk melaporkan Saut ke polisi.

Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) tidak terima dengan pernyataan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Saut Situmorang, dianggap melecehkan organisasi itu. Mereka berniat melaporkan mantan staf ahli Badan Intelijen Negara itu ke Mabes Polri.

"Keputusan melaporkan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang itu, sesuai dengan hasil keputusan rapat internal PB HMI," kata Ketua Bidang Pembinaan Aparatur Organisasi (Kabid PAO) PB HMI, Hary Azwar, dalam jumpa pers usai acara pelantikan Pengurus HMI Cabang Pamekasan di Pamekasan, seperti dilansir dari Antara, Minggu (7/5).

Menurut Hary, pernyataan Saut dianggap mencederai HMI. Hanya saja, dia mengakui ada mantan kader HMI berulah dan terlibat korupsi. Namun dia tetap tidak terima dengan ucapan Saut.

Pernyataan Saut dianggap menyudutkan dan mencederai HMI adalah jika lulus tahap pembinaan LK-1 di HMI, maka kader itu akan menjadi koruptor.

"Pernyataan Saut Situmorang ini tidak seharusnya dilontarkan oleh pejabat negara seperti itu. Karena pernyataan itu, seolah menegaskan bahkan LK-1 HMI untuk mencetak kader koruptor," ujar Hary.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Murka Besar Surya Paloh, Klarifikasi Kader Korupsi & NasDem Bubar
VIDEO: Murka Besar Surya Paloh, Klarifikasi Kader Korupsi & NasDem Bubar

Paloh, pernyataan tersebut justru untuk memberikan semangat anti-korupsi kepada seluruh kader Partai Nasdem.

Baca Selengkapnya
Mantan Anak Buah SYL Ngaku Cuma 'Ikut-ikutan' Urunan Pejabat di Kementan
Mantan Anak Buah SYL Ngaku Cuma 'Ikut-ikutan' Urunan Pejabat di Kementan

Selain tidak terlibat langsung, mantan Dirjen Alat dan Mesin Kementan Muhammad Hatta juga membantah ada grup WhatsApp untuk urunan tersebut.

Baca Selengkapnya
Paloh Merasa Tak Pernah Ucapkan Bubarkan NasDem Kalau Ada Kader Korupsi, Begini Penjelasannya
Paloh Merasa Tak Pernah Ucapkan Bubarkan NasDem Kalau Ada Kader Korupsi, Begini Penjelasannya

Menurutnya, bodoh kalau seorang ketua umum akan membubarkan partai akibat kader bermasalah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bamsoet Dilaporkan ke MKD Soal Presiden Dipilih MPR Lagi
VIDEO: Bamsoet Dilaporkan ke MKD Soal Presiden Dipilih MPR Lagi "Senyumin Aja, Mungkin Kurang Baca!"

Ketua MPR Bambang Soesatyo menepis kabar menyebut sejumlah pimpinan fraksi sepakat mengembalikan sistem pemilihan presiden kembali dipilih MPR.

Baca Selengkapnya
Dilaporkan ke MKD, Bamsoet: Senyumi Saja
Dilaporkan ke MKD, Bamsoet: Senyumi Saja

Bamsoet menilai mahasiswa yang melaporkannya tidak membaca informasi secara utuh.

Baca Selengkapnya
Pernyataan Resmi Pesilat PSHT Usai Pengeroyokan Polisi di Jember, Begini Katanya
Pernyataan Resmi Pesilat PSHT Usai Pengeroyokan Polisi di Jember, Begini Katanya

PSHT menyinggung izin resmi yang telah disahkan oleh pemerintah

Baca Selengkapnya
Aktivis Mahasiswa Mengecam Kampanye Hitam dan Provokasi
Aktivis Mahasiswa Mengecam Kampanye Hitam dan Provokasi

Mereka menggaungkan demokrasi berjalan dengan aman, damai dan jujur.

Baca Selengkapnya
MKD Putuskan Bamsoet Langgar Etik terkait Klaim Semua Fraksi Setuju Amandemen UUD
MKD Putuskan Bamsoet Langgar Etik terkait Klaim Semua Fraksi Setuju Amandemen UUD

MKD memutuskan Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) terbukti melanggar kode etik.

Baca Selengkapnya
Muhammadiyah Dukung Aksi ‘Bersih-Bersih’ Kejaksaan Agung
Muhammadiyah Dukung Aksi ‘Bersih-Bersih’ Kejaksaan Agung

Kejaksaan Agung diingatkan agar tidak hanya mengedepankan penindakan, tapi perbaikan sistem internal.

Baca Selengkapnya
Ketum Tegaskan Muhammadiyah Netral Terkait Hak Angket Kecurangan Pemilu
Ketum Tegaskan Muhammadiyah Netral Terkait Hak Angket Kecurangan Pemilu

Menurut dia, pandangan Muhammadiyah sebagai organisasi terhadap Indonesia masih sama yaitu netral dan independen dari kekuatan politik.

Baca Selengkapnya
Nasaruddin Umar Tegaskan akan Bersihkan Kemenag dari Praktik Korupsi
Nasaruddin Umar Tegaskan akan Bersihkan Kemenag dari Praktik Korupsi

Menag Nasaruddin Umar memberikan pesan khusus dan tegas kepada jajarannya terkait upaya membersihkan Kementerian Agama dari praktik korupsi.

Baca Selengkapnya
Dipolisikan Terkait Wawancara di TV, Hasto Nilai Harusnya Diselesaikan di Dewan Pers
Dipolisikan Terkait Wawancara di TV, Hasto Nilai Harusnya Diselesaikan di Dewan Pers

Hasto tak mau ambil pusing soal laporan yang mempermasalahkan wawancaranya.

Baca Selengkapnya