Minta tolong gendong anak, leher Juju malah diinjak-injak suami

Merdeka.com - Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kembali terjadi di Palembang. Kali ini dialami Juju Andita (21) warga Jalan KH Azhari, Lorong Habibi, RT 21, RW 05, Kelurahan, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang.

Hanya gara-gara meminta tolong untuk menggendong anak mereka, Juju malah dianiaya oleh suaminya. Akibatnya, Juju mengalami luka memar di bagian leher dan kepala. Tak terima, dia akhirnya melapor ke SPKT Polresta Palembang.

Kepada petugas, Juju mengaku peristiwa itu terjadi di rumah suaminya RS di Jakabaring Palembang, Kamis (1/1) pukul 17.00 WIB. Saat itu, korban sedang sibuk mengurus rumah. Karena kecapaian, korban meminta tolong kepada suaminya untuk menggendong anaknya yang masih berusia satu tahun.

Bukannya menerima, pria yang dua tahun hidup serumah dengannya itu tiba-tiba marah-marah. Tak sampai di situ, RS juga memukul kepala Juju. Kejamnya lagi, RS juga beberapa kali menginjak-injak leher korban.

"Dia (suami) cuma duduk saja, saya kecapaian urus rumah. Giliran diminta gendongin sebentar, dia injak leher saya," ungkap Juju, Sabtu (3/1).

Sejak saat kejadian, Juju pulang ke rumah orangtuanya dengan membawa serta anaknya.

"Saya minta dia ditangkap dan dimasukkan ke penjara, biar tahu rasa," kata dia kesal.

Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Suryadi mengatakan, kasus ini akan ditangani dengan memanggil terlapor. Jika terbukti bersalah, terlapor akan dihukum dengan undang-undang yang berlaku.

"Tadi pelapor sudah visum untuk buktikan kejadian itu. Sedangkan terlapor nanti kita panggil," pungkasnya.