Miras oplosan kembali renggut nyawa, kali ini 2 warga Cilacap tewas
Merdeka.com - Minuman keras (miras) oplosan kembali menelan korban di Majenang, Kabupaten Cilacap. Sebelumnya, tiga orang meninggal usai mengonsumsi miras oplosan, Kamis (26/4). Dua hari berselang, Sabtu (28/4) dua warga lagi-lagi dilaporkan kehilangan nyawa akibat miras oplosan.
Dua orang tersebut, Harin Mulyono (42) warga Desa Limbangan, Kecamatan Wanareja. Selanjutnya, Teguh Haryanto (45) warga Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang.
Kepala Bagian Umum RSUD Majenang, Dedi Sarwedi mengatakan korban Harin Mulyono tiba di rumah sakit dalam keadaan kritis, Sabtu (28/4), sekitar pukul 08.30 WIB. Ia dirujuk dari Puskesmas 2 Majenang. Korban mengalami penurunan kesadaran, sesak napas, pusing, mual muntah, dan sakit perut.
-
Siapa penduduk Kampung Melikan? Mayoritas warganya merupakan petani pisang dan penyadap getah pinus.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang tinggal di Kampung Cihaur? Dibenarkan warga sekitar, bahwa Kampung Cihaur disebut sebagai permukiman yang unik.
-
Siapa yang pernah singgah di Desa Mertelu? Konon, dahulu ada seorang wali yang datang ke desa tersebut.
"Dua korban meninggal dunia setelah dirawat beberapa jam di IGD," kata Dedi.
Dua korban mengaku usai mengonsumi miras sebelum alami gangguan kesehatan. Diduga dua korban mengalami intoksikasi (keracunan) alkohol. Untuk memastikan penyebab kematian, diperlukan autopsi.
"Petugas dari RSUD Majenang sesaat setelah menerima pasien yang dicurigai karena intoksikasi alkohol sudah langsung menghubungi Kepolisian Sektor Majenang untuk koordinasi," dia menerangkan.
Sebelumnya, pada Kamis (26/4) lima orang dirawat di RSUD Majenang alami keracunan miras oplosan. Dua selamat, tiga lainnya tak tertolong nyawanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Minuman keras (miras) oplosan kembali memakan korban.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku miras oplosan terancam hukuman seumur hidup.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua orang dalam kasus kematian belasan warga akibat miras oplosan.
Baca SelengkapnyaDua di antara tiga yang ditangkap merupakan pasangan suami istri yang ditangkap di daerah Doyo Sentani, Kabupaten Jayapura.
Baca SelengkapnyaMinuman keras oplosan di Subang membuat 13 orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaDua dari tiga orang korban meninggal tersebut diketahui merupakan pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK).
Baca SelengkapnyaBanjir bandang melanda Pekalongan, Jawa Tengah usai hujan deras
Baca SelengkapnyaHeru Ariyanto (34) tewas ditusuk dengan senjata tajam oleh temannya sendiri R saat pesta miras bersama di Jalan Majapahit Semarang, Kamis (14/3).
Baca SelengkapnyaJasad korban ini tidak dibawa ke puskesmas atau RSUD, tetapi langsung dibawa ke rumah duka.
Baca SelengkapnyaKedua korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Jumat (26/4).
Baca SelengkapnyaKedua kelompok pelajar sepakat melakukan tawuran di Kampung Kukun, Kelurahan Jayabakti, Kecamatan Cabangbungin.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal merupakan pasangan suami-istri, bernama Ida Bagus Eka Widya Cipta (40) dan Ida Ayu Putu Mutiari (38).
Baca Selengkapnya