Miris, lokasi penyetopan Moge oleh Elanto di depan Pos Polisi
Merdeka.com - Rombongan Motor gede (Moge) menggelar konvoi di Kota Yogyakarta dan dikawal polisi. Namun sayang aksi mereka dinodai dengan pelanggaran lalu lintas. Para pengendara Moge ini menerobos lampu merah perempatan Ring Road Condongcatur, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (15/8) sore.
Tak terima dengan aksi membahayakan itu, seorang pengendara sepeda menghadang rombongan konvoi Moge itu. Dia adalah Elanto Wijoyono. Elanto nekat menghadang dengan sepeda gowesnya saat para rombongan Moge itu melanggar lalu lintas.
Lebih mirisnya lokasi para Moge itu melanggar rambu-rambu hanya berjarak beberapa meter dari Pos Polisi. Namun tidak ada polisi di pos yang berusaha menegur para pengendara motor sangar itu.
-
Apa yang dilakukan pengemudi mobil di Semarang? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya. Namun dalam potongan video berikutnya, terdengar pengemudi motor itu berteriak menggunakan bahasa Jawa.'Kok iso nggowo pistol i lo. Nggowo pistol ik. Yok mas terus mas, (kok bisa bawa pistol, bawa pistol lho, yuk mas teruskan mas) ' teriak pengemudi motor.
-
Apa yang terjadi pada pemotor tersebut? Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu, terungkap detik-detik saat seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal. Pemotor terlihat terjatuh di tengah-tengah kondisi lalu lintas yang cukup padat merayap.
-
Kenapa pengendara motor memprotes pengemudi mobil? Saat di lampu merah selanjutnya, tepatnya di lampu merah Medoho, pengemudi motor menghampiri mobil tersebut untuk bertanya kenapa pengemudi mobil itu membunyikan klakson panjang.
-
Siapa yang ditegur sopir angkot? Peristiwa itu diketahui terjadi di Jalan Baru Puspanegara Citeureup, Kabupaten Bogor belum lama ini. Pemotor itu awalnya hendak menegur dengan sedikit sindiran, namun mendapat reaksi tak terduga dari sopir angkot tersebut.
-
Apa yang membuat emak-emak di motor kocak? Emak-emak yang melakukan aksi nyeleneh di motor ini berhasil membuat orang-orang tertawa!
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
Dari foto yang diunggah akun Facebook KotaJogja, terlihat jelas jika lokasi penyetopan yang dilakukan Elanto tepat berada di belakang pos polisi. Bahkan saat itu ada dua polisi yang dekat pos. Namun mereka seolah tidak melihat peristiwa penyetopan yang dilakukan Elanto saat menghadap rombongan Moge yang menerobos lalu merah.
"kae polisine neng pos, PICEK po yo matane ??reti ono moge mandek neng zebra cross kok malah petentang petenteng," tulis akun Ari Hy mengomentari foto miris tersebut.
Komentar Ari pun langsung disamber dengan komentar-komentar lain yang membela aksi Elanto.
"Coba kalau pengendara motor bebek atau ibu2 pasti langsung di semprit," tulis Sahid Maryanto.
Sebelumnya, aksi yang dilakukan oleh Elanto Wijoyono menjadi perhatian di media sosial setelah diunggah oleh salah seorang netizen. Aksi Elanto ini rupanya sudah direncanakan. Dia dan temannya, Andika sudah bersepakat untuk mencegat aksi Moge yang menerobos lampu lalu lintas.
Kepada merdeka.com, Andika mengatakan aksi mereka tersebut dilakukan karena mulai Jumat (14/8) sudah banyak Moge yang seliweran di Yogyakarta dengan tidak tertib lalu lintas.
"Kenapa kami melakukan ini? Karena tidak bisa dibiarkan, ini ada pelanggaran. Melanggar lalu lintas, bisa membahayakan pengguna jalan lainnya," katanya saat ditemui di perempatan Condongcatur.
Lebih para lagi, kata Elanto, dia melihat ada polisi yang berjaga di pos polisi diam saja melihat pelanggaran tersebut. Bahkan ada kesan melindungi karena ada polisi yang turut juga dalam rombongan tersebut.
"Polisi diam saja, malah kesan melindungi, perempatan Monjali sudah ramai dari kemarin. Karena itu kami sepakat untuk melakukan sesuatu," tandasnya.
Untuk diketahui, pada 14-17 Agustus di Yogyakarta memang diadakan JBR (Jogja Bike Rendezvous) di Kompleks Candi Prambanan.
Pengendara sepeda tersebut menghadang pengendara Moge dan polisi karena mencoba menerobos lampu merah di perempatan Condongcatur.
Pantauan merdeka.com, beberapa Moge memang terlihat menerobos lampu lalu lintas. Anehnya dalam rombongan tersebut tampak juga polisi yang turut menerobos.
Pengendara sepeda tersebut diketahui bernama Elanto Wijoyono. Aksinya tersebut menjadi perhatian di media sosial setelah diunggah oleh salah seorang netizen.
Aksi Elanto ini rupanya sudah direncanakan. Dia dan temannya, Andika sudah bersepakat untuk mencegat aksi Moge yang menerobos lampu lalu lintas.
Kepada merdeka.com, Andika mengatakan aksi mereka tersebut dilakukan karena mulai Jumat (14/8) sudah banyak Moge yang seliweran di Yogyakarta dengan tidak tertib lalu lintas.
"Kenapa kami melakukan ini? Karena tidak bisa dibiarkan, ini ada pelanggaran. Melanggar lalu lintas, bisa membahayakan pengguna jalan lainnya," katanya saat ditemui di perempatan Condongcatur.
Lebih para lagi, kata Elanto, dia melihat ada polisi yang berjaga di pos polisi diam saja melihat pelanggaran tersebut. Bahkan ada kesan melindungi karena ada polisi yang turut juga dalam rombongan tersebut.
"Polisi diam saja, malah kesan melindungi, perempatan Monjali sudah ramai dari kemarin. Karena itu kami sepakat untuk melakukan sesuatu," tandasnya.
Untuk diketahui, pada 14-17 Agustus di Yogyakarta memang diadakan JBR (Jogja Bike Rendezvous) di Kompleks Candi Prambanan. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasi Humas Polres Bogor, Iptu Desi Triana membenarkan peristiwa tersebut terjadi di Sukaraja. Korban diminta melaporkan kejadian itu ke polisi.
Baca SelengkapnyaDalam video tersebut, awalnya polisi ingin menghentikan laju pengendara mobil merek Honda warna abu-abu.
Baca SelengkapnyaViral pemotor dengan sekuriti terlibat cekcok di daerah Setiabudi Jaksel
Baca Selengkapnya