Misteri kematian Prajurit TNI AU, alami gagal fungsi otak
Merdeka.com - Serda Septian Wahyu Sarjono, prajurit TNI AU yang tengah mengikuti pendidikan di Sekolah Kejuruan Dasar Listrik dan Elektronika Skadron Pendidikan 203 Lanud Sulaiman meninggal dunia. Septian mengembuskan napas terakhir setelah sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Salamun Bandung.
Kabar beredar, Septian masuk rumah sakit karena dianiaya seniornya. Peristiwa itu terjadi Rabu (1/6) lalu sekitar pukul 23.30 WIB di lorong barak Lanud Sulaiman.Senior yang melakukan penganiayaan berpangkat Mayor dengan inisial TBP.
Kematian Septian dibenarkan Danlanud TNI AU Sulaiman, Kolonel Pnb Mohammad Syafii. Dari hasil visum, Septian mengalami beberapa luka.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Kenapa anak SD di Jombang tega menganiaya temannya? Diduga korban takut karena di lokasi kejadian ada teman pelaku.
-
Dimana penganiayaan terjadi? Penganiayaan yang viral itu dikabarkan terjadi di Mekarwangi, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
"Jadi kalau saya sampaikan, hasil dari rumah sakit. Penyebab (meninggalnya Septian) disebabkan gagalnya fungsi otak, jantung, ginjal dan paru. Semua kegagalan ini disebabkan menurunnya kondisi. Akhirnya beliau meninggalkan kita semua," ungkap Syafii.
Sebab penurunan kondisi itu, kata dia, belum bisa disampaikan apakah karena menjadi korban kekerasan atau hal lain. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban saat itu dibawa ke Rumah Sakit Tarumajaya Hospital.
Baca SelengkapnyaMahasiswa STIP Jakarta meninggal dengan tubuh lebam-lebam
Baca SelengkapnyaKorban sempat berkomunikasi dan mengaku dari POM TNI AD
Baca SelengkapnyaKorban digendong beberapa pria berpakaian seragam taruna.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI yang menjadi tersangka penganiayaan yang menewaskan junior di Batalyon Zeni Tempur 4/Tanpa Kawandya bertambah menjadi enam orang.
Baca SelengkapnyaPelaku memukul korban sebanyak lima kali di perut, menyebabkan korban jatuh dan pingsan.
Baca SelengkapnyaKasus kematian Praka S tengah diselidiki anggota Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaSempat melapor ke polisi, namun keluarga korban diarahkan ke Denpom I/Bukit Barisan.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI bernama Sersan Mayor Suprayito jadi korban pengeroyokan.
Baca SelengkapnyaMahasiswa tingkat pertama yang meninggal diduga dianiaya senior itu bakal diberangkatkan ke kampung halamannya pada Minggu (5/5) besok.
Baca SelengkapnyaYN sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit usai merasakan nyeri hebat di kepala setelah penganiayaan itu dan akhirnya tewas.
Baca SelengkapnyaTNI mengungkapkan hasil autopsi Imam Masykur korban penganiayaan anggota Paspampres Praka Riswandi Manik dan dua prajurit TNI.
Baca Selengkapnya