Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Misteri tewasnya pegawai BRI di Jakarta Pusat

Misteri tewasnya pegawai BRI di Jakarta Pusat Meritha. ©2018 Merdeka.com/Istimewa

Merdeka.com - Meritha Vridawati, perempuan berparas cantik berusia 26 tahun ini tewas mengenaskan. Jasadnya ditemukan di selokan samping Bank Papua, Jalan Boulevard, Tanah Abang, Senin (8/1) sekitar pukul 06.00 Wib.

Mendiang Meritha menderita luka patah tangan kanan, kemudian di wajah dan hidungnya mengeluarkan darah cukup banyak akibat benturan.

Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno mengatakan korban tewas usai loncat dari lantai 10 Apartemen Cosmo Park, Jalan Kebon Kacang Raya, Kebun Melati, Jakarta Pusat.

Suyatno menjelaskan, kejadian bermula ketika saksi bernama Cahyono (43) ngobrol dengan rekannya M Ali (53) di pos jaga apartemen. Namun, ketika sedang asyik berbincang terdengar suara yang sangat kencang.

"Tiba-tiba mereka mendengar teriakan dan melihat benda terjatuh serta suara benturan dari arah lantai 10 Apartemen Cosmo Park tepatnya di depan Bank Papua. Saat dicek rupanya orang bunuh diri," jelasnya.

Sementara itu, menurut keterangan suami korban, mendiang Meritha sebelumnya pamit untuk membeli bubur.

"Dari keterangan suaminya sudah kami intograsi, yang bersangkutan meninggalkan rumah dan beli bubur, tahu-tahu mau lakukan pencarian tahu-tahu ada di selokan di dekat bank," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Argo Prabowo Yuwono.

Kepada polisi, suami korban menyebut istrinya tengah dalam tekanan pekerjaan. "Keterangan suami, yang bersangkutan seperti mengalami kelebihan beban dalam bekerja. Ini untuk sementara itu motifnya. Kami masih dalami lagi," tuturnya.

Sayangnya, keterangan suami korban tidak lantas dipercaya keluarganya. Kakak ipar korban, Sintya Destiana mengatakan keluarga tidak percaya Meritha nekat bunuh diri karena masalah pekerjaan.

"Adik ipar saya bukan orang yang negatif. Insya Allah, salatnya rajin. Dia juga selalu percaya kok kalau Allah itu maha baik dan memberikan solusi dari setiap permasalahan. Dan solusinya bukan bunuh diri," ujar Sintya usai pemakaman Meritha, Selasa (9/1).

Sintya menerangkan, Meritha bukanlah orang yang tertutup. Meritha juga merupakan sosok yang ramah, ceria dan senang bercerita.

"(Keluarga) yakin berita di internet enggak benar. Isi beritanya kurang mengenakkan. Insya Allah (Meritha) bukan mati karena bunuh diri," terang Sintya.

Senada dengan Sintya, Andamawijaya Bakti Saputra, salah satu sahabat Meritha menegaskan jika temannya itu bukan tipe orang gampang menyerah.

"Tatha itu orangnya rajin beribadah dan gak gampang menyerah. Orangnya juga terbuka dan kalau sedang ada masalah selalu cerita ke teman-teman. Bukan tipikal orang yang tertutup dan kalau ada masalah dipendam. Bahkan masalah pribadi juga kerap diceritakan," urai Putra.

Putra menambahkan selama tinggal di Jakarta, Meritha masih kerap berkomunikasi dengan teman-temannya saat sekolah di SMA 6 Yogyakarta dulu. Terutama, kata Putra, dengan teman-teman SMA yang sama-sama kerja di Jakarta.

"Ya agak aneh saja kalau diberitakan bunuh diri. Kami teman-teman (SMA) Tatha gak percaya kalau meninggalnya karena bunuh diri. Kami berharap pihak kepolisian bisa mengusut kasus ini hingga tuntas," tutup Putra.

Desakan itupula yang diminta pihak keluarga kepada Kepolisian.

Polisi panggil rekan kerja Meritha

Pengusutan kasus tersebut kini menyasar kepada tiga rekan kerja Meritha.

"Rencananya kita akan memanggil sekitar tiga orang, diantaranya teman kerjanya ya. Tapi saat ini masih proses untuk dipanggil," kata Kapolsek Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono kepada merdeka.com.

Lukman mengatakan Meritha baru berniat resign dari Bank pelat merah tersebut.

"Iya, tapi baru rencana resign. Belum mengajukan surat pengunduran diri," ujarnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mayat Perempuan Korban Pembunuhan di Pulau Pari, Korban & Terduga Pelaku Kenalan Lewat Aplikasi Kencan
Mayat Perempuan Korban Pembunuhan di Pulau Pari, Korban & Terduga Pelaku Kenalan Lewat Aplikasi Kencan

Polisi telah mengamankan 3 orang terkait kasus kematian seorang perempuan inisial R (35) di Dermaga Pulai Pari, Kepulauan Seribu

Baca Selengkapnya
Kronologi Tewasnya Ketua Mapala di Lubuklinggau yang Terungkap dari Tulisan Darah 'Maaf Yah Teh'
Kronologi Tewasnya Ketua Mapala di Lubuklinggau yang Terungkap dari Tulisan Darah 'Maaf Yah Teh'

Kematian korban membuat aktivis Mapala STAI Bumi Silampari kehilangan sosok pendiam itu.

Baca Selengkapnya
Beredar Percakapan Grup WhatsApp Taruna STIP Berisi Dugaan Rekayasa Kematian Putu Satria
Beredar Percakapan Grup WhatsApp Taruna STIP Berisi Dugaan Rekayasa Kematian Putu Satria

Upaya rekayasa itu tertangkap dalam potongan percakapan aplikasi WhatsApp (WA) beredar di media sosial.

Baca Selengkapnya
Setahun Brigadir J Wafat, Tangis Pilu Kekasih di Makam Almarhum: Hancurnya Hatiku
Setahun Brigadir J Wafat, Tangis Pilu Kekasih di Makam Almarhum: Hancurnya Hatiku

Kekasih Brigadir J terlihat mengunjungi makam sang pujaan hati.

Baca Selengkapnya
Pria ini Mengaku Lihat Pegi Ada di Lokasi Pembunuhan Vina
Pria ini Mengaku Lihat Pegi Ada di Lokasi Pembunuhan Vina

Namun saat penangkapan itu, A tidak melihat Pegi. Padahal kata dia, Pegi berada di lokasi saat peristiwa tersebut terjadi.

Baca Selengkapnya
Siswa SMP 132 di Jakbar Tewas Usai Jatuh dari Lantai 4 Gedung Sekolah
Siswa SMP 132 di Jakbar Tewas Usai Jatuh dari Lantai 4 Gedung Sekolah

Pelajar SMP ditemukan tewas di belakang sekolahnya pada pagi tadi, Senin (9/10).

Baca Selengkapnya
Warga Sekitar Tidak Dengar Letusan Pistol saat Anggota Polres Manado Bunuh Diri
Warga Sekitar Tidak Dengar Letusan Pistol saat Anggota Polres Manado Bunuh Diri

Ndun bersama Enggar dan teman-temannya pada sore itu sedang mengoprek-oprek sepeda motor matic sejak siang hingga dini hari.

Baca Selengkapnya
Empat Rekan Tersangka Taruna STIP Tingkat Dua Lolos dari Jeratan Hukum Atas Kematian Juniornya
Empat Rekan Tersangka Taruna STIP Tingkat Dua Lolos dari Jeratan Hukum Atas Kematian Juniornya

Keempat rekan tersangka turut menyaksikan penganiayaan yang menewaskan Putu.

Baca Selengkapnya
Curhatan Mahasiswi Kedokteran Undip yang Tewas: Apa Tuhanku Tidak Mengerti Aku Kesakitan?
Curhatan Mahasiswi Kedokteran Undip yang Tewas: Apa Tuhanku Tidak Mengerti Aku Kesakitan?

Akun Instagram @FOLKSHIT menunggah isi buku Harian ARL yang diduga bunuh diri karena tekanan dari dokter senior.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya, Senior Diamankan Polisi
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya, Senior Diamankan Polisi

Korban saat itu dibawa ke Rumah Sakit Tarumajaya Hospital.

Baca Selengkapnya
Mayat Wanita Dalam Koper di Bekasi Dimakamkan Keluarga, Ini Firasat Anak Sebelum Korban Ditemukan Tewas
Mayat Wanita Dalam Koper di Bekasi Dimakamkan Keluarga, Ini Firasat Anak Sebelum Korban Ditemukan Tewas

Pihak keluarga yang masih berduka ingin segera kasus ini terungkap.

Baca Selengkapnya
Pelajar SMP 132 Jakarta Tewas di Sekolah, Diduga Bunuh Diri
Pelajar SMP 132 Jakarta Tewas di Sekolah, Diduga Bunuh Diri

Belum diketahui penyebab pelajar tersebut nekat mengakhiri hidupnya.

Baca Selengkapnya