Mobil Pengantar Bantuan Korban Banjir di Subang Raib Digondol Maling
Merdeka.com - Mobil pengantar logistik dan bantuan untuk korban banjir di Subang hilang dicuri maling. Pelaku diduga memanfaatkan kelelahan petugas yang sedang beristirahat.
Peristiwa itu terjadi di wilayah Pamanukan pada Sabtu (13/2) dini hari. Sebelumnya, relawan asal Kabupaten Bandung Barat (KBB) ini mengantarkan bantuan ke sejumlah wilayah Pantura yang diterjang banjir pada Jumat (12/2).
Bantuan tersebut berupa bahan kebutuhan pokok, pakaian bekas, mie instan dan uang tunai. Para relawan ini pun beristirahat di wilayah Pamanukan, Kabupaten Subang.
-
Dimana mobilnya ditemukan? Armunanto mengatakan, BH berusaha melacak posisi kendaraan miliknya. Kebetulan, mobil terpasang GPS tracker. Alhasil, terdeteksi kendaraan berada di kawasan Banten.
-
Dimana saja pemudik motor terlihat ramai? Mudik motor masih jadi primadona Jutaan pemudik dengan motor menyemut selama musim mudik 2023. Memadati ruas-ruas jalan demi bertemu keluarga di kampung halaman.
-
Bagaimana mobilnya ditemukan? Armunanto mengatakan, BH berusaha melacak posisi kendaraan miliknya. Kebetulan, mobil terpasang GPS tracker. Alhasil, terdeteksi kendaraan berada di kawasan Banten.
Kondisi di lokasi banyak kendaraan yang terparkir dan orang lalu lalang. Relawan pun tidak mencurigai apapun. Pun, saat menyadari mobil jenis Suzuki pikap nopol D8102TO itu raib di lokasi pada dini hari.
"Pelaku mencuri ketika kami sedang istirahat. Pas mau subuh keluar, mobil sudah tidak ada. Saya pikir dipakai sama relawan lain. Tapi baru sadar ini pencurian setelah tahu kuncinya masih ada," kata salah seorang relawan bernama Hadi.
"Penjaga di tempat kami istirahat juga mengira mobil dibawa sama sopirnya, makanya tadi dibiarkan. Ciri-ciri yang ngambil mobil badannya tinggi kecil, pakai topi dan masker," ia melanjutkan.
Hadi pun sudah melaporkan peristiwa ini kepada polisi. Ia berharap mobil tersebut bisa segera ditemukan. Kerugian ditaksir Rp60 juta. "Itu mobil cicilan baru terbayar," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasad korban ditemukan 14 Km jauhnya dari pertama kali hanyut
Baca SelengkapnyaTerlihat sebuah mobil mengeluarkan banyak air saat pintu kabinnya dibuka.
Baca SelengkapnyaMobil logistik Pemilu tidak bisa bergerak terjebak di jalan tanah
Baca SelengkapnyaPenyebab kecelakaan masih didalami. Dugaan sementara pengemudi Fortuner mengantuk.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat dua mobil melintas di Jalan Lintas Sumatera di Desa Batanghari, Kecamatan Semidang Aji.
Baca SelengkapnyaViral korban kecelakaan lalu lintas dibawa menggunakan mobil pikap di Kecamatan Muaragembong Bekasi.
Baca SelengkapnyaKobaran api yang begitu besar sehingga asap hitam pekat keluar dan api yang cukup besar sehingga menghanguskan kendaraan mobil carry pick up.
Baca SelengkapnyaBak film action, begini momen mobil polisi kejar-kejaran dengan minibus hingga viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan pendalaman terkait kejadian video yang viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaBanjir di lokasi ini bukan pertama kali. Tiap hujan deras maka air akan meluap ke jalan hingga menyebabkan macet.
Baca SelengkapnyaKendaraan berpelat nomor Polri terlibat kecelakaan dengan mikrobus di Jalan Tol Layang Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) KM14, Kota Bekasi, Senin (6/5).
Baca Selengkapnya