Mobil Terjun ke Danau Toba, Pria 70 Tahun Hilang
Merdeka.com - Kecelakaan terjadi di Danau Toba. Satu unit mobil bersama pengendaranya hilang setelah terjun ke jurang lalu tenggelam di perairan itu pada Senin (18/3) malam.
Mobil Suzuki Escudo yang terjun ke dalam Danau Toba itu dikemudikan Bukti Siregar (70).
"Infonya peristiwa itu terjadi tadi malam sekitar 18.00 Wib. Tapi kita baru menerima informasi mengenai peristiwa ini sekitar 10.00 Wib tadi," kata Kapos SAR Danau Toba, Torang M Hutahaean, Selasa (19/3).
-
Dimana kejadian mobil nabrak tembok? Kejadian ini pun viral di media sosial terjadi di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Dimana mobil tabrakan di jalan tol? Mobil tabrakan di jalan tol, yang turun apanya dulu? Jawab: Speedometer.
-
Kenapa mobil nabrak tembok? Seorang anak bermain di jok pengemudi mobil yang sedang pameran, tidak sengaja menginjak gas sehingga mobil tersebut menabrak tembok,' tulis akun tersebut.
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Di mana kecelakaan maut itu terjadi? Kecelakaan ini terjadi pada (1/9/2023), di mana mobil yang ditumpangi keluarganya mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan pasir. Kecelakaan ini terjadi di Segamat, Malaysia.
-
Mobil apa yang nabrak tembok? Adapun berdasarkan data yang dihimpun, mobil yang ditabrakkan bocah itu adalah mobil listrik merk Chery Omoda E5 yang ditaksir harganya sekitar Rp488 juta.
Setelah menerima laporan, tim SAR gabungan langsung bergerak untuk mencari korban. Namun hingga siang ini upaya mereka belum membuahkan hasil.
"Kita mengerahkan tim dari Pos SAR Danau Toba sebanyak 7 orang, penyelam 2 orang, 2 anggota Polsek dan 20 orang masyarakat. Kalau masih butuh penyelam akan kita terjunkan lagi," jelas Torang.
Berdasarkan informasi yang diterima tim SAR, mobil itu terjun ke Danau Toba di kawasan perbatasan Kecamatan Bakti Raja, Humbang Hasundutan (Humbahas) dengan Kecamatan Muara, Tapanuli Utara (Taput). Saat itu, Bukti Siregar diketahui berkendara sendiri menyusuri jalan di tepi Danau Toba setelah menghadiri pesta di Bakkara, Kecamatan Bakti Raja.
"Berdasarkan keterangan masyarakat, memang jalan itu lebar, namun mungkin karena korban menghindari longsoran batu dari tebing, mobil korban akhirnya terjun ke jurang," jelas Torang.
Saat ini, tim SAR Gabungan masih berupaya mencari korban. Proses pencarian direncanakan akan berlangsung hingga 7 hari ke depan. Jika dalam masa itu pencarian tidak juga membuahkan hasil, operasi akan dievaluasi. "Tapi kita upayakan agar korban segera ditemukan," tutup Torang.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil dikemudikan Kapolsek Katingan Hulu tenggelam saat ingin turun ke feri penyeberangan Desa Rantau Asem akibat rem blong.
Baca SelengkapnyaKendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas itu, yakni laka mobil dinas Toyota Innova bernomor polisi BD 1279 NY dan sepeda motor Honda Vario
Baca SelengkapnyaMobil travel jenis Toyota Rush nomor polisi BG 1850 XQ (provit) terjun bebas ke sungai.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah menangkap S (60) sopir Honda BRV tembaki Pajero
Baca SelengkapnyaPenyandang tunanetra, Indra Didi dan pemandunya, M Husein (48) tewas setelah sepeda motor yang mereka kendarai ditabrak truk di jembatan Sungai Kampar.
Baca SelengkapnyaMobil bermuatan tujuh orang itu melewati perlintasan yang tidak memiliki palang pintu perlintasan.
Baca SelengkapnyaPengemudi Pajero diduga kabur usai melakukan tabrak lari dan meninggalkan mobilnya di Pantai Sanur.
Baca SelengkapnyaSopir truk juga sudah diminta keterangan. Polisi masih mengumpulkan sejumlah bukti dan keterangan saksi lain.
Baca SelengkapnyaPenemuan jasad pengemudi mobil itu viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKorban yang pada saat itu sedang mengendarai mobil tiba-tiba mengeluhkan sakit pada bagian kakinya.
Baca SelengkapnyaKakak mantan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Luqman Haiti meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Jalur Nasional Kabupaten Lumajang-Jember.
Baca SelengkapnyaKecelakaan bus yang membawa rombongan siswa SD ini terjadi pada Jumat (24/5) malam di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel.
Baca Selengkapnya