Modal kecepatan tangan, dalam 4 tahun Firman 200 kali nyopet
Merdeka.com - Kelihaian Firmansyah (29) dalam mencopet tergolong hebat. Dalam tempo empat tahun, dia sudah menjalankan aksinya itu lebih dari 200 kali di kawasan Pasar 16 Ilir Palembang. Saking hebatnya, dia menjadikan copet sebagai mata pencarian utama.
Namun sepandai-pandainya tupai meloncat pasti akan jatuh juga, aksi Firmansyah harus terhenti setelah tertangkap tangan oleh seorang polisi saat sedang mencopet pengunjung pasar, Rabu (23/10) sore.
Kepada petugas, bapak tiga anak ini mengaku menjalani profesi sebagai pencopet selama empat tahun. Jika dihitung-hitung, sudah lebih dari 200 kali. Sasarannya, mayoritas pengunjung perempuan dari kampung-kampung dan membawa barang yang banyak.
-
Apa yang sukses dari keluarga petani itu? Dalam unggahan tersebut disebutkan orang tua Leo adalah seorang petani yang hidup sederhana. Video itu sudah ditonton hingga lebih dari 2 juta kali dan mendapatkan banyak respons positif dari warganet.'Yang hebat bukan anaknya tapi ortunya,' tulis akun tiktok @_delxxx dalam kolom komentar.'Keren orang tuanya… ,' tulis akun @nuning_callista.
-
Bagaimana pria ini mencapai kesuksesannya? Hidup dalam keterbatasan sejak kecil Dikutip dari akun Instagram @kvrasetyoo, Kukuh membagikan kisah hidupnya yang berliku. Sejak kecil dia kurang mendapat kasih sayang orang tua karena ayahnya bekerja seharian sebagai sopir, dan ibunya juga bekerja sebagai pekerja rumah tangga. Belum lagi kondisi ekonomi keluarganya yang pas-pasan, sehingga menuntutnya agar hidup lebih mandiri. Sebagai anak sulung, Kukuh mulai menaruh perhatian dan bertekad ingin membantu keluarganya.
-
Apa yang dilakukan istri pria itu? Namun, tiba-tiba istri pria tersebut langsung menempeleng sopir ambulans.
-
Siapa yang biasanya disebut pejuang nafkah keluarga? Sungguh mulia orang yang tidak pernah mengeluh ketika berjuang mencari nafkah untuk keluarganya.
-
Bagaimana cara untuk menjadi pejuang nafkah keluarga yang baik? Bekerjalah dengan baik agar kamu juga dipertemukan dengan orang yang baik.
-
Apa yang menjadi kunci sukses usaha Ibu dan Anak ini? 'Walaupun bahan bumbu mahal, saya tetap masak enak,' ujarnya. Widari mengaku senang jika pembeli yang makan masakannya senang.
"Tiap hari saya mencopet di Pasar 16 Ilir selama empat tahun mungkin sudah lebih dari 200 kali. Ini baru tertangkap," ungkap Firmansyah di Mapolsek Ilir Timur I Palembang, Kamis (23/10).
Dalam menjalankan aksinya, pelaku hanya bermodalkan kecepatan tangan. Begitu mendapati mangsanya, dia langsung membuka resleting tas dan merogohkan tangan mengambil barang yang bisa diambil.
"Ada dompet, handphone, charger, uang langsung. Kalo lagi beruntung, sehari bisa dapat enam ratus ribu. Cuma modal kecepatan tangan saja," kata dia.
Lantaran selalu berhasil, pelaku mampu menghidupi istri dan ketiga anaknya dari usaha haramnya itu. "Mereka (keluarga) tahunya saya kerja jadi buruh. Ga taunya copet," kata dia.
Kapolsek Ilir Timur I Palembang, Kompol Afria Jaya mengatakan, tersangka diamankan oleh seorang anggota polisi yang memergokinya sedang mencopet seorang pengunjung pasar.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada rahasia khusus yang ia bocorkan bagaimana usahanya bisa sukses. Paling awal, ia menyebut jika salat jadi salah satu pembuka pintu rezekinya.
Baca SelengkapnyaCerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaKini, dia pun mulai menuai hasilnya. Setiap bulan, dia mampu meraup omzet Rp25 juta.
Baca SelengkapnyaSuami Ajak Balita Saat Jajakan Istri ke Pria Hidung Belang
Baca SelengkapnyaPelaku mempunyai dua orang istri dan mengaku kepada mereka jika dirinya anggota Polri.
Baca SelengkapnyaPenjual es kelapa muda (degan) di Kota Malang tega menjual istrinya untuk melayani hubungan seksual threesome.
Baca SelengkapnyaDari generasi ke generasi, usaha bubur ini turun-temurun, menjadi bukti ketekunan dan dedikasi keluarga dalam mempertahankan usaha ini.
Baca SelengkapnyaPopularitas peyek kacang produksinya mulai meningkat hingga berdampak peningkatan omzet.
Baca SelengkapnyaDari para korban total tersangka mendapatkan uang sebesar Rp7,4 miliar.
Baca SelengkapnyaDi tengah asanya membuat rumah, tabungan usaha miliknya direlakan jadi pelunas utang sang ibunda.
Baca SelengkapnyaFirman berjuang keras untuk mengangkat derajat keluarganya yang selama ini hidup miskin.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang ibu yang sukses beternak kambing sampai bisa kuliahkan anak.
Baca Selengkapnya