Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Modifikasi VW combi jadi limosin, Yudi dapat penghargaan dari Jerman

Modifikasi VW combi jadi limosin, Yudi dapat penghargaan dari Jerman Yudi Yumos. ©2016 merdeka.com/parwito

Merdeka.com - Jika di Indonesia mengubah sepeda motor jenis Vespa menjadi helikopter dipenjara, beda dengan nasib Wahyu Pamungkas warga Tamansari Hills, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Hobinya yang memodifikasi dan membangun kembali beberapa mobil Volks Wagen (VW) rongsokan menjadi mobil VW berpenampilan klasik dan mewah meraih penghargaan dari Pemerintah Jerman.

"Sertifikat itu diberikan oleh pemerintah Jerman yang menganggap bahwa saya telah melestarikan mobil buatan Jerman. Membangun kembali mobil-mobil VW yang sudah nyaris punah dan tidak lagi beredar dari pasaran," ungkap Yudi Yumos kepada merdeka.com, Senin (18/1).

Saat menerima penghargaan, Yudi itu merasa kaget dan sama sekali tidak menyangka. Walaupun, hobinya untuk membangun dan memodifikasi kembali dilakukan sudah puluhan tahun.

"Sama sekali tidak menyangka saja. Padahal tujuan saya untuk memodifikasi dan membangun kembali mobil-mobil rongsokan ini hanya sekedar hobi dan kesukaan saya. Yang pasti karena totalitas saya ini, saya secara tidak sengaja diberi penghargaan," ungkapnya.

mobil vw terpanjang

Mobil VW terpanjang ©2016 merdeka.com/parwito

Dengan penghargaan tersebut, Yudi yang baru saja membangun bengkel spesialis VW justru memiliki beban yang sangat berat.

"Penghargaan itu justru menjadi konsekuensi dan tanggung jawab saya yang berat. Kualitas dan performance hasil pekerjaan bengkel di tempat saya harus terjamin, dan harus diperhitungkan. Tidak hanya di tingkat lokal dan nasional. Tetapi juga di tingkat internasional," ucapnya.

Dia mengaku, banyak klien bengkel spesialis VW yang dibangunya mulai tahun 2004 merupakan pengusaha otomotif dari luar negeri.

"90 Persen konsumen saya adalah beberapa pengusaha dan perusahaan bergerak di bidang otomotif dari luar negeri. Sisanya, 10 persen mereka dari dalam negeri," terangnya.

yudi yumos

Yudi Yumos ©2016 merdeka.com/parwito

Selain menerima penghargaan dari Pemerintah Jerman, Yudi Yumos juga menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) milik Jaya Suprana yang dipimpin oleh Paulus Pangka. Museum rekor, memberikan dua penghargaan.

Penghargaan yang pertama adalah Yudi berhasil membuat mobil VW klasik terpanjang pada tahun 2009, kemudian penghargaan membuat mobil VW terpendek pada tahun 2010 yang kini sudah dibeli oleh pengusaha dari Jepang.

"Saya juga berkat pak Jendral Purn Soeyono selaku ketua persatuan VW klub se Indonesia juga mendapatkan penghargaan dari Lembaga Prestasi Indonesia-Dunia (Leprid) sebagai Pemrakarsa dan Pembuat VW Terpanjang pada VW Festival di Jogja VW Festival 2015 di Bidang Otomotif," pungkasnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP