Modus ganjal kartu di mesin ATM, sepasang kekasih di Bali ditangkap polisi
Merdeka.com - Tim Operasi Kriminal (Opsnal) Polsek Denpasar Barat (Denbar) mengamankan dua pasangan asal Palembang, Sumatera Selatan, bernama Yonas Anggara (28) dan Yanti (19).
Kedua pelaku diamankan karena melakukan aksi kejahatan dengan modus mengganjal lubang kartu di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dengan menggunakan botol bekas air mineral.
"Potongan botol bekas air mineral ditempel ke dalam lubang mesin ATM. Setelah itu mereka mengawasi dari jauh. Ketika masyarakat selesai mengambil uang, kartunya nyangkut dan tidak bisa diambil," kata Kapolsek Denpasar Barat Kompol Adnan Pandibu, Kamis (5/7).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana cara nasabah mengambil uang di ATM dulu? Ketika sampai di bank, nasabah dapat langsung berkomunikasi dengan teller atau kasir, yang berada di lantai lain. Nasabah lalu dapat menuliskan cek untuk pengambilan uang dan sang teller dapat menyiapkan uangnya.
-
Apa yang dicuri dari bank? Suatu hari, tiba-tiba nasabah korporat datang ke salah satu bank di Amerika Serikat (AS). Ia melaporkan kehilangan uang. Tak tanggung-tanggung jumlahnya sampai USD 400.000.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
-
Bagaimana cara penipu mencuri uang dari rekening korban? Melansir dari Info Security Magazine, kasus ini baru saja terjadi dalam penerbangan domestik dan bandara di Australia yakni Perth, Melbourne, dan Adelaide. Kepolisian Federal Australia (AFP) telah menangkap seorang penduduk Australia berusia 42 tahun yang diduga memasang jaringan titik akses wifi gratis palsu di bandara. AFP menjelaskan titik akses tersebut dipasang di beberapa lokasi dan meniru jaringan yang sah untuk menangkap data pribadi dari korban yang tidak menaruh curiga yang secara tidak sengaja terhubung ke jaringan tersebut.
Modus itu dilakukan agar kartu nasabah bank tersangkut di mesin ATM. Setelah tersangkut, pelaku berpura-pura membantu korban.
Saat masih berada di depan mesin ATM, pelaku mengintip nomor password korban. Adnan menjelaskan, usai korban pergi, dua sejoli mengambil uang korban dengan menggunakan kartu bank yang masih tersangkut.
Kasus ini terungkap saat korban bernama Agung mengambil uang di ATM Bank Mandiri yang berada di area Ary's Mikro Mart Jalan Buana Raya, Denpasar Barat, Senin (2/7) lalu, usai menarik uang, kartu ATM miliknya tidak bisa diambil.
"Disaat itu lah pelaku mulai beraksi dan berpura-pura membantu korban. Korban disuruh kembali bertransaksi, sementara pelaku mengintip nomor PIN korban. Setelah korban pergi, pelaku kembali ke dalam mesin ATM untuk mengambil kartu ATM dan mengambil uang korban," jelasnya.
Sebelum beraksi di Bali, pasangan kekasih ini diduga pernah melakukan hal yang sama di daerah Bogor, Jawa Barat. Mereka baru tiba di Bali dan menginap di seputaran Kuta.
Saat diperiksa, pelaku mengaku baru menjalankan aksinya sebanyak dua kali. Pertama di ATM BNI yang berada di area SPBU Jalan Teuku Umar Barat (samping Mc Donald). Dan kedua di mesin ATM Mandiri di Jalan Buana Raya.
Petugas kepolisian mengamankan berbagai barang bukti yang digunakan melakukan kejahatan seperti obeng, tang, gunting, potongan air mineral, stiker bank palsu, lem, potongan gergaji kecil, lakban dan uang Rp 800 ribu.
"Para pelaku dikenakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara," tandasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih terus mengembangkan kasus itu.
Baca SelengkapnyaDua pelaku spesialis pencurian dengan modus ganjal mesin ATM ini sudah beraksi di beberapa tempat.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri (Pasutri) berinisial FRW dan HS sudah ditangkap Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten
Baca SelengkapnyaKedua pelaku, yakni ES dan MS, telah ditangkap jajaran Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaKorban mengetahui kartu ATM-nya hilang saat akan mengeluarkan uang dari dalam dompetnya
Baca SelengkapnyaKorban pertama mengalami kerugian sebesar Rp277 juta, dan korban kedua sebesar Rp3 juta.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu kemudian terekam kamera seluler dan viral di media sosial.
Baca Selengkapnyasasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi
Baca SelengkapnyaKapolsek menjelaskan, modus yang dilakukan sejoli ini dengan cara berpura-pura sebagai pembeli di minimarket.
Baca SelengkapnyaPelaku akhirnya bisa ditangkap di atas kapal feri bersama satu pelaku lainnya.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku langsung mengundang amarah warga sekitar berujung pengurungan di ruangan ATM.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca Selengkapnya