Modus ritual ke Gunung Kawi, Arsin sikat mobil milik pramuwisata
Merdeka.com - Harianto sama sekali tidak curiga dengan kedatangan Arsin (31) warga Bekasi, Jawa Barat yang hendak menjalankan ritual di tempat wisata religi Gunung Kawi Kabupaten Malang. Pria yang memang sehari-hari sebagai seorang pramuwisata itu, selalu ramah dengan setiap tamu yang hendak menjalankan ritual.
Arsin diminta untuk tinggal di rumah orang tuanya, sementara Harianto harus menyiapkan kebutuhan selamatan dan rutual. Harianto berangkat ke Kepanjen menggunakan sepeda motor guna mendapatkan kebutuhan tersebut.
"Saat korban mencari alat dan kebutuhan ritual ke Kepanjen, pelaku mencuri kendaraan Honda Brio milik korban yang diparkir di halaman rumah orangtuanya," kata AKP Farid Fathoni, Kasubbag Humas Polres Malang, Sabtu (28/7).
-
Apa yang diambil pelaku dari rumah nenek? Akibatnya banyak harta benda yang raib antara lain lima sertifikat tanah, emas perhiasan, dan uang senilai dua puluh juta rupiah raib diambil pelaku.
-
Siapa yang tinggal di rumah Arhan? Rumah yang menjadi tempat tinggal Arhan bersama keluarga tampak begitu sederhana.
-
Siapa yang menemani Pratama Arhan pulang kampung? Bersama istri, Azizah Salsha, keduanya mendatangi Udinus.
-
Bagaimana cara Si Kabayan mendapatkan makanan di rumah temannya? Ketika Si Kabayan tiba di rumah temannya, ia melihat meja yang dipenuhi dengan makanan lezat. Ia langsung memasukkan semua makanan itu ke dalam kantongnya dengan cepat.
-
Di mana Aryanto Misel tinggal? Prosesnya mengembangkan sebuah teknologi dibantu oleh seorang mekanik dan dikerjakan di rumahnya di daerah Lemahabang Wetan, Cirebon.
-
Dimana Haryono tinggal di Kebumen? Haryono memilih hidup sebatang kara di dalam gua yang berlokasi di Kebumen, Jawa Tengah.
Pelaku dengan mudah membawa kendaraan tersebut, karena kunci sengaja ditinggalkan di meja rumah tersebut. Mobil Honda Brio merah bernomor polisi AD 9184 EP itupun dibawa kabur oleh pelaku menuju wilayah Jawa Barat pada Kamis (24/7).
Lantaran melihat pelaku berikut kendaraan miliknya tidak di tempat, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wonosari, Kabupaten Malang. Sejumlah saksi yang mengetahui kejadian pun dimintai keterangan untuk pengembangan kasusnya.
Lewat pantauan GPS yang terpasang di kendaraan, Kamis (25/7) diketahui mobil berada di wilayah Bekasi, Jawa Barat. Unit Reskrim Polsek Wonosari melakukan pengejaran dan berhasil menangkap pelaku di sebuah rumah kontrakan di Bekasi berikut barang bukti.
"Kemudian dilakukan pengejaran dan berhasil menangkap pelaku yang saat ditangkap berada di rumah kontrakannya di Bekasi, serta berhasil menyita barang bukti," katanya.
Tersangka pun, Jumat (27/7) dibawa ke Polsek Wonosari beserta barang bukti guna penyidikan lebih lanjut. Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Simak kisah keluarga unik berikut, nekat keliling Indonesia pakai mobil sedan.
Baca SelengkapnyaPengamen Nekat Ajak Istri Hamil Tua Mudik Modal Rp 7.000, Naik Motor Ekstrem Tanpa Helm
Baca Selengkapnya