Moeldoko kembali tegaskan isu jutaan TKA serbu Indonesia hoaks
Merdeka.com - Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko menegaskan kembali isu jutaan Tenaga Kerja Asing (TKA) serbu Indonesia adalah tidak benar. Moeldoko tak membantah ada TKA, China khususnya sekitar puluhan ribu orang.
"Masalah isu itu, sebenarnya tidak seperti itu. Kondisi realnya Tenaga Kerja Asing khususnya dari China itu hanya 36 ribu. Tidak seperti yang diberitakan dari berbagai medsos, YouTube dan seterusnya," ujar Moeldoko, saat menghadiri pembukaan acara The People's Summit, di Grand Inna Bali Beach Hotel, Sanur, Denpasar, Senin (8/10).
Moeldoko meminta bantuan kepada media untuk memantau kondisi di lapangan. Jika memang ada TKA yang disebutkan dalam isu tersebut, maka segera lapor kepadanya.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Bagaimana Jokowi berharap JAPINDA dapat meningkatkan kualitas SDM di Indonesia? 'Agar lebih banyak lagi tenaga terampil Indonesia yang bisa masuk ke Jepang,' ungkap Jokowi.
-
Apa target Menko Perekonomian untuk transportasi di Indonesia? Pemerintah telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Bagaimana pertumbuhan penduduk Indonesia setiap tahun? Pertumbuhan penduduk periode 2020-2045 rata-rata sebesar 0,67 persen setiap tahun.
-
Siapa yang diajak Jokowi saat kunjungan kerja? Menariknya saat kunjungan kerja di Bone, Jokowi ditemani pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPR dari Partai NasDem Rachmat Gobel.
"Saya bisa pertanggungjawabkan, untuk mengetahui kondisi yang sesungguhnya. Tetapi kenyataannya tidak seperti selama ini, dikoar-koarkan diberbagai media. Alasannya apa? tenaga kerja asing mengganggu tenaga kerja Indonesia? tidak juga buktinya," tambahnya.
Menurut Moeldoko, alasan tersebut tidaklah terbukti, karena selama ini Presiden Joko Widodo malah menargetkan 10 juta tenaga kerja di Indonesia.
"Pemerintah Jokowi menargetkan 10 juta untuk tenaga kerja di Indonesia. Sampai saat ini, sudah terlampaui 8,7 juta. Maknanya pada tahun 2019, 10 juta bisa terpenuhi," tutup Moledoko.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Target ini bertujuan agar tingkat pendapatan perkapita juga naik.
Baca SelengkapnyaAngka pengangguran di Indonesia merupakan angka kedua tertinggi di negara-negara ASEAN.
Baca SelengkapnyaData BPS pada Februari 2023 mencatat gaji rata-rata pekerja Indonesia yaitu Rp2.944.541 per bulan.
Baca SelengkapnyaStandar minimal gaji pekerja ini sempat disinggung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaRosan menyebut, realisasi investasi pada kepemimpinan 10 tahun Presiden Jokowi berdampak pada penciptaan 13,8 juta lapangan kerja.
Baca SelengkapnyaKemunculan otomasi dan AI ini membuat semua negara kesulitan untuk membuka lapangan pekerjaan baru bagi warganya.
Baca Selengkapnya"Kalau income per bulan USD 10.000 atau Rp150 juta per tahun, berarti minimum income kita itu sekitar Rp10 juta per bulan," kata Menko Airlangga.
Baca SelengkapnyaSelain menurunkan tingkat pengangguran terbuka, pemerintah juga meminta agar di masa presiden terpilih Prabowo Subianto, angka kemiskinan juga turun.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus melakukan kerja sama dengan berbagai paltform teknologi asing
Baca SelengkapnyaSelama 2011 hingga Desember 2023, tenaga kerja Indonesia yang tersertifikasi sebanyak 6.996.410 orang.
Baca SelengkapnyaMoeldoko menyebut pelaksanaan aturan ini karena backlog rumah yang tinggi mencapai 9,9 juta
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang stabil tersebut juga diiringi dengan penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015–2024.
Baca Selengkapnya