Moeldoko: Kondisi Keamanan Jakarta Masih Terkendali
Merdeka.com - Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko menyebut kondisi keamanan di Indonesia khususnya Jakarta masih terkendali terkait unjuk rasa di sejumlah lokasi di ibu kota.
"Masih, masih (terkendali), ini masih sangat lokal, kita yakin bisa terselesaikan," kata Moeldoko di Kantor eks Bina Graha Jakarta, Rabu.
Mantan Panglima TNI itu mengimbau masyarakat untuk menghindari area-area unjuk rasa seperti Jalan Sudirman, karena daerah itu yang menjadi fokus pergerakan massa.
-
Kenapa Sudirman mengajak semua pihak untuk menjaga ketertiban? Ia pun mengajak semua pihak untuk menegakkan pedoman hidup masyarakat Sulsel yakni Sipakatau dan sipakalebbi. Ia juga menegaskan mengedepankan sopan santun menjalani tahapan Pilgub Sulsel.'Kami berharap kepada seluruh teman-teman selama proses ini untuk menjaga ketertiban menjaga sipakatau atau sipakalebbi. Karena kami andalan hati mengadakan sopan santun sebagai karakter untuk Sulsel maju yang berkarakter,' ucapnya.
-
Kenapa Kapolda Jateng mengimbau masyarakat Sukolilo untuk patuh hukum? 'Hukum itu mengatur tatanan hubungan kita bersama, Indonesia adalah Negara hukum dan hukum adalah panglima tertinggi yang menjaga ketertiban di wilayah kita,' kata Luthfi dalam keteranganya, dikutip Jumat (21/6).'Tidak boleh seseorang dihukum tanpa melalui proses (Peradilan Pidana), Sehingga siapapun di Indonesia, termasuk di Jawa Tengah, termasuk di Pati, dalam bermasyarakat kita tidak boleh menciptakan hukum sendiri,' tambah dia.
-
Siapa yang diimbau TNI-Polri untuk menjaga keamanan? Mereka mengimbau agar warga berpartisipasi aktif dalam kegiatan siskamling.
-
Siapa yang mengimbau masyarakat untuk waspada? Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan pemahaman dalam mengenali ciri-ciri uang mutilasi untuk menghindari uang rupiah yang dirusak secara sengaja tersebut.
-
Kenapa konvoi Brimob di depan Kejagung diduga sensitif? 'Tadinya sih nggak (curiga), cuma pas di sini geber-geber, pasti ada kasus yang agak sensitif,' tambahnya.
-
Apa yang disampaikan Kapolda Jateng kepada warga Sukolilo? 'Mulai sekarang di wilayah Sukolilo jangan takut Polisi, silahkan berbondong bondong ke kantor Polisi untuk menyelesaikan masalah apapun ' 'Saya tidak ingin lagi kalau di sini (wilayah Sukolilo, Pati) dicap tidak baik, karena di Sukolilo masih banyak masyarakat yang taat hukum. Masih banyak masyarakat yang baik namun proses hukum tetap ditegakkan kepada oknum masyarakat yang melanggar hukum,' tambahnya.
"Berikutnya silakan melakukan aktivitas biasa, sepenuhnya serahkan kepada kepolisian TNI, kita bisa menyelesaikan," katanya.
Moeldoko menyebutkan adanya indikasi kelompok lain yang ingin mendompleng situasi keruh saat itu.
"Ini kan awalnya soal hasil pemilu, tapi terus yang diserang polisi, asrama kepolisian, alasannya apa? Justru itu, ini sudah keluar dari format politik, bahwa format politik pesta demokrasi berakhirnya di MK, bukan di jalanan," katanya.
Menurut dia, hal itu sudah bergeser yang berarti ada upaya-upaya yang tersiapkan sebelumnya seperti ia prediksi.
Terkait dengan penangkapan sejumlah tokoh, Moeldoko membantah pemerintah telah bertindak otoriter.
"Oh tidak, harus dibedakan dengan jelas, dari awal kita sudah mengatakan, hati-hati ada UU ITE, ini harus dijadikan patokan, bukan dalam konteks pemilu, dalam konteks apapun, dalam konteks bernegara, siapapun yang melanggar UU itu pasti diambil," katanya.
Ia menyebutkan sudah mengingatkan sejak dua bulan lalu agar para tokoh tidak sembarangan ngomong.
Reporter: Lisza EgehamSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
gabungan TNI, Polri yang dibantu Pol PP serta Dishub yang nantinya akan di bagi di beberapa titik pengamanan di sekitaran Monas
Baca SelengkapnyaDiketahui, debat perdana ini dilakukan di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Minggu (6/10).
Baca SelengkapnyaRencananya Pemprov DKI akan membuat Jakarnaval dan malam muda-mudi untuk memeriahkan momen pergantian tahun nanti.
Baca SelengkapnyaPersonel gabungan yang diturunkan terdiri dari Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, Pemprov DKI dan stakeholder terkait.
Baca SelengkapnyaKades APDESI Kembali Demo DPR, Pengendara Diimbau Hindari Ruas Jalan Ini
Baca SelengkapnyaKendaraan yang melintas dari arah Bundaran HI dialihkan ke arah Jalan Sumenep atau Jalan H Agus Salim
Baca SelengkapnyaApabila mendapati kegiatan konvoi takbiran keliling untuk segera melaporkan ke call center Polri 110
Baca SelengkapnyaSalah seorang orator menghentikan sementara orasi di kawasan Patung Kuda dan dilanjutkan dengan salat Zuhur.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menerangkan, rekayasa lalu lintas bersifat situasional
Baca SelengkapnyaSepanjang Jalan MH Thamrin-Jenderal Sudirman telah dijaga ketat oleh pasukan Brimob jelang perayaan malam tahun baru 2024.
Baca SelengkapnyaPengalihan arus mungkin diberlakukan apabila massa semakin membludak.
Baca SelengkapnyaKesempatan yang sama, Panglima TNI menegaskan bahwa, seluruh rangkaian KTT ASEAN dari segi pengamanannya dapat dikendalikan.
Baca Selengkapnya