Moeldoko Respons Kritik Anies: Rakyat Kecil Sekarang Nikmati Tol
Merdeka.com - Bakal calon presiden Anies Baswedan membandingkan pembangunan jalan nasional era Presiden SBY dan Jokowi. Dia menilai, era Jokowi lebih banyak pembangunan infrastruktur besar. Salah satunya pembangunan jalan tol.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko melihat dampak dari pembangunan tol dari sisi lain. Menurutnya, masyarakat kecil bisa naik bus melalui jalan tol dengan waktu yang terjangkau.
"Saya pikir kalau kita pernah jadi rakyat kecil seperti saya, bagaimana sulitnya naik bus dengan waktu yang lama. Dengan ada jalan tol, saya orang kecil bisa naik bus dengan harga yang terjangkau, dengan waktu yang sangat cepat," katanya ditemui di Jakarta, Senin (22/5).
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa manfaat utama dari jalan tol Cimanggis-Cibitung? Kehadiran Jalan Tol Cimanggis-Cibitung diharapkan dapat menggerakkan aktivitas ekonomi masyarakat sekitar.
-
Apa manfaat utama dari Tol Cimanggis-Cibitung? Keberadaan jalan tol ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Cimanggis, Depok ke Cibitung, Kabupaten Bekasi menjadi sekitar 30 hingga 45 menit dari sebelumnya bisa menempuh waktu sampai 2 jam melalui jalan arteri.
-
Apa yang Anies Baswedan katakan di video yang beredar? 'Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer,' Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar.'Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings.'
-
Bagaimana menurut Anies Baswedan asap bisa sampai ke Kalimantan? Selain itu, dia juga menegaskan kembali bahwa asap dibawa angin.
-
Apa akses warga di Cikeusal? Akses penghubung ini dibuat secara swadaya oleh warga sekitar, karena ketiadaan fasilitas jembatan permanen.
Dia menyebut, rakyat kecil bisa menikmati jalan tol dengan transportasi umum. Selain itu, keamanannya juga terjamin.
"Dengan tingkat keamanan yang lebih terjamin, terus siapa yang menikmati? masyarakat kecil seperti saya," ujar mantan Panglima TNI itu.
Bagi Moeldoko, dahulu jalan tol hanya bisa dilalui kendaraan mewah. Sekarang, masyarakat kecil bisa menikmatinya.
"Karena saya pernah naik bus di kehidupan saya. Mungkin untuk mereka yang tidak pernah hidup seperti itu, melihatnya hanya mobil mewah yang jalan masuk tol, tetapi bus bus yang sekarang masuk jalan tol untuk masyarakat kecil," ucapnya.
Diberitakan, bakal calon presiden Anies Baswedan mengungkapkan bahwa di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) banyak sekali pembangunan jalan tidak berbayar yang dikerjakan. Jika dihitung, lebih banyak dari yang dibangun era pemerintahan Presiden Joko Widodo.
"Jalan tak berbayar yang dibangun adalah sepanjang 144.000 km atau 7,5 kali lipat," kata Anies dalam pidato di acara Milad 21 PKS di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5).
Anies juga membandingkan pembangunan jalan nasional era SBY dan Jokowi. Menurutnya, di era SBY, pembangunan jalan nasional mencapai 11.800 KM, sementara era Jokowi baru 590 km. Menurutnya, jumlah itu 20 kali lipat dari apa yang dikerjakan SBY.
"Sedangkan jalan yang tak berbayar yang digunakan oleh semua secara gratis, yang menghubungkan mobilitas penduduk dari sudut-sudut desa ke perkotaan, yang membawa produk-produk pertanian, produk-produk perkebunan perikanan dari sentra-sentral tempat mereka dihasilkan ke wilayah-wilayah pasar, baik jalan nasional, Jalan provinsi ataupun Jalan Kabupaten terbangun 19.000 KM di pemerintahan ini," kata Anies merinci pembangunan jalan tak berbayar yang dikerjakan di era pemerintahan Jokowi.
Anies menyebut di era Jokowi lebih banyak pembangunan infrastruktur besar. Salah satunya pembangunan jalan tol.
Pemerintah Jokowi telah membangun jalan tol terpanjang dibandingkan periode-periode sebelumnya. Rinciannya, 63 persen dari seluruh jalan tol berbayar yang ada di Indonesia dibangun di era pemerintahan Jokowi. Yakni sepanjang 1.569 km dari total 2.499 km.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penikmat simpul ekonomi baru itu adalah para pengusaha kecil dan menengah.
Baca SelengkapnyaCapres Anies mengkritik pemerintahan Jokowi yang banyak melakukan pembangunan infrastruktur jalan tapi berbayar (jalan tol).
Baca SelengkapnyaAwalnya, Anies mengaku, bakal membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar. Itulah yang akan menjadi kebijakan dari Anies-Muhaimin (Amin).
Baca SelengkapnyaCak Imin menilai pemerintah harus mampu memastikan akses transportasi yang memadai dan terjangkau bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaTol tersebut diharapkan mengurai kemacetan di musim mudik lebaran
Baca SelengkapnyaSalah satu strategi Polri yang banyak diapresiasi publik dalam pelaksanaan mudik tahun ini adalah one way dan contra flow
Baca SelengkapnyaJasa Marga memberikan perhatian penuh bagi pengguna tol Trans Jawa.
Baca SelengkapnyaInfrastruktur tersebut memang telah memperlancar arus transportasi, memangkas waktu perjalanan hingga 50 persen.
Baca SelengkapnyaLebih dari 80 persen responden menyatakan puas terhadap kinerja polantas mengamankan dan melancarkan arus mudik.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengatakan akan membawa koneksi transportasi umum seperti di Jakarta ke daerah
Baca SelengkapnyaPenumpang KRL Jabodetabek tidak terpengaruh terhadap kenaikan tarif terutama pada kelompok masyarakat mampu.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN Erick Thohir menilai bahwa butuh partisipasi semua orang untuk menyelesaikan isu polusi, di antaranya dengan menggunakan transportasi publik.
Baca Selengkapnya