Momen Jokowi rela turun tangan buat kepala negara

Merdeka.com - Banyak orang melihat sikap Joko Widodo (Jokowi) selama menjadi pejabat mempunyai sikap berbeda. Bahkan dia tidak segan melakukan sendiri tanpa perlu bantuan banyak orang. Hal ini terlihat dari beberapa aksi dilakukannya.

Ketika masih menjabat gubernur DKI Jakarta pada tahun 2012 silam, Jokowi bahkan rela mengangkat gong buat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kala itu masih menjabat presiden. Ketika itu mereka tengah berada pada kegiatan pembukaan Trade Expo Indonesia ke-27 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta.

Momen ini tentu merupakan kejadian unik. Jokowi ikut mengangkat dan menggeser gong bakal dipukul SBY sebagai tanda membuka acara.

Kejadian unik berawal saat SBY mendapati gong ingin dipukulnya miring, tidak menghadap podium. Melihat hal itu, Jokowi berada di panggung bersama SBY, langsung sigap menggeser dan mengangkat gong agar mengarah ke podium. Bahkan, kesigapan Jokowi itu mengalahkan ajudan SBY.

Melihat aksi Jokowi itu, SBY sempat tersenyum dan menunjuk ke arah Jokowi. Usai memukul gong, SBY menyalami Jokowi dan menepuk pundaknya sambil terus tertawa. Sementara Jokowi, membalas salam SBY juluran tangan dan tubuh yang sangat membungkuk.

Tidak sampai di situ, Jokowi kembali melakukan hal serupa. Kali ini bukan gong, melainkan pohon kayu ulin atau kayu besi di Istana Negara. Dia mengangkat pohon itu untuk menanam secara simbolis ketika menyambut Raja Salman bin Abdul Aziz al-Saud.

Tanpa ragu, Jokowi mengangkat pohon itu dan memasukkan ke dalam lubang telah tersedia. Sontak saja dua pengawal kenegaraan sigap membantu Jokowi mengangkat pohon tersebut. Bahkan salah seorang di antaranya sampai tergopoh-gopoh membantu kepala negara memindahkan pohon tersebut.

Usai penanaman secara simbolis, Jokowi sempat menyiram pohon ditanamnya bersama orang nomor satu di Arab Saudi itu. Bahkan dia menyebut jenis pohon ini paling kuat.

"Ini kayu paling kuat. Ini kayu ulin kayu besi yang paling kuat," kata Jokowi sembari menyiram pohon ditanam Raja Salman, Kamis kemarin.

Jokowi berharap, hubungan antara Arab Saudi dan Indonesia bisa sekuat dan berkualitas layaknya pohon ulin kayu. "Supaya hubungan kita menjadi kuat sekali. Sekuat kayu ini," ujarnya.

Penanaman pohon ulin tersebut sebenarnya dijadwalkan dilakukan di Istana Bogor atau saat Raja Salman melakukan kunjungan bilateral pada Rabu (1/3) kemarin. Namun ditunda karena hujan deras.

Presiden Jokowi menaruh bibit pohon di dalam tanah telah dilubangi untuk ditanam Raja Salman. Setelah itu, dengan menggunakan sekop, Raja Salman menaruh tanah di dalam pohon tersebut. Jokowi juga terlihat ikut menaruh tanah di tanaman tersebut.

Penanaman pohon di Istana Kepresidenan Jakarta ini hanya dilakukan Raja Salman. Sebelumnya, agenda awal penanaman pohon akan turut pula dilakukan 16 Pangeran Kerajaan Arab Saudi. (mdk/ang)