Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Motif 2 Anggota Geng Motor Bacok Aiptu Dwi Ingin Dianggap Jagoan

Motif 2 Anggota Geng Motor Bacok Aiptu Dwi Ingin Dianggap Jagoan Ilustrasi borgol. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Polisi telah menetapkan dua tersangka yakni RA (22) dan L (21) anggota dari geng motor Enjoi MBR 86 yang nekat membacok anggota Polsek Metro Menteng Aiptu Dwi Handoko, dengan senjata tajam celurit pada Minggu (28/2).

Kapolsek Metro Menteng AKBP Iver Son Manossoh menjelaskan kedua tersangka melakukan penganiyaan dalam kondisi mabuk. Hal itu kerap dilakukan, sebelum melakukan aksinya.

"Mereka terlebih dahulu berkumpul di gudang tua di Muara Baru. Di sana mereka minum miras, mereka konsumsi sehingga sebelum melakukan aksi mereka menjadi bertambah berani," kata Iver kepada wartawan, Kamis (4/3).

Selain itu, Iver mengatakan kedua pelaku yang berprofesi sebagai satpam dan buruh harian ini kerap merekam aksi teror mereka untuk diunggah di media sosial.

"Iya untuk mencari eksistensi saja dan supaya dianggap jagoan," jelas Iver.

Selanjutnya, Iver mengatakan para tersangka mempunyai senjata tajam dengan membelinya dari para pengrajin di kawasan Senen.

"Mereka beli di salah satu pengrajin sajam di wilayah Senen, mereka mengakui harganya Rp 350 ribu," bebernya.

Dengan bermodalkan senjata tajam, lanjut Iver, kelompok ini sering mengajak para anggotanya melalui media sosial. Bahkan Sepekan sebelum kejadian penyerangan kepada personel polisi, mereka juga melakukan aksi serupa.

"Setelah sebelumnya mereka janjian di medsos, mancing-macing lah, kirim video ajakan untuk aksi. Enggak berapa lama, datanglah mereka ke wilayah Menteng RW 03," kata Iver.

Dalam kasus ini, polisi turut menyita sejumlah barang bukti yaitu 1 unit sepeda motor, 1 buah senjata tajam jenis celurit, hingga 1 buah celana jeans yang dipakai pelaku.

Polisi menjerat para tersangka dengan Pasal 2 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 juncto Pasal 170 KUHP. Ancaman hukuman 10 tahun.

Aiptu Dwi Handoko Kena Bacok Geng Motor

Sebelumnya, Anggota Polsek Menteng, Aiptu Dwi Handoko menjadi korban keberingasan gang motor. Sekujur tubuhnya terluka terkena celurit yang dilayangkan oleh salah seorang anggota geng motor.

Kanit Reskrim Polsek Metro Menteng, Kompol Gozali Luhulima menceritakan, peristiwa bermula ketika enam orang anggota sedang berpatroli di wilayah rawan tawuran pada Minggu (28/2). Daerah yang menjadi perhatian polisi antara lain Pegangsaan, Jalan Tambak, Jakarta Pusat.

"Patroli rutin setiap malam Minggu untuk antisipasi tawuran. Jadi kita sekat yang daerah-daerah yang masuk ke wilayah Menteng. Mereka mutar-mutar di daerah rawan tawuran," katanya saat dihubungi, Rabu (3/3).

Ketika itu, dia mengungkapkan, petugas melihat sekira 30 orang pemotor membawa senjata tajam sedang berkumpul. Anggota dengan sigap membubarkan hingga geng motor itu kocar-kacir. Kejar-kejaran tak terhindarkan.

Gozal menyampaikan, salah satu anggota yakni Aiptu Dwi Handoko menabrakkan sepeda motornya ke salah satu geng motor yang membawa senjata tajam.

"Ada geng motor dari Jakarta Utara sekitar 30 an orang mengendarai sepeda motor sambil membawa celurit, akhirnya anggota lihat begitu, dikejar anggota. Yang megang celurit ditubruk sama anggota," jelasnya.

Dia mengungkapkan, Aiptu Dwi Handoko mengalami luka akibat terkena sabetan senjata tajam yang dilayangkan oleh pelaku.

"Kena jarinya, badannya besat-beset. Kami bawa untuk mendapatkan perawatan medis. Sekarang keadaanya korban sudah membaik," ujarnya.

Gozali menerangkan, ada anggota geng motor yang diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Menteng. Salah satunya adalah R (22) yang telah ditetapkan sebagai tersangka karena terbukti menyabet celurit ke arah Aiptu Dwi Handoko. Sementara seorangnya lagi adalah pemilik sepeda motor.

"Kami tangkap dua orang. Tapi yang terbukti satu orang. Sekarang sedang diproses," jelasnya.

Dia menerangkan, tersangka sempat melarikan diri usai melukai Aiptu Dwi Handoko. Pihaknya kemudian mencoba mengidentifikasi kendaraan yang digunakan oleh sejumlah anggota geng motor.

"Kami cek dan dapat alamatnya pelaku kemudian kami kejar mereka," terangnya.

Gozali menerangkan, penyidik menemukan kediaman pemilik sepeda motor di kawasan Muara Baru, Jakarta Utara pada Senin, 1 Maret 2021. Saat kejadian, pemilik menyampaikan sepeda motor dipinjam oleh temannya.

"Pemilik bilang sepeda motornya dipinjam. Terus kita kejar yang pinjam," ucap dia.

Saat ini, pelaku berinisial R (22) sudah berada di Polsek Menteng. Kepada penyidik, R mengakui perbuatannya.

"Dia mengaku yang melukai. Kita konfrontir sama anggota bahwa dia orangnya melukai anggota," tutupnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Jambret Terfoto di CFD Beraksi Sampai Minggat Setelah viral
Cara Jambret Terfoto di CFD Beraksi Sampai Minggat Setelah viral

Awalnya, HAN alias Uus mendekati korban sambil mengarahkan rekannya.

Baca Selengkapnya
Akhir Pelarian Pelaku Pembegal Pensiunan TNI
Akhir Pelarian Pelaku Pembegal Pensiunan TNI

Ade Ary menerangkan pada saat melancarkan aksinya, ada empat orang pelaku.

Baca Selengkapnya
Anggota Gangster yang Menyerang Petugas SPBU Pakai Sajam di Bogor Ditangkap, Ini Tampang Pelaku
Anggota Gangster yang Menyerang Petugas SPBU Pakai Sajam di Bogor Ditangkap, Ini Tampang Pelaku

Anggota Gangster yang Menyerang Petugas SPBU Pakai Sajam di Bogor Ditangkap, Ini Tampang Pelaku

Baca Selengkapnya
Setahun Beraksi, Dua Maling Motor di Bekasi Mampu Beli Mobil
Setahun Beraksi, Dua Maling Motor di Bekasi Mampu Beli Mobil

Uang dari hasil penjualan motor hasil curian itu dikumpulkan oleh pelaku untuk kemudian digunakan membeli satu unit mobil.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap 2 Pencuri Motor di Jakbar, Kerap Bawa Pistol Mainan Saat Beraksi
Polisi Tangkap 2 Pencuri Motor di Jakbar, Kerap Bawa Pistol Mainan Saat Beraksi

Kedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)

Baca Selengkapnya
Dua Pencuri Berulang Kali Beraksi di Depok Ditangkap Usai Gasak Dua Motor Warga di Rumah
Dua Pencuri Berulang Kali Beraksi di Depok Ditangkap Usai Gasak Dua Motor Warga di Rumah

Kedua pelaku merupakan komplotan sudah sering beraksi di Depok dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya
Pasutri Berprofesi Satpam di BSD Ditangkap, Ternyata Terlibat Sindikat Pencurian Ribuan Motor
Pasutri Berprofesi Satpam di BSD Ditangkap, Ternyata Terlibat Sindikat Pencurian Ribuan Motor

pasangan suami istri yang berprofesi sebagai satpam di kawasan BSD, Tangerang ditangkap karena terlibat sindikat curanmor

Baca Selengkapnya
Benar-Benar Edan, Sampai Pintu Pagar Dicuri di Tanjung Priok
Benar-Benar Edan, Sampai Pintu Pagar Dicuri di Tanjung Priok

Bikin kepala geleng-geleng, aksi pencurian dilakukan oleh dua orang pemulung di Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Selasa (4/7) lalu.

Baca Selengkapnya
Geng Motor Serang Rumah Polisi di Bulukumba, 2 Terduga Pelaku Ditangkap
Geng Motor Serang Rumah Polisi di Bulukumba, 2 Terduga Pelaku Ditangkap

Polisi belum bisa mengungkapkan motif dan identitas dua terduga pelaku penyerangan.

Baca Selengkapnya
Pencuri Motor Dikepung di Radio Dalam, Warga: Cengeng, Dijambak Dikit Teriak
Pencuri Motor Dikepung di Radio Dalam, Warga: Cengeng, Dijambak Dikit Teriak

Warga Radio Dalam bekerjasama untuk menangkap pencuri motor yang sedang beraksi

Baca Selengkapnya
Polisi Pastikan 5 Tersangka Pengeroyok Satpol PP di Jakpus Bukan Anggota Ormas
Polisi Pastikan 5 Tersangka Pengeroyok Satpol PP di Jakpus Bukan Anggota Ormas

"Jadi terdata, bahwa dari kelima orang ini bukan ormas," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo

Baca Selengkapnya
Kronologi Relawan Ganjar-Mahfud Dikeroyok TNI di Boyolali, Dipicu Geber Knalpot Bising
Kronologi Relawan Ganjar-Mahfud Dikeroyok TNI di Boyolali, Dipicu Geber Knalpot Bising

Dua relawan memainkan gas saat melintas di jalan Perintis Kemerdekaan, sehingga menimbulkan kebisingan dan terjadi cekcok.

Baca Selengkapnya