Motif mahasiswa terjun dari lantai 9 RS Charitas diduga bunuh diri
Merdeka.com - Motif Martin Wahyudi (25), mahasiswa tewas usai lompat dari lantai 9 gedung parkir Rumah Sakit RK Charitas Palembang, diduga sengaja bunuh diri. Korban tewas mengenaskan dengan luka di tangan sebelah kiri dan pendarahan dari hidung.
Menurut Haryadi (28), sekuriti RS RK Charitas Palembang, pihaknya tidak mengetahui persis kronologis jatuhnya korban. Tiba-tiba terdengar dentuman kuat dari lokasi dan mendapati korban sudah tergeletak di tanjakan menuju lantai dua.
"Kondisinya waktu itu kritis, tapi meninggal pas nyampe IGD," ungkap Haryadi, Sabtu (16/4).
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Bagaimana korban dibunuh? 'Dengan adanya perkataan dari korban tersebut maka pelaku menjadi sakit hati dan sangat kesal sehingga secara spontan pelaku membunuh korban dengan cara mencekik dan menjerat leher korban dengan tali sepatu sehingga korban meninggal dunia,' jelas Wira.
-
Siapa yang terluka dalam eksekusi tersebut? Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
-
Bagaimana kondisi korban bunuh diri? Meski kolam yang dikelola oleh warga sekitar tidak terlalu dalam. Namun, ketika warga mengevakuasi korban bunuh diri sering dijumpai dengan kondisi tubuh yang hanya tinggal tulang saja dan sudah tidak berbentuk normal.
Dari rekaman CCTV pintu parkir, kata dia, korban yang tinggal di Kelurahan Sako, Kecamatan Sako, Palembang, itu baru beberapa menit masuk mengendarai sepeda motor Honda Verza warna merah BG 5534 ZY. Saat dicek, motor yang terparkir di belakang gedung tersebut mesinnya masih panas.
"Mungkin habis parkir langsung naik ke atas gedung. Apa bunuh diri atau tidak, kami tidak tahu. Sepasang sandalnya masih ada di lantai 9," ujarnya.
Kepala SPKT Polresta Palembang, Iptu Cek Mantri mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan olah TKP. Barang bukti yang diamankan sepeda motor, pakaian, dan sepasang sandal yang ditemukan di lantai 9.
"Belum tahu motifnya apa karena masih didalami. Kalo dari keterangan pihak rumah sakit, korban bukan pasiennya atau juga tidak ada keluarganya yang dirawat di sana," kata Mantri.
Ditambahkannya, korban mengalami luka di tangan sebelah kiri dan pendarahan dari hidung. Meski sudah dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Muhammad Husin (RSMH), jenazah korban tidak dilakukan visum atau otopsi sesuai permintaan keluarga.
"Jenazahnya sudah dibawa ke rumah duka sekitar pukul delapan tadi (20.00 WIB). Kita masih selidiki kematiannya," pungkasnya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban mengalami luka di bagian kepala sebelah atas kiri, luka lecet di bagian kaki.
Baca SelengkapnyaKorban masuk terdaftar sebagai mahasiswi di Fakultas Matematika & IPA tapi sudah mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaJasad korban inisial E (18). Sejumlah saksi menlihat korban sempat mau loncat sebelum akhirnya ditemukan tewas.
Baca SelengkapnyaWanita yang melompat dari lantai 12 Gedung Universitas Brawijaya adalah mantan mahasiswa.
Baca SelengkapnyaKorban RM (11) saat itu hendak turun dari lantai 3 ke lantai 2. Namun, tidak melewati anak tangga tapi memanfaatkan railing tangga dan terjatuh
Baca SelengkapnyaTemuan itu sejalan dengan kondisi hasil rontgen kepala korban yang tidak ditemukan anak peluru dalam rongga kepala.
Baca SelengkapnyaPemuda 21 tahun ini merupakan mahasiswa asal Desa Panjerejo, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaLompat dari Lantai 12 Gedung Mahligai Bank 9 Jambi, Mahasiswi UIN STS Tewas
Baca SelengkapnyaPernyataan ini sekaligus menepis isu yang menyebut ada pihak terlibat dalam kematian Danang.
Baca SelengkapnyaPenyebab pasti dan kronologi dugaan bunuh diri ini masih dalam penyelidikan.
Baca SelengkapnyaDanang baru satu tahun terakhir menjadi mahasiswa di Unej. Dia masuk di tahun 2023 sebagai mahasiswa prodi Sosiologi FISIP.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami motif dari korban yang menjatuhkan diri lantai enam gedung kampus itu.
Baca Selengkapnya