MPR kaget Tony Abbott tolak minta maaf soal penyadapan
Merdeka.com - Ketua MPR Sidarto Danusubroto mengaku kaget dengan pernyataan Perdana Menteri Australia Tony Abbott yang menolak meminta maaf terkait penyadapan. Menurut dia, Australia menghalalkan segala cara untuk mendapatkan sesuatu.
"Itu tujuan dengan menggunakan segala cara ya seperti itu. The end justify all means, untuk tujuan negara yang bersangkutan, halal atau haram itu dibenarkan sama mereka," ujar Sidarto di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (19/11).
Dia menilai sangat tidak etis perbuatan yang dilakukan oleh Australia. Sebab, selama ini hubungan kedua negara terbilang baik sebelum ada isu penyadapan tersebut.
-
Apa yang dikatakan PM Singapura tentang Indonesia? Tidak ada pembahasan terkait PM Singapura sebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama.
-
Apa makna kata-kata sindiran? Kata-kata sindiran untuk pacar bisa menjadi cara untuk mengungkapkan perasaan yang sulit diutarakan secara langsung.
-
Mengapa kunjungan Sadat dianggap melanggar kebijakan Arab? Kehadiran Sadat di Israel dianggap sebagai pelanggaran terhadap kebijakan negara-negara Arab yang menolak berhubungan secara terbuka dengan negara Yahudi yang berdiri sejak tahun 1948.
-
Siapa yang dilarang AS? Amerika Serikat juga telah mengurangi pasokan chip high-end untuk perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Tiongkok. Diberitakan bahwa otoritas regulasi di AS telah melarang Samsung untuk memasok chipset Exynos dengan teknologi 7nm atau yang lebih rendah kepada perusahaan-perusahaan di Tiongkok.
-
Apa yang dilarang AS? Amerika Serikat juga telah mengurangi pasokan chip high-end untuk perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Tiongkok. Diberitakan bahwa otoritas regulasi di AS telah melarang Samsung untuk memasok chipset Exynos dengan teknologi 7nm atau yang lebih rendah kepada perusahaan-perusahaan di Tiongkok.
-
Siapa yang bisa kita sindir? Teman sejati tidak akan pernah membohongimu. Lebih baik sendiri daripada bersama teman palsu.
"Kalau negara ngaku sahabat tapi melakukan tindakan haram, ini sangat tidak etis. Apa nyadap, apa nyolong, kalau perlu merampok, semua dihalalkan," ujarnya.
Politikus senior PDIP ini mendukung penuh sikap pemerintah dengan menarik Dubes RI di Australia. Dia pun meminta agar dubes tak kembali ke negeri kanguru sebelum ada pernyataan maaf soal penyadapan ini.
"Dengan kita menarik dubes kita di sana supaya mereka tahu, belum ada suatu penjelasan resmi, dubes tidak kembali ke sana. Saya tidak tahu prosedur dubes asing di sini tapi dengan kita tarik dubes kita di sana, dia harus tahu posisinya di sana," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Perdana Menteri Australia Tony Abbott hari ini mengatakan menolak meminta maaf atas kasus penyadapan dilakukan intelijen Australia kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah pejabat Indonesia lainnya.
"Australia tidak perlu meminta maaf atas langkah yang kita lakukan demi melindungi negara saat ini atau di masa lalu," kata dia di depan parlemen, seperti dilansir AFP, Selasa (19/11).
Abbott menuturkan Australia tetap akan menggunakan semua sumber daya, termasuk informasi untuk membantu negara sahabat dan sekutunya. Namun dia juga menyatakan menyesal atas segala hal yang telah membuat malu Presiden SBY di media-media.
"Australia sangat menghormati Indonesia, baik pemerintah maupun rakyatnya," kata dia. "Saya menganggap Presiden SBY sebagai teman baik Australia, bahkan salah satu sahabat terbaik di dunia," pungkasnya. (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Moeldoko menilai tak ada pelanggaran yang dilakukan Satpol PP Garut yang menyatakan dukungan kepada Gibran.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikannya dalam peresmian Sekretariat Dewan Pimpinan Pusat Taruna Merah Putih (DPP TMP) di Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (28/10).
Baca SelengkapnyaJuru bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak mengklaim bahwa kalimat umpatan tersebut sebenarnya adalah ekspresi candaan.
Baca SelengkapnyaSatpol PP Garut viral dukungan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka
Baca SelengkapnyaKPK meminta maaf karena tidak berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak TNI sebelum mengumumkan keterlibatan Henri Alfandi. Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan, Satpol PP diangkat untuk melayani masyarakat dan membantu pemerintah.
Baca SelengkapnyaFadel menilai MKD terlalu cepat memutuskan memanggil Bamsoet untuk diperiksa terkait dugaan pelanggaran etik.
Baca SelengkapnyaPanglima menegaskan, tindakan prajurit TNI di Polrestabes Medan itu tidak mewakili institusi.
Baca SelengkapnyaMoeldoko mempertanyakan Agus Rahardjo yang kembali mempersoalkan kasus yang sudah bergulir pada 2017.
Baca SelengkapnyaKPK meminta maaf karena pihaknya tidak koordinasi terlebih dahulu dengan pihak TNI sebelum mengumumkan keterlibatan Henri Alfandi.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan selama inni belum pernah bertemu dengan sosok tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi mengabulkan penangguhan penahanan terhadap seseorang berinisial ARH.
Baca Selengkapnya