Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Muhammadiyah akan beri penghargaan ke Buya Syafii, Amien Rais & Din

Muhammadiyah akan beri penghargaan ke Buya Syafii, Amien Rais & Din Syafii Maarif. ©2015 merdeka.com/mappesona

Merdeka.com - Syafii Maarif, Amien Rais dan Din Syamsuddin tiga tokoh nasional besutan Muhammadiyah yang dianggap banyak memberi kontribusi kepada Muhammadiyah dan bangsa. Oleh karena itu, Muhammadiyah akan memberi penghargaan yang tinggi kepada ketiga orang tersebut.

Hal ini diungkap Haedar Nashir kepada wartawan usai penetapan dirinya sebagai ketua umum perioede 2015 - 2020, Kamis malam,(6/8).

"Kita ingin memberi penghargaan yang tinggi kepada tiga tokoh ini. Bapak Amien Rais dikenal sebagai tokoh reformasi, Buya Syafii Maarif sebagai bapak bangsa, Din Syamsuddin sebagai tokoh jihad konstitusi," ujar Haedar Nashir yang diaminkan Abdul Mu'ti, sekretaris umum Muhammadiyah yang baru, yang duduk di sisi kirinya.

Lalu kelak, apakah dirinya dan Muhammadiyah di periode berikutnya akan mengikuti jejak tiga tokoh ini, mengukir prestasi dan memberi warna tersendiri terhadap Muhammadiyah dan bangsa ini sebagaimana Amien Rais, Syafii Maarif dan Din Syamsuddin, kata Haedar Nashir, pihaknya baru akan memulai artinya tidak boleh mengklaim sesuatu.

"Kalau baru akan memulai maka kita tidak boleh mengklaim sesuatu. Biarlah nanti warga Muhammadiyah dan publik yang memberi apresiasi," kata Haedar Nashir.

Tetapi mengenai Muhammadiyah ke depan nanti di tangan keduanya, kata Haedar, akan melakukan gerakan keilmuan yang menjadi target jangka panjang di periodenya. Bangsa ini menurut Haedar, bisa maju jika menjadi bangsa yang berilmu. Bangsa yang berilmu bisa memiliki kompetisi dan komparasi lebih tinggi dengan bangsa lain.

Adapun jangka pendeknya, program-program akan dilakukan dalam tiga konteks yaitu konteks keumatan, kebangsaan dan kemanusiaan universal. Dalam konteks keummatan, kata Haedar, pihaknya akan mendorong umat beragama di negeri ini untuk mengembangkan pandangan keagamaan yang bisa kedepankan nilai-nilai kemajuan, nilai-nilai perdamaian. Sekaligus juga semua agama akan diajak untuk lebih meningkatkan paham keagamaan yang substantif atau subtansialisasi agama.

"Insya Allah ini akan menjadi kekuatan yang dahsyat untuk kekuatan agama di negeri ini," ujarnya.

Adapun dalam konteks kebangsaan, Muhammadiyah akan mencoba untuk memberi dua penekanan yakni bagi pemerintah bisa melakukan program-programnya dengan lebih melihat kebutuhan rakyat yang paling mendasar di saat yang sama lakukan usaha yang sifatnya pengentasan kemiskinan, pencerahan marginalisasi sosial dan aspek-aspk lainnya.

Adapun dalam konteks kemanusiaan universal, kata Haedar, pihaknya akan mencoba sinergikan peran-peran perdamaian sehingga Muhammadiyah nanti bisa memberikan sumbangan untuk etika global karena Muhammadiyah adalah organisasi kemasyarakatan bukan state.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Puan Serahkan Lifetime Achievement Awards Liputan6 Untuk Buya Syafi'i Ma'arif: Tokoh Toleransi Bangsa
Puan Serahkan Lifetime Achievement Awards Liputan6 Untuk Buya Syafi'i Ma'arif: Tokoh Toleransi Bangsa

Puan menilai, Buya Syafi'i Ma'arif adalah seorang guru dan tokoh toleransi bangsa yang selalu memperjuangkan perdamaian dan toleransi.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Ungkap Warisan 3 Tokoh Pemikir Bangsa RI Ini Perlu Dijaga dan Diteladani
Menko PMK Ungkap Warisan 3 Tokoh Pemikir Bangsa RI Ini Perlu Dijaga dan Diteladani

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, Indonesia beruntung memiliki tiga pemikir ternama yang selalu mendahulukan kepentingan bangsa dan negara.

Baca Selengkapnya
Terima Penghargaan Zayed Award 2024, Muhammadiyah Berkomitmen Jalankan Peran Kemanusiaan
Terima Penghargaan Zayed Award 2024, Muhammadiyah Berkomitmen Jalankan Peran Kemanusiaan

Zayed Award yang diberikan kepada Muhammadiyah dan NU menjadi berkah bagi 2 Ormas islam terbesar di Indonesia

Baca Selengkapnya
Terinspirasi Zayed Award, Muhammadiyah Usul Ada Megawati atau Soekarno Award
Terinspirasi Zayed Award, Muhammadiyah Usul Ada Megawati atau Soekarno Award

Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah mengucapkan terima kasih atas peran Megawati karena telah membawa penghargaan Zayed Award Human Fraternity

Baca Selengkapnya
Peran Megawati dalam Pengusulan NU dan Muhammadiyah Pemenang Zayed Award 2024
Peran Megawati dalam Pengusulan NU dan Muhammadiyah Pemenang Zayed Award 2024

Megawati menyambut gembira pelaksanaan penganugerahan Zayed Award tersebut.

Baca Selengkapnya
Ganjar dan Pasangan AMIN Dijadwalkan Kunjungi Ponpes Mamba'ul Ma'arif Denanyar di Jombang Hari Ini
Ganjar dan Pasangan AMIN Dijadwalkan Kunjungi Ponpes Mamba'ul Ma'arif Denanyar di Jombang Hari Ini

Dua Capres, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, beserta Cawapres Muhaimin Iskandar dijadwalkan mengunjungi Ponpes Mamba'ul Ma'arif Denanyar Jombang, hari ini.

Baca Selengkapnya
Din Syamsuddin: Saya Haqqul Yakin Warga Muhammadiyah Dukung Anies-Cak Imin
Din Syamsuddin: Saya Haqqul Yakin Warga Muhammadiyah Dukung Anies-Cak Imin

Din menyatakan keyakinannya bahwa warga Muhammadiyah dukung Anies-Cak Imin depan Ketua Umum PKS.

Baca Selengkapnya
Cerita Megawati di Balik Kesuksesan NU dan Muhammadiyah Raih Anugerah Zayed Award
Cerita Megawati di Balik Kesuksesan NU dan Muhammadiyah Raih Anugerah Zayed Award

Megawati dipercaya sebagai salah satu juri atas permintaan Imam Besar Al Azhar, Prof Ahmad el Thayyeb,

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Jokowi Senyum Diberi Nama Ketua MUI 'Muhammad', Kapolri Tepuk Tangan
VIDEO: Momen Jokowi Senyum Diberi Nama Ketua MUI 'Muhammad', Kapolri Tepuk Tangan

Ketum MUI, Anwar Iskandar memberikan pidato dalam acara zikir dan doa kebangsaan 79 tahun Indonesia Merdeka Kamis (1/8) malam.

Baca Selengkapnya
7 Ulama yang Berjasa Besar Sebarkan Ajaran Islam di Sidoarjo, Makamnya Berbaur dengan Warga Biasa
7 Ulama yang Berjasa Besar Sebarkan Ajaran Islam di Sidoarjo, Makamnya Berbaur dengan Warga Biasa

Makam para ulama ini terletak di pemakaman umum desa.

Baca Selengkapnya
Saat Anies-Cak Imin dan Ganjar Kompak Kunjungi Ponpes Mamba'ul Ma'arif Jombang
Saat Anies-Cak Imin dan Ganjar Kompak Kunjungi Ponpes Mamba'ul Ma'arif Jombang

Ganjar didampingi oleh Yenny Wahid dan tiba sekitar pukul 16.20 WIB.

Baca Selengkapnya