Muhammadiyah mau ikut sidang isbat di Kemenag setelah SDA lengser
Merdeka.com - Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin memastikan jika pihaknya bakal mengikuti sidang isbat penentuan awal puasa yang digelar Kementerian Agama pada sore hari ini. Setelah beberapa tahun, sewaktu Menteri Agama dijabat oleh Suryadharma Ali, Muhammadiyah absen mengikuti sidang isbat penentuan awal puasa dan hari raya Idul Fitri.
"Iya insya Allah saya datang. Muhammadiyah dari awal ada rapat isbat selalu ikut, kecuali pada satu masa dua atau tiga tahun lalu saat Pak Suryadharma Ali menteri agama," kata Din kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (16/6).
Din menjelaskan, kala Suryadharma Ali menjabat Menteri Agama, Muhammadiyah berkirim surat untuk tidak mengikuti sidang isbat. Sebab, dalam pandangan Muhammadiyah waktu itu, ada politisasi.
-
Kenapa NU dan Muhammadiyah punya pandangan berbeda? Perbedaan orientasi keagamaan NU dan Muhammadiyah bisa dilacak berdasarkan proses polarisasi pemikiran dan pengalaman pendidikan dua tokoh utama pendiri organisasi tersebut, yaitu KH. Ahmad Dahlan dan KH. Hasyim Asy‟ari. Keduanya merupakan representasi ulama nusantara yang hidup pada abad ke 19 dan ke 20.
-
Apa yang dilakukan A.R. Sutan Mansur di Muhammadiyah? Selama menjadi anggota, ia mendapatkan ilmu-ilmu agama tidak hanya dari aspek hukum melainkan juga dari sisi sosial masyarakat dan ekonomi.
-
Siapa Syekh Nurjati? Syekh Maulana Idhofi Mahdi Datuk Kahfi atau Syekh Nurjati menjadi tokoh penyebar Agama Islam yang berpengaruh di sekitar abad ke-14. Ia bergerak mengenalkan Islam ke wilayah barat pulau Jawa melalui semenanjung Malaka hingga ke pelabuhan Nagari Singapura yang saat ini merupakan wilayah Cirebon, Jawa Barat.
-
Siapa Tokoh Besar Muhammadiyah dari Minangkabau? Nama Buya Haji Ahmad Rasyid Sutan Mansur atau dikenal dengan A.R. Sutan Mansur menjadi salah satu tokoh berpengaruh di Indonesia. Beliau merupakan salah satu tokoh besar Muhammadiyah di Minang dan berkecimpung di dunia politik semasa perjuangan kemerdekaan.
-
Siapa yang menyatakan Muhammadiyah tidak mudah percaya? Busyro Muqoddas sebagai Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengatakan organisasi itu tidak mudah percaya pada capres tertentu, terutama dengan janji-janjinya.
-
Apa sikap Muhammadiyah terkait pilpres? Sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, Muhammadiyah menyampaikan sikap politik terkait Pilpres 2024 besok.
"Satu, ada pemanfaatan pakar yang secara kultur menjelek-jelekan Muhammadiyah, enggak usah saya sebut. Seolah pandangan Muhammadiyah itu tidak benar," jelas Din.
"Kedua juga yang diundang kelompok yang kira-kira sepaham dengan garis pemerintah pada saat itu. Yang ketiga baru dibuka ke pers sehingga seolah-olah terjadi perdebatan. Kalo begitu sehingga Muhammadiyah berpandangan tidak ikut," imbuhnya.
Akan tetapi, kata Din, semenjak Menteri Agama diganti dan dijabat Lukman Hakim Saifuddin, Muhammadiyah mengikuti sidang isbat. Dengan mengajukan beberapa syarat.
"Sejak Pak Lukman Hakim jadi menteri, beliau datang ke PP Muhammadiyah, lalu menyampaikan dengan syarat-syarat begini maka Muhammadiyah ikut lagi sejak tahun lalu," tutupnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Din menyatakan keyakinannya bahwa warga Muhammadiyah dukung Anies-Cak Imin depan Ketua Umum PKS.
Baca SelengkapnyaDin Syamsuddin temui Cak Imin di kantor DPP PKB, Jakarta
Baca SelengkapnyaDin sempat ambruk saat hendak menunaikan salat Zuhur berjemaah di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha
Baca SelengkapnyaPKS berharap Din Syamsuddin ikut memperkuat Tim Pemenangan Anies-Cak Imin.
Baca SelengkapnyaDin menjelaskan dimasukannya nama itu, berdasarkan pertemuan dengan Ketua Umum DMI Jusuf Kalla.
Baca SelengkapnyaDalam orasinya, Din menyoroti sejumlah gugatan yang diajukan AMIN dianggap tidak beralasan oleh hakim MK.
Baca SelengkapnyaHadir juga Tidak hanya Din Syamsuddin, sejumlah tokoh ternama lain juga ikut hadir dalam acara silaturahmi bersama PKS, seperti Ketua Pengurus Pusat Muhammadiya
Baca SelengkapnyaDin Syamsuddin memberikan catatan khusus terkait kebijakan Izin Usaha Pertambangan (IUP) untuk organisasi masyarakat (ormas) keagamaan dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Wasekjen PDIP Utut Adianto di Gedung DPR, kemarin.
Baca SelengkapnyaSeorang ahli ulama dan tafsir Al-Qur'an ini begitu berjasa terhadap pelajaran Agama Islam agar bisa tercantum di kurikulum nasional.
Baca SelengkapnyaDua organisasi ini dianggap sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia.
Baca SelengkapnyaRaja Antoni, merasa heran apabila terdapat Kader Muhammadiyah menganggap kesalehan sosial tidak lagi keren, dan memilih kesalehan personal..
Baca Selengkapnya