MUI desak pemerintah punya kalender Islam tetap
Merdeka.com - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin menegaskan bahwa pemerintah harus punya kalender Islam. Di dalamnya akan ada ketetapan bersifat mutlak hari-hari besar bagi umat Islam. Sebab jika tidak, akan membingungkan publik dan mempengaruhi perekonomian.
"Jadi tidak perlu penetapan eceran. Ini dampak ekonomis luar biasa. Tidak ada sistem kalender Islami bisa merugikan bisnis," kata Din di Kementerian Agama, MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (16/7).
Menurut Din, mengenai penanggalan khusus Islam harus disepakati di forum internasional. Penentuan hari besar Islam dilakukan dengan sinkronisasi beberapa negara Islam.
-
Apa dampak dari kebijakan Kemendag di Pasar Tanah Abang? Kebijakan Kementerian Perdagangan memberi dampak signifikan bagi para pedagang fisik seperti di Tanah Abang ini. 'Selain laris, yang berbelanja sudah mulai ramai. Pembeli memang belum pulih seperti dulu, tetapi wajah penjual sudah mulai tersenyum. Kalau ditanya apakah sudah ada yang belanja, sebagian besar bilang sudah,'
-
Bagaimana perubahan nama DKI Jakarta berpengaruh ke ekonomi? Perubahan ini tidak hanya sekedar perubahan nama, tetapi juga mengandung dampak besar dalam hal kebijakan ekonomi dan pemerintahan.
-
Mengapa Idulfitri penuh makna? Puisi-puisi ini tidak hanya menyampaikan nilai-nilai keagamaan, tetapi juga memupuk rasa persatuan dan kebersamaan antarindividu serta komunitas Muslim. Melalui bait-bait yang indah dan kata-kata yang mendalam, puisi Idulfitri mampu membangkitkan semangat religiositas dan kebersamaan dalam merayakan hari kemenangan setelah bulan Ramadan.
-
Kenapa penting menjaga keseimbangan pola makan di Lebaran? Selama merayakan Lebaran, penting untuk menjaga keseimbangan pola makan.
-
Kenapa Lebaran 2025 jadi momen bersejarah? Semakin dekatnya tahun 2025 menjadi waktu yang tepat untuk menghitung mundur menuju momen bersejarah tersebut.
-
Apa yang dirayakan di Idulfitri? IdulfitriBergema dalam ketundukan mengagungkan nama–MuSemua napas hanyut dalam menyebut nama–MuSemua larut dalam kemenangan yang hakikiIdulfitriSemua bertasbih untuk Mu Alam raya memuji keagungan-MuTunduk dan patuh dalam koridor-MuIdulfitriMenjadi magnet tersendiriSemua umat Muslim menikmatiBetapa indahnya dalam keberagaman yang begitu nyataIdulfitri Akankah kita berjumpa lagiMenikmati hari kemenangan yang sangat berartiTanpa paksaan dalam hatiMelekat sampai jiwa iniTerbawa sampai jasad tidak menyatu lagi
"Ditentukan titik pusat Mekkah. Dalam 1 tahun bisa dilakukan pemerintah," tuturnya.
Menanggapi usulan itu, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menjelaskan bahwa pemerintah akan mempertimbangkan adanya kalender tetap. Di dalamnya akan ada ketetapan bagi hari-hari besar umat Islam.
"Akan diinisiasi oleh MUI dengan didukung umat Islam," kata Lukman. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pimpinan Pusat atau PP Muhammadiyah mengusulkan peniadaan sidang isbat penentuan awal Ramadan.
Baca SelengkapnyaDin Syamsuddin memberikan catatan khusus terkait kebijakan Izin Usaha Pertambangan (IUP) untuk organisasi masyarakat (ormas) keagamaan dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaIni terkait tentang permintaan Apple untuk mendapatkan tax holiday selama 50 tahun sebagai syarat berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia menetapkan Hari Raya Idul Adha 1449 Hijriyah atau 10 Dzulhijjah jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin meminta masyarakat tidak memperdebatkan perbedaan
Baca SelengkapnyaGelar Salat Idulfitri Hari Ini, Pimpinan An Nadzir Gowa: Junjung Tinggi Toleransi
Baca Selengkapnya"Ini sebagai wujud tanggung jawab kita bersama sebagai warga negara Indonesia," ujar Yaqut.
Baca SelengkapnyaSelain itu, penetapan 10 Dzulhijjah juga turut disepakati oleh seluruh ormas Islam di Indonesia
Baca SelengkapnyaPrediksi ini disebut Haedar berdasarkan beberapa hasil kajian.
Baca SelengkapnyaYaqut menyebut, pihaknya menghargai jika digelar muktamar lagi.
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan Hari Raya Idulfitri atau 1 Syawal 1445 Hijriah di Indonesia jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
Baca Selengkapnya