Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

MUI minta warga tak undang ustaz yang patok tarif tinggi saat dakwah

MUI minta warga tak undang ustaz yang patok tarif tinggi saat dakwah Ilustrasi. ©AFP PHOTO/ADALBERTO ROQUE

Merdeka.com - Fenomena ustaz selebritis seolah menjadi hal yang lumrah di Indonesia. Mereka yang menyandang gelar ustaz tetapi justru kehidupan pribadinya yang sering ditonjolkan. Tidak itu saja, mereka juga mengumbar kehidupan mewah.

Bahkan segelintir ustaz menggunakan popularitas mereka untuk memasang tarif yang selangit apabila ingin mengundangnya untuk berdakwah. Lalu pantaskan mereka disebut dai atau ustaz?

Sekretaris Komisi Pengkajian dan Penelitian Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis menuturkan bahwa istilah ustaz di kalangan masyarakat, khususnya di Indonesia telah berubah.

"Jadi kalau di Timur Tengah yang disebut dengan ustaz itu kalau mereka sudah profesor atau doktor. Kalau di pesantren di sebut ustaz itu kalau sudah lulus nyantrinya, lalu jadi guru karena kualifikasinya oleh pesantren itu lalu diangkat menjadi ustaz," tutur Cholil saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu (4/5).

"Nah sekarang ini istilah ustaz sudah berubah bukan karena kualifikasinya. Oleh karena itu, kembalikan yang sebenarnya, orang yang disebut ustaz itu memiliki kualifikasi ilmu keagamaan yang baik, mengajarkan kepada orang lain," terangnya.

Dia pun menyarankan agar masyarakat untuk tidak mengundang apabila ustaz tersebut memasang tarif tinggi pada suatu acara keagamaan untuk memberikan tausiyah. Karena sesungguhnya seorang ustaz tidak akan mengambil keuntungan dari orang lain.

"Kalau mahal nggak usah diundang, karena kalaupun ustaz yang bener-bener ustaz, tidak mungkin dia menjual ilmunya, tidak mungkin pakai tarif-tarif. Gak mungkin, karena semangatnya itu semangat menyampaikan ilmu, bukan mengambil profit dari kebutuhan orang. Oleh karena itu masyarakat yang cerdas hendaklah menyadari, orang yang masang seperti itu pasti bukan ustaz," terang Cholil.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tarif Ceramah Ustaz Solmed Terbongkar, Ada Alasan di Balik Imbalan yang Diterima
Tarif Ceramah Ustaz Solmed Terbongkar, Ada Alasan di Balik Imbalan yang Diterima

Ustaz Solmed memberikan penjelasan mengenai honorarium yang diterimanya saat memberikan ceramah.

Baca Selengkapnya
MUI Minta Gus Miftah Bertaubat Usai Hina Penjual Es Teh Saat Kajian
MUI Minta Gus Miftah Bertaubat Usai Hina Penjual Es Teh Saat Kajian

Anwar Abbas meminta kepada penceramah atau dai yang telanjur melanggar ketentuan Allah SWT untuk bertaubat.

Baca Selengkapnya
MUI Ingatkan Dakwah Pakai Bahasa Sopan dan Mendidik Umat, Kedepankan Etika!
MUI Ingatkan Dakwah Pakai Bahasa Sopan dan Mendidik Umat, Kedepankan Etika!

"Humor diberikan saat berdakwah harus yang bernilai tinggi, berbudaya dan mengedepankan etika. Tidak boleh asal membuat orang tertawa"

Baca Selengkapnya
VIDEO: PKB Soroti Gus Miftah Hina Pedagang Es Teh
VIDEO: PKB Soroti Gus Miftah Hina Pedagang Es Teh "Kiai Urakan, Bertentangan dengan Prabowo"

Pihaknya melihat bahwa Gus Miftah memang dikenal dengan sosok Kiai urakan

Baca Selengkapnya
Menteri Agama Kaji Usulan Sertifikasi Juru Dakwah Buntut Heboh Kasus Miftah Maulana
Menteri Agama Kaji Usulan Sertifikasi Juru Dakwah Buntut Heboh Kasus Miftah Maulana

Sertifikasi juru dakwah merupakan wacana lama. Sehingga, tinggal menunggu dukungan dari pemerintah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: PKB Soroti Gus Miftah Hina Pedagang Es Teh
VIDEO: PKB Soroti Gus Miftah Hina Pedagang Es Teh "Kiai Urakan, Bertentangan dengan Prabowo"

Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid menanggapi Gus Miftah yang dianggap menghina pedagang es teh dalam tabligh akbar di Magelang, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Menag Segera Bertemu MUI Bahas Fatwa Haram Pakai Hasil Investasi Setoran Haji untuk Jemaah Lain
Menag Segera Bertemu MUI Bahas Fatwa Haram Pakai Hasil Investasi Setoran Haji untuk Jemaah Lain

Nasaruddin menuturkan, jika hasil ijtima' ulama itu diterapkan, maka peserta haji membayar biaya haji yang cukup besar.

Baca Selengkapnya
Heboh Gus Miftah Hina Penjual Es Teh, DPR Minta Kemenag Lakukan Sertifikasi Juru Dakwah
Heboh Gus Miftah Hina Penjual Es Teh, DPR Minta Kemenag Lakukan Sertifikasi Juru Dakwah

Anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanulhaq menyoroti Gus Miftah yang mengolok-olok penjual es teh.

Baca Selengkapnya
Muhadjir: Wisuda Tarik Uang yang Tinggi, Enggak akan Protes Walau Mahal
Muhadjir: Wisuda Tarik Uang yang Tinggi, Enggak akan Protes Walau Mahal

Dirinya menyarankan kepada pimpinan PTS untuk tidak menaikkan biaya pendidikan.

Baca Selengkapnya
Ustaz Syafiq Riza Basalamah Unggah Surat Keberatan GP Ansor, Ini Isinya
Ustaz Syafiq Riza Basalamah Unggah Surat Keberatan GP Ansor, Ini Isinya

Ustaz Syafiq Riza Basalamah buka suara terkait penolakan kedatangan dalam pengajian di Masjid Assalam Purimas Kota Gunung Anyar Surabaya.

Baca Selengkapnya
Bingung Menyikapi Money Politik? Ini Tips dari Mahfud MD
Bingung Menyikapi Money Politik? Ini Tips dari Mahfud MD

Jika ditekan seseorang untuk memilih nama-nama tertentu, dia pun menyarankan untuk di-iyakan saja. Tetapi pada hari H nanti, silakan memilih sesuai hari nurani.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ma'ruf Keras Sentil Pejabat Kemendikbud
VIDEO: Ma'ruf Keras Sentil Pejabat Kemendikbud "Istilah Tersier Jadi Masalah Jangan Digunakan!"

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menanggapi kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) di Perguruan Tinggi Negeri.

Baca Selengkapnya