Mulai hari ini sampai 8 hari, Bali alami pemadaman listrik bergilir

Merdeka.com - Terhitung mulai hari ini, Sabtu (21/2), Bali bakal terjadi pemadaman listrik secara bergilir. Pemadaman ini diatur oleh PT PLN Distribusi Bali hingga 1 Maret 2015.

"Sebenarnya hal ini sudah harus dilakukan pada tahun 2014 lalu. Tapi kita tunda-tunda terus, saat ini terpaksa kami harus lakukan untuk perbaikan pemeliharaan PLTG di Gilimanuk," Ungkap GM PT PLN Distribusi Bali Syamsul Huda, Bali, Sabtu (21/2).

Katanya, suplai yang ada di PLTG Gilimanuk Jembrana ada 130 mega watt (MW) khusus untuk Bali. Dengan adanya pemeliharaan per 21 Februari sampai 1 Maret, secara otomatis pasokan listrik yang ada sebesar 130 MW keluar dari sistem pasokan kelistrikan di Bali.

"Selama delapan hari ini, pasokan yang ada akan dikeluarkan dari sistem kelistrikan di Bali. Ini pasti akan berdampak pada pemadaman listrik di Bali, namun akan kita atur dengan digilir," Ungkapnya.

Dipertegas Huda, bahwa total daya listrik di Bali ada 850 MW. Jumlah tersebut dipasok dari Paiton Jawa sebesar 340 MW, dan selebihnya dari PLTG Gilimanuk. Selama ini, beban puncak yang ada sebesar 781 MW, untungnya ada cadangan listrik sebesar 69 MW.

"Dengan pasokan yang ada sebesar 850 MW, Bali melebihi beban listrik sebesar 781 MW. Kekurangannya kita ambil dari cadangan yang ada," Aku Huda.

Ditambahkannya dengan keluarnya 130 MW, tentu akan terjadi kekurangan pasokan aliran listrik di Bali. Untuk itu solusinya digilir pemadaman.

"Harapan kami ini bisa dipahami, dan masyarakat bisa memanfaatkan kegunaan listrik sebaik-baiknya," pesannya, tanpa menyebut jam-jam pemadaman bergilir dilakukan per hari ini, Sabtu (21/2) di Bali. (mdk/cob)