Muluskan aksinya, Ony minta wanita cantik buat rekening baru
Merdeka.com - Agar aksinya berjalan mulus, tersangka kasus penipuan mengatasnamakan pejabat Polri Ony Suryanto (32) membuka rekening baru untuk menyamarkan jejaknya.
Dia meminta seorang wanita cantik yang dikenal melalui media sosial untuk membuka rekening baru di sebuah bank. Ony juga mengancam wanita tersebut akan menyebarkan foto bugilnya jika tak menuruti perintahnya.
"Dia membuka rekening atas nama seorang wanita yang dikenal melalui sosmed, tapi diancam foto telanjang," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Khrisna Murti di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (17/8).
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Siapa yang terlibat dalam penipuan ini? Ia dituduh sebagai kaki tangan Barbara, namun tampaknya sangat bersedia untuk bersaksi melawan istrinya itu dengan imbalan hukuman yang lebih ringan.
-
Bagaimana pelaku menjalankan modus penipuan ini? Kesaksian Korban Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja. Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan. Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian. Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
-
Siapa yang tertangkap terkait penipuan ini? Ada tiga WNA diduga melakukan pungutan liar berkedok sumbangan agama.
-
Dimana penipuan itu terjadi? Aksi seorang Warga Negara Asing (WNA) melakukan pungutan liar (Pungli) berkedok sumbangan agama menyasar warga Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.
-
Siapa korban penipuan uang? “Ya Tuhan duit Rp 2.000 dibuat jadi Rp 20.000 ditambahnya nol, Astagfirullah.. Astagfirullah,“ ujar pedagang wanita yang diduga jadi korban penipuan.
Setelah rekening jadi, korban mentransfer ke rekening atas nama Rita. Kemudian dari rekening tersebut ditransfer kembali ke petugas lapas.
"Setelah jadi rekening penampungan atas nama perempuan tadi, atas nama Rita. Ditransfer lagi ke salah satu petugas lapas atas nama N," katanya.
Kemudian setelah diterima, tersangka dan petugas lapas melakukan pembagian uang hasil penipuan tersebut.
"Misalnya dia dapat 10 juta ya petugasnya dapat 300 ribu," ujarnya.
Khrisna Murti pernah ditelepon Ony. Kepada Khrisna, tersangka meminta nomor telepon salah satu Kapolsek di Jakarta.
"Dia pernah nelpon saya. Minta nomor salah satu Kapolsek di Jakarta mengaku sebagai Dir intel Polda Jateng," ungkap Khrisna.
Khrisna pun mengakui bahwa tersangka lihai dalam melakukan aksinya. Dia menggunakan nomor cantik dan bersuara gaya mirip pejabat Polri.
"Pintar dia. (nelpon) pakai nomor cantik dan gaya-gaya mirip kepolisian," ujarnya.
Dengan mengaku sebagai pejabat Polri tersebut, kata Khrisna, tersangka meminta dana kepada anggota polisi atau anak buahnya untuk keperluan kegiatan di suatu daerah.
"Misalnya dia bilang dek saya sedang di daerah ini sedang melakukan operasi tolong dibantu anak buah saya transfer ke rekening," paparnya.
Ony menggunakan uang hasil penipuan tersebut untuk membeli sabu di dalam lapas.
"Uangnya di dalam LP buat beli sabu," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, pelaku sudah ditangkap dan ditahan oleh Polda Sulawesi Selatan.
Baca Selengkapnyapelaku meretas email dan mobile banking menggunakan username yang ada di alamat email korban. Tabungan korban mulai berpindah ke rekening pelaku.
Baca SelengkapnyaDua orang yang ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan
Baca SelengkapnyaKeduanya berkenalan melalui aplikasi perjodohan sekitar awal Mei 2024.
Baca SelengkapnyaDua tersangka berperan sebagai penyedia rekening bank untuk menampung hasil kejahatan.
Baca SelengkapnyaViral seorang wanita open BO sengaja pakai foto orang lain untuk tarik pelanggan, berakhir dilabrak pemilik foto asli.
Baca SelengkapnyaKeluarga besar korban pun ikut tertipu dengan aksi pelaku
Baca SelengkapnyaCAN melakukan penipuan terhadap pacar, orang tua, istri hingga mantan pacarnya dengan total kerugian hingga Rp4,6 miliar.
Baca SelengkapnyaPelaku akan menyerahkan rekening yang jumlahnya bisa ratusan kepada pengepul.
Baca SelengkapnyaSeorang terapis perempuan melakukan penipuan dan penggelapan melalui aplikasi michat dengan kedok melayani jasa terapi pijat panggilan.
Baca SelengkapnyaJurus sakti Intel gadungan ini saat beraksi hingga membuat banyak wanita terpedaya.
Baca SelengkapnyaKorban K telah mentransfer uang sebesar Rp.3.000.000 yang awalnya diyakinkan pelaku untuk mengurus surat cerai.
Baca Selengkapnya