Muncul kampanye hitam serang Sandiaga, polisi langsung bergerak minta diblokir
Merdeka.com - Masa kampanye Pemilu dan Pilpres 2019 sudah dimulai. Kampanye hitam yang menyerang capres-cawapres mulai terlihat. Seperti yang terjadi pada cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno. Di internet beredar kabar dan cerita yang menyudutkan dan menyerang pribadi Sandiaga.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menegaskan, cerita yang menyerang Sandiaga adalah berita bohong.
"Itu pasti dibuat oleh pusat hoaks nasional," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/9).
-
Siapa yang diserang menjelang Pemilu? 'Jadi media center ini bukan media center capres-capresan, jadi tidak untuk capres-capres tapi ini untuk pelurusan informasi data dari pemerintah sehingga masyarakat bisa mendapatkan informasi yang valid ataupun serangan yang diterima (untuk pemerintah). Sekarangkan banyak juga serangan yang kami terima, urusan capres tapi serangannya ke Pemerintah,' imbuhnya.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Siapa yang ikut kampanye Prabowo? Pasangan capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini Sabtu 9 Desember 2023 berkampanye di sejumlah daerah.
-
Kapan masa kampanye Pilkada 2024 dimulai? Masa kampanye Pilkada 2024 berlangsung selama 29 hari, mulai dari tanggal 25 September 2024 hingga 23 November 2024.
-
Bagaimana Prabowo berkampanye? Prabowo bakal menghadiri Waktunya Indonesia Maju di Sentul International Convention Center (SICC)
-
Kenapa berita tentang Prabowo di Pilpres 2024 disebar? 'Tingkat elektabilitas Prabowo Gibran kini begitu tinggi, pasangan ini diprediksi akan menang. Karena itu pembusukan politik mulai diembuskan untuk merusak kredibilitas Prabowo,' tegas Yusril.
Namun, Fadli enggan menjelaskan lebih lanjut soal pusat hoaks nasional yang dimaksud. Dia yakin masyarakat sudah tahu aktor di balik beredarnya berita hoaks terhadap Sandi.
"Ya kita kan sudah tahu itu kita semua siapa itu pusat hoaks nasional. Yang gitu-gitu pasti kan pusat hoaks nasional yang buat tuh," ungkapnya.
Blokir situs kampanye hitam
Aparat kepolisian telah berkomunikasi dengan Kemenkominfo untuk memblokir situs yang berisi kampanye hitam terhadap Sandiaga.
"Kita sudah komunikasi dengan Kemenkominfo untuk memblokir situs tersebut ya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Selasa (25/9).
Polisi juga tengah menyelidiki pemilik situs tersebut. "Pada prinsipnya polisi ya sudah tahu ya. Kita untuk mendapatkan informasi adanya akun. Dan yang dari Cyber Crime sudah melakukan penyelidikan berkaitan dengan akun tersebut. Dan kita sudah ambil akun yang tertera sudah kita cek, kita ambil," ujarnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fenomena ini dikhawatirkan akan berdampak buruk pada kualitas proses demokrasi hingga berpotensi menimbulkan konflik antar pendukung calon kepala daerah.
Baca SelengkapnyaNasriadi juga mengimbau kepada seluruh tim sukses dan pendukung calon agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
Baca SelengkapnyaMenurut Sandiaga, tingkat pengetahuan masyarakat untuk para calon di Pemilu 2024 mesti dioptimalkan.
Baca SelengkapnyaTPN akan mengusulkan pada KPU dan Bawaslu membuat acara yang berisi tim sukses atau timses lintas paslon.
Baca SelengkapnyaBeredar video rencana penyebaran politik uang bergambar pasangan Airin-Ade.
Baca SelengkapnyaViral baliho Prabowo-Sandiaga diedit menjadi Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPilkada Jateng diwarnai dengan dugaan pengerahan kepala desa (kades) untuk mendukung salah satu paslon cagub cawagub.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengaku mendapatkan intimidasi dan tekanan politik saat 2017 dan 2019.
Baca SelengkapnyaDia pun meminta kepada pihak terkait, baik Bawaslu, DKPP, Kepolisian agar menangkal tiga skenario melawan hukum ini.
Baca SelengkapnyaSalah satu laporan dibuat oleh Aliansi Masyarakat Sipil Untuk Demokrasi.
Baca SelengkapnyaUnggahan akun media sosial Polda Banten disorot berbagai pihak. Terlebih, akun resmi tersebut tampak tak berimbang dalam menginformasikan kegiatan kampanye.
Baca SelengkapnyaPenyebaran hoaks Pemilu ditemukan paling tinggi di Facebook.
Baca Selengkapnya