'Munir' jadi nama jalan di Belanda, pemerintah dituding abaikan HAM
Merdeka.com - Istri dari almarhum Munir, Suciwati, mengkritik pemerintahan Jokowi-JK atas sikap acuh mereka terhadap kasus-kasus pelanggaran HAM, seperti kasus yang menimpa suaminya. Pasalnya, pemerintah Belanda saat ini dianggap lebih peduli pada almarhum Munir, dengan menjadikan namanya sebagai nama jalan di kota Den Haag, Belanda.
Suciwati bahkan menganggap jika hal tersebut merupakan bentuk peringatan keras, bagi pemerintahan Jokowi-JK dalam menegakkan masalah HAM di Indonesia.
"Ini warning buat negara kita karena negara kita abai pada penegakan HAM. Penegakan HAM hanya alat meraih kekuasaan, hanya lip service. Kita lihat pelanggar HAM masih eksis," kata Suciwati di Kantor Kontras, Jakarta, Sabtu (11/4).
-
Bagaimana contoh penerapan HAM? Contoh hak-hak asasi pribadi yaitu:Hak kebebasan untuk bergerak, bepergian, dan berpindah-pindah tempat. Hak kebebasan mengeluarkan atau menyatakan pendapat. Hak kebebasan memilih dan aktif dalam organisasi atau perkumpulan.
-
Apa saja macam-macam HAM? HAM juga memiliki bermacam-macam jenis. Dilansir dari zonareferensi, berikut macam-macam HAM beserta dengan contohnya.
-
Apa yang digali Komnas HAM? Usman ditanya seputar peran Pollycarpus dan peran orang lain di tempat kejadian perkara kematian Munir. Komnas HAM juga bertanya sosok yang terlibat dalam perencanaan pembunuhan Munir.
-
Apa saja jenis pelanggaran HAM yang ada? Jenis pelanggaran HAM dapat dibedakan menjadi dua, yaitu pelanggaran HAM biasa dan pelanggaran HAM berat.
-
Bagaimana teknologi disalahgunakan hingga langgar HAM? Salah satu contoh penyalahgunaan teknologi yang sering terjadi adalah kejahatan dunia maya atau cybercrime. Melalui internet, pelaku kejahatan dapat melakukan berbagai tindakan merugikan seperti pencurian identitas, penipuan online, atau penyebaran konten porno atau kekerasan.
-
Siapa yang mengalami pelanggaran HAM? Abdul mengaku mendapat telepon dari kerabat di Shanghai pada September 2017. Menurut Abdul, kerabatnya itu mengabarkan bahwa adiknya diambil dari kamp konsentrasi warga Uighur di China.
Suciwati juga mengaku sangat kecewa dengan dibebaskannya Pollycarpus secara bersyarat dalam masa pemerintahan Jokowi-JK. Di mana hal itu jelas-jelas sangat melukai perasaannya, dan sejumlah orang yang bersimpati dengan perjuangan almarhum Munir dalam membela HAM.
"Ini ironis, negara luar yang beri penghargaan, malah negara sendiri beri ruang untuk para pelaku yang diduga membunuh Munir. Orang yang dipenjara pun malah dapat pembebasan bersyarat," ujar Suciwati.
Sejarah mencatat, pada 7 September 2004, aktivis HAM sekaligus pendiri lembaga Imparsial serta Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), Munir Said Thalib (39), meninggal di pesawat Garuda dengan nomor GA-974. Saat itu Munir diketahui sedang menuju Amsterdam, untuk melanjutkan kuliah pasca-sarjananya di bidang hukum.
Sesuai hukum nasionalnya, pemerintah Belanda melakukan otopsi atas jenazah almarhum. 12 September 2004 jenazah Munir dimakamkan di kota Batu, Malang, Jawa Timur. Lalu pada 11 November 2004 pihak keluarga mendapat informasi dari media Belanda, bahwa hasil otopsi Munir oleh Institut Forensik Belanda (NFI) membuktikan, Munir meninggal akibat racun arsenik dengan jumlah dosis yang fatal.
Pada 18 Maret 2005, pilot Garuda Pollycarpus resmi ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di rumah tahanan Mabes Polri. Setelah mencapai proses hukum yang panjang, Pollycarpus akhirnya divonis 14 tahun penjara di tingkat Peninjauan Kembali.
Pada 19 Juni 2008, Mayjen (purn) Muchdi Pr ditangkap atas dugaan bahwa dia adalah otak pembunuhan Munir. Beragam bukti kuat dan kesaksian mengarah padanya.
Namun, pada 31 Desember 2008, Muchdi divonis bebas. Namun, Pollycarpus Budihari Prijanto pun juga akhirnya menghirup udara bebas dari Lembaga Pemasyarakatan kelas I Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, terhitung sejak Jumat 28 November 2014 lalu.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca SelengkapnyaBeredar di media sosial, warga ramai-ramai mancing di sebuah kubangan. Terlihat lubang tersebut berukuran cukup besar dan berada di tengah jalan.
Baca SelengkapnyaKepercayaan masyarakat itu ke bermula dari cerita seorang wanita nernama Ambarwati yang telah disakiti hatinya oleh pejabat tinggi Belanda di awal abad 19.
Baca SelengkapnyaAda banyak cara untuk berdemo dengan pejabat, salah satunya dengan cara unik ini.
Baca SelengkapnyaAksi demo sebuah pengguna akun TikTok bernama Heri Syakila akhirnya berbuah manis.
Baca SelengkapnyaKonten itu, lanjut Fatia juga demi menguji keterbukaan negara ihwal dugaan keterlibatan bisnis ekstraktif yang dianggap berdampak pada situasi HAM di sana.
Baca SelengkapnyaKoninklijk Nederlands Indisch Leger (KNIL) menjaga tanah jajahan Belanda ratusan tahun. Punya citra yang kurang baik di mata masyarakat sipil.
Baca SelengkapnyaIa cukup fasih dalam berbahasa Arab yang pada akhirnya menuntun dirinya bisa berkunjung ke Tanah Suci pada tahun 1885.
Baca SelengkapnyaSelebgram ini berpose di jalan rusak Lampung Selatan, dan unggahannya menarik perhatian media asing.
Baca Selengkapnya