Muslimat NU Beri Bantuan Material Bangunan untuk Korban Badai Seroja di NTT
Merdeka.com - Pengurus Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi NTT, ikut membantu warga yang terdampak bencana alam badai Siklon Tropis Seroja yang tersebar di kabupaten/kota. Bantuan yang diberikan berupa seng, paku dan uang tunai, langsung kepada warga yang terdampak.
Ketua PW Muslimat NU NTT, Nurni H. Amirudin mengatakan, Muslimat NU adalah Organisasi Sosial Kemasyarakatan dan Keagamaan sesuai dengan visi misi organisasi dan tujuan organisasi.
"Ada 34 Kepala Keluarga yang kita berikan bantuan," kata Nurni, Minggu (18/4).
-
Siapa pendiri NU? KH Hasyim Asy'ari merupakan tokoh penting dibalik organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Ia memprakarsai berdirinya NU pada 1926, mendapat julukan Hadratus Syekh (maha guru), sekaligus menjadi Rais Akbar NU pertama.
-
Kenapa NU didirikan? Organisasi Islam yang didirikan di Surabaya ini bergerak di bidang keagamaan, pendidikan, sosial, dan ekonomi.
-
Siapa yang mendirikan NU dan Muhammadiyah? NU atau Nahdlatul Ulama, didirikan oleh ulama Ahlussunnah wal Jamaah di Surabaya pada 31 Januari 1926. Sementara itu, Muhammadiyah didirikan oleh KH Ahmad Dahlan di Yogyakarta pada 18 November 1912.
-
Siapa pendiri NU dan Muhammadiyah? Nahdlatul Ulama (NU) lahir pada 31 Januari 1926 di Surabaya. NU didirikan oleh KH. Hasyim Asy’ari untuk menampung gagasan keagamaan para ulama tradisional sebagai reaksi atas prestasi ideologi gerakan modernisme Islam yang mengusung gagasan purifikasi puritanisme. Organisasi Muhammadiyah didirikan oleh KH Ahmad Dahlan pada 18 November 1912.
-
Siapa pendiri NU Bojonegoro? Nahdlatul Ulama (NU) Bojonegoro lahir di Padangan pada tahun 1938 Masehi. Pemrakarsanya Kiai Hasyim Padangan.
-
Bagaimana cara NU memperjuangkan umat Islam? Partai ini memperjuangkan kepentingan umat Islam terutama masyarakat Islam yang berada di kelas bawah.
Menurut Nurni, bantuan material bukan hanya untuk umat muslim, melainkan masyarakat pada umumnya. "Siapapun yang berhak kita bantu, artinya bantuan yang diberikan tidak memandang suku ras dan agama," ujar dia.
PW Muslimat NU NTT juga mengajak semua elemen untuk bersama-sama peduli terhadap masyarakat terdampak bencana. Nurni juga mengajak untuk selalu menjaga tali persaudaraan antar sesama umat beragama, dalam bingkai kebhinekaan serta menjaga Kamtibmas.
"Kita adalah satu dalam NKRI," ujar dia.
Data yang diterima dari Pimpinan Cabang Muslimat NU di beberapa kabupaten, bahwa yang sudah turun membantu masyarakat terdampak bencana itu adalah, Muslimat Kabupaten Malaka, Manggarai Barat, Sumba Timur, Flores Timur,Sabu, Rote Ndao dan Kabupaten Sikka.
Anis, warga RT 19 Kelurahan Penkase Oeleta, Kecamatan Alak, salah satu penerima bantuan menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar PW Muslimat NU NTT, yang sudah mau peduli dan membantu mereka.
"Kami keluarga sangat bersyukur dengan bantuan ini. Kami tidak bisa membalasnya, kami serahkan kepada Tuhan yang akan membalasnya," tandas dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam pertemuan tersebut, ujar KH Achmad, Abuya Muhtadi memberikan pesan sederhana namun mengandung makna luar biasa dan mendalam.
Baca SelengkapnyaPNM memberikan bantuan dana untuk perbaikan sarana rumah ibadah di Bali.
Baca SelengkapnyaKetum PBNU Gus Yahya menyambut baik kebijakan organisasi masyarakat (ormas) keagamaan yang memperoleh Izin Usaha Pertambangan dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dihadiri pimpinan NU Sulut dan sejumlah tokoh muslim.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu membahas kerja sama bidang digitalisasi khususnya program pengembangan talenta digital bagi warga nahdiyin.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Ali Masykur Musa menilai Khofifah adalah kader NU sempurna
Baca SelengkapnyaGudfan Arif merupakan putra pengurus Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan. Dia ini juga dikenal sebagai pengusaha tambang.
Baca Selengkapnya"Sekarang kita bangun penguatan kembali sesuai dengan target pemerintah stunting di 2024 akan diturunkan sebesar 14%," ujar Khofifah
Baca SelengkapnyaPresidium mengapresiasi dukungan pengasuh-pengasuh pondok pesantren di Jateng terhadap Gerakan Penyelamatan Organisasi dan Muktamar Luar Biasa NU.
Baca SelengkapnyaPengeboran sumur dan penanaman pohon mangrove kali ini atas buah kerja sama PNM dengan Kodim 0616 Indramayu.
Baca Selengkapnya"Muslimat NU yang selalu menjaga NKRI, merawat Pancasila yang selalu merawat persatuan," kata Jokowi
Baca Selengkapnyawarisan pertama para kiai NU adalah paham keagamaan Ahlussunnah Waljama'ah (Aswaja)
Baca Selengkapnya