Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nabi Ismail pernah ceraikan istri gara-gara tak beri makan ayah

Nabi Ismail pernah ceraikan istri gara-gara tak beri makan ayah Bola cahaya di Florida. ©2015 mirror.co.uk

Merdeka.com - Suatu hari Nabi Ibrahim merasa rindu dan ingin melihat putranya, Nabi Ismail. Kemudian, dia meminta izin kepada istrinya, Sarah bahwa akan pergi menemui anaknya tersebut.

Sarah pun mengizinkan Nabi Ibrahim menemui Nabi Ismail. Setibanya di rumah Ismail, Nabi Ibrahim tidak bertemu anaknya karena sedang pergi berburu. Nabi Ibrahim mengetuk pintu, Al Juda keluar menemuinya.

"Di mana suami mu?," tanya Ibrahim, dikutip dari buku Sejarah Kabah karya Prof Dr Ali Husni Al Kharbuthli.

"Dia tidak di rumah. Sedang pergi berburu," jawab istri Nabi Ismail itu.

"Adakah sesuatu yang bisa kamu hidangkan untuk tamu?," Ibrahim kembali bertanya.

"Tidak ada, dan tidak ada seorang pun di sini," jawab menantunya tersebut.

Nabi Ibrahim lalu pulang dan dia menitip salam untuk anaknya Ismail. Tak lama kemudian Nabi Ismail pulang. Dia mendengar dari tetangga tentang perlakuan istrinya kepada ayahnya yang tak mau memberikan hidangan.

Maka Ismail menceriakan istrinya tersebut. Dia kemudian menikah lagi dengan gadis lain bernama Samah binti Muhalhil.

Ternyata Samah lebih baik dari pada Al Juda. Dia begitu menghormati bapak mertuanya kala datang ke rumah untuk menemui Ismail.

"Di mana suami mu?," tanya Ibrahim.

"Dia sedang berburu dan sebentar lagi akan kembali insya Allah, maka turunlah semoga Allah merahmatimu," jawabnya.

Ibrahim kembali bertanya kepada sang menantu "Apakah engkau menerima tamu,". "Iya," jawab istri Ismail.

"Apakah engkau mempunyai roti, gandum atau kurma?,".

Istri Nabi Ismail kemudian mengambil daging dan susu. Lantas Nabi Ibrahim mendoakan keberkahan untuk kedua makanan tersebut.

Seandainya wanita itu membawakan roti, gandum dan kurma, niscaya di bumi Allah ini akan tumbuh lebih banyak gandum dan kurma.

Dari kisah di atas menggambarkan bahwa sudah selayaknya seorang menantu menyayangi dan menghormati mertua sebagai orang tua sendiri. Jangan sampai ada perilaku yang menyinggung atau menyakiti hati mereka. Hormati mereka seperti kamu menghormati orang tua sendiri.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sejarah Kurban Idul Adha, Teladani Ketakwaan Nabi Ibrahim
Sejarah Kurban Idul Adha, Teladani Ketakwaan Nabi Ibrahim

Idul Adha adalah salah satu perayaan penting dalam agama Islam yang dirayakan setiap tahun pada tanggal 10 Dzulhijjah, bulan terakhir dalam kalender Hijriah.

Baca Selengkapnya
Hanya Ingin Makan Ayam, Kisah Ibu Pemulung dan Lima Anaknya Ini Bikin Haru
Hanya Ingin Makan Ayam, Kisah Ibu Pemulung dan Lima Anaknya Ini Bikin Haru

Kisah ibu pemulung dan lima anaknya ini viral. Mereka anya ingin makan ayam saat ditawari.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Kakek 90 Tahun Makan Cuma Nasi Dicampur Air, Tinggal Sendiri Penghasilan Jualan Kerupuk Miris
Kisah Pilu Kakek 90 Tahun Makan Cuma Nasi Dicampur Air, Tinggal Sendiri Penghasilan Jualan Kerupuk Miris

Untuk mengobati rasa lapar, setiap hari sang kakek makan nasi dengan dicampur air.

Baca Selengkapnya
Orang Tua Bercerai dan Sang Ayah Wafat, Pria Ini Makan Nasi Kiriman Ibunda sambil Terharu Nangis
Orang Tua Bercerai dan Sang Ayah Wafat, Pria Ini Makan Nasi Kiriman Ibunda sambil Terharu Nangis

Meski nasi mulai basi, pria ini tersentuh dengan aksi ibunda yang tetap peduli dengannya walau sudah memiliki keluarga baru.

Baca Selengkapnya
Kisah Wanita Non-Muslim Tiap Hari Datang ke Masjid, Hidupnya Memprihatinkan Gara-gara Dihancurkan Mantan Suami
Kisah Wanita Non-Muslim Tiap Hari Datang ke Masjid, Hidupnya Memprihatinkan Gara-gara Dihancurkan Mantan Suami

Seorang pengurus masjid mengungkap kisah wanita non-muslim yang begitu pilu.

Baca Selengkapnya