Naik KRI Banda Aceh, hari ini Moeldoko pimpin evakuasi AirAsia
Merdeka.com - Panglima TNI Jenderal Moeldoko kembali menyambangi Lanud Iskandar, Pangkalanbun, Kalimantan Tengah. Moeldoko bersama rombongan naik pesawat boeing 737 milik TNI AU tiba di Lanud Iskandar pukul 07.47 WIB, Kamsi (8/1).
Jenderal Moeldoko menyatakan mulai hari ini akan memimpin langsung pencarian jenazah penumpang dan badan pesawat AirAsia QZ8501. Dirinya pun akan langsung menuju KRI Banda Aceh pagi ini.
"Saya akan manfaatkan cuaca hari. Prioritas saya akan pimpin sendiri, saya akan segera ke lapangan," kata Moeldoko di Lanud Iskandar Pangkalanbun Kalimantan Tengah, Kamis (8/1).
-
Kenapa pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Apa yang terjadi pada AirAsia QZ8501? AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.
-
Di mana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pesawat AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Kapan pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Siapa yang menyelamatkan pilot? Pramugari Nigel Ogden segera merespons dengan melompat ke kokpit dan mengamankan Lancaster dengan memegang pinggangnya agar tidak terlepas sepenuhnya dari pesawat.
-
Apa yang terjadi pada pesawat Pelita Air? Pesawat sudah di runway siap take off tetapi nggak jalan-jalan. Menurut info sementara ada penumpang yang berencana masukin bom ke kabin pesawat. Ini masih subject to confirmation,' katanya lewat akun X @GerryS.
Dia menambahkan, kondisi alam menjadi kendala dalam proses evakuasi oleh tim SAR gabungan. Berbagai skenario pun telah dibuat untuk mengangkat badan pesawat yang diduga di dasar laut.
"Ada beberapa kendala-kendala seperti arus bawah laut, tingkat kejernihan air sampai dengan batas penglihatan 0 meter, ketiga kemampuan angkat balon kurang lebih hanya 10 ton. Mudah mudahan tidak seberat itu beratnya Kemampuan pasukan kurang, harusnya ada lagi tapi masih ada ponton," terang dia.
Pantauan merdeka.com, Jenderal Moeldoko menuju ke KRI Banda Aceh menggunakan helikopter Bell. Beberapa Perwira tinggi yang mendampinginya adalah Pangarmabar Laksda Widodo, Pangkoopsau I Marsda Dwi Putranto, dan Kapuspen TNI Mayjen Fuad Basya. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cuaca Buruk, Pesawat Prabowo Batal Terbang dari Aceh ke Jakarta
Baca SelengkapnyaIstana memastikan negara memfasilitasi pengawalan Paspampres kepada Jokowi beserta keluarga seusai purna-tugas.
Baca SelengkapnyaMathius menjelaskan informasi yang diterima, Kapten Philip dalam kondisi sehat dan masih berada bersama KKB pimpinan Egianus Kogoya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyatakan, secara keseluruhan Papua dalam situasi aman.
Baca SelengkapnyaBandara Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dilakukan tes pendaratan perdana pada hari ini, Kamis (12/9).
Baca SelengkapnyaKapolri Siapkan Strategi Cegah Terulangnya Macet Total di Bandara Bali
Baca SelengkapnyaKata Moeldoko persoalan pembangunan bandara bukan karena keinginan melainkan karena kebutuhan.
Baca SelengkapnyaPresiden ke-8 RI, Prabowo Subianto mengantar Presiden ke-7 RI Jokowi pulang ke Solo, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaJokowi enggan membeberkan proses negosiasi yang dilakukan untuk membebaskan pilot Philip dari sandera KKB
Baca SelengkapnyaCuaca Buruk, Lion Air Batal Mendarat di Aceh dan Kembali ke Bandara Kualanamu
Baca Selengkapnya