Napalm Death memohon Jokowi batalkan hukuman mati 2 warga Australia
Merdeka.com - Dua orang warga negara Australia, Myuran Sukumaran dan Andrew Chan dijatuhi hukuman mati. Keduanya adalah anggota jaringan 'Bali Nine' yang dulu menyelundupkan heroin 8,2 kilogram ke Pulau Dewata pada 2005.
Pemerintah Australia berupaya dengan berbagai cara menyelamatkan dua warga negaranya tersebut. Salah satunya dengan mengirimkan surat permohonan yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo.
"Surat permohonan itu ditulis langsung oleh Perdana Menteri Tony Abbott," kata Menteri Luar Negeri Julie Isabel Bishop.
-
Siapa yang berpendapat hukuman mati melanggar hak asasi manusia? Amnesty International berpendapat bahwa hukuman mati melanggar hak asasi manusia, khususnya hak untuk hidup dan hak untuk hidup bebas dari penyiksaan atau perlakuan atau hukuman yang kejam, tidak manusiawi, atau merendahkan martabat manusia.
-
Kenapa dibentuk peringatan anti hukuman mati? Alasan terakhir tersebut yang kemudian dibentuk peringatan khusus untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya penolakan hukuman mati untuk menghormati hak asasi manusia.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Siapa yang mendukung Bobby Nasution soal tembak mati begal? Ribuan warga Medan dan sekitarnya pun mendukung ketegasan Wali Kota Medan Bobby Nasution yang meminta aparat kepolisian bertindak tegas terhadap pelaku begal sadis.
-
Kenapa keluarga korban minta pelaku dipenjara? 'Kalau misal ada undang-undangnya saya minta untuk dipenjarakan saja. Biar ada efek jera. Karena itu anak telah melakukan kejadian yang sangat brutal,'
-
Siapa yang memprotes kejadian tersebut? Diketahui, terekam video yang beredar di media sosial salah satu pendukung mengacungkan tiga jari saat debat capres berlangsung. Hal tersebut pun menuai protes dari pihak 02 yakni Grace Natalie.
Pemerintah Indonesia bergeming dengan surat Abbott tersebut. Presiden Jokowi dengan tegas menolak permohonan tersebut.
Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan, Presiden Jokowi tidak tebang pilih dalam menegakkan hukum. Dia menolak permintaan Belanda dan Brasil serta tetap menghukum mati kedua kurir narkoba tersebut. Hal ini pun akan berlaku untuk Australia dan negara lain.
Permintaan penolakan hukuman mati kepada Jokowi tidak hanya datang dari Australia semata. Lewat akun Facebook, Napalm Death yang diwakili sang vokalis, Mark 'Barney' Greenway menuliskan permohonan langsung meminta Jokowi membatalkan hukuman tersebut.
Berikut permohonan pembatalan hukuman mati yang ditulis Barney Kamis (22/1) dini hari tersebut.
Yang terhormat
Bapak Widodo,
Saya memohon langsung kepada Anda untuk mengampuni Andrew Chan dan Myuran Sukumaran, dua warga Australia yang sedang menanti hukuman mati di Indonesia karena menyelundupkan narkoba.
Sebagai penggemar band kami, Napalm Death, Anda akan memahami bahwa lirik dan etos kami untuk menentang kekerasan di dunia, apakah itu berasal dari sebuah negara atau sebagai individu. Jika hal ini tidak dapat membantu dan mengubah apapun, saya yakin kami tidak akan pernah benar-benar maju sebagai seorang manusia,
Saya mengerti jika Anda sebagai pemimpin bertekad untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik, dan saya juga yakin jika pemberian grasi akan menjadi sebuah langkah maju yang besar dalam memperoleh kemajuan. Saya percaya heroin dapat merusak dalam berbagai tingkatan, tapi saya percaya hal ini adalah masalah yang jauh lebih dalam yang tidak dapat diubah hanya dengan mencabut nyawa seseorang.
Sekali lagi, dengan hormat saya meminta kepada Anda untuk membuat sebuah perbedaan yang nyata dan membatalkan hukuman ini.
Dengan harapan dan kedamaian
Mark 'Barney' Greenway (Napalm Death).
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski dikecam berbagai pihak, Bobby Nasution tetap berkomitmen mendukung aparat kepolisian untuk menembak mati para pelaku begal sadis di Kota Medan
Baca SelengkapnyaDi Indonesia cukup banyak narapidana WNA yang dijatuhi berbagai jenis hukuman, mulai dari hukuman penjara terbatas, hukuman penjara seumur hidup, hingga hukuman
Baca SelengkapnyaWali kota Medan Bobby Nasution meminta pihak kepolisian untuk menindak tegas para pelaku begal
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution mengapresiasi langkah kepolisian bertindak tegas terhadap pelaku begal sadis yang kian meresahkan masyarakat Medan.
Baca SelengkapnyaMA Anulir Hukuman Mati Ferdy Sambo jadi Seumur Hidup, Jokowi: Kita Harus Hormati
Baca SelengkapnyaAnita meminta doa agar suaminya Matthew bisa segera dipindah ke Australia seperti kesepakatan antara pemerintah Australia dan Indonesia.
Baca SelengkapnyaSerangan itu menambah penderitaan rakyat Palestina
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution dikritik LBH seusai menyatakan dukungannya untuk menembak mati begal, namun dia bergeming dan tetap mendukung tindakan tegas itu.
Baca SelengkapnyaWali kota Medan Bobby Nasution meminta pihak kepolisian untuk menindak tegas para pelaku begal, salah satunya dengan menembak mati para begal
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto membela Wali Kota Medan Bobby Nasution yang mendukung polisi menembak mati begal di Kota Medan.
Baca SelengkapnyaPemerintah masih mengkaji hal ini melibatkan berbagai pihak terkait.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mengwi, Kompol I Ketut Adnyana mengatakan, peristiwa itu dilaporkan oleh korban pada Rabu (16/10) sekitar pukul 14.30 WITA.
Baca Selengkapnya