Nasi goreng SBY untuk Obama buat Secret Service & Sudi berdebat

Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, masakan-masakan Indonesia sangat enak dan diminati orang-orang asing. SBY mengatakan hal itu berdasarkan pengalamannya saat menjadi tuan rumah acara East Asia Summit di Bali pada November 2011.

"Saya ingin berbagi satu cerita, tadi pimpinan Bank Mandiri Sadikin bilang kuliner Indonesia diminati di luar negeri. Kita tahu batik atau tenun Indonesia juga laku dipasarkan banyak negara. Cerita saya November 2011, Indonesia jadi tuan rumah East Asia Summit," kisah SBY di acara GKN 2014, Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/1).

Dalam acara itu dihadiri oleh 18 negara di dunia, terdiri dari 10 negara ASEAN dan 8 negara sahabat, yakni Amerika Serikat, Rusia, Jepang, Tiongkok, Korea Selatan, India, Australia dan Selandia Baru. Acara itu banyak dihadiri oleh pemimpin dunia baik presiden maupun perdana menteri. Di hari pertama, SBY mengatakan para tamu negara disuguhi jamuan santap malam dan seni budaya.

"(Besoknya) Kita langsung kerja, di tengah kerja ada santap siang di sebuah ruangan tak besar, saya di sebelah Obama , ada perdana menteri Tiongkok," ujar SBY .

"Obama bilang , esbiway (begitu Obama memanggil saya) tadi malam bagus sekali dengan kesenian Indonesia, musik bagus, tarian bagus, tapi saya mau protes. Saya nunggu masakan Indonesia, ternyata tak banyak," ungkap SBY menirukan protes Obama kala itu.

Atas protes itu, SBY mengaku minta maaf kepada Obama . Dan setelah selesai jamuan, SBY memesan bakso, nasi goreng dan kemudian emping.

"Saya bilang, saya takut kalau ga enak, well... lumayan," ujar SBY mengikuti komentar tamu negara atas suguhan masakan tadi.

Kemudian, SBY kembali bercerita, saat makan siang di hari berikutnya, dia ingin memberi jamuan kembali kepada Obama . SBY lantas memerintahkan Mensesneg Sudi Silalahi agar mencarikan nasi goreng.

"Singkat cerita tengah makan siang, saya lirik sebelah kanan, ada Pak Sudi Silalahi . Saya bisikan, tolong pesenkan nasi goreng sekarang juga untuk Obama . Dia (Sudi) gerak, masuk dapur," ujar SBY .

Namun, lanjut SBY , ketika nasi goreng akan diberikan kepada Obama , pasukan pengamanan presiden Amerika mengetahui dan melarang Sudi untuk memberikannya. Bahkan, Sudi dengan paspampres sempat bertengkar.

"Tiba-tiba pasukan pengamanan Amerika tahu, ditanya, untuk siapa. Bertengkar sedikit, lalu dia (Sudi) jelaskan yang pesan Presiden Indonesia untuk Obama , lalu dicek paspampres Indonesia dan Amerika, singkat kata, lolos," kisah SBY .

Kemudian, saat itu Obama sedang mengambil piring untuk makan siang. Namun, ketika sampai nasi goreng itu, Obama langsung mengambilnya, dan dalam waktu sekejap habis dimakannya.

"Begitu sampai tempat saya, dia ambil piring, dia kaget sama nasi goreng. Langsung dia ambil, dalam waktu singkat ludes, habis," ujar SBY .

"Kalau Presiden AS negara Adidaya seneng nasi goreng, banyak yang suka masakan Indonesia, nasi goreng dan lain-lain. Jadikan inspirasi ini untuk kembangkan kuliner Indonesia," imbuhnya.