Nasib Brigjen Aris Budiman di KPK segera diputuskan pimpinan
Merdeka.com - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mendalami hasil telaah dari tim Direktorat Pengawasan Internal KPK terkait kehadiran Direktur Penyidik KPK Brigjen Pol Aris Budiman di rapat Pansus Angket KPK.
"Proses telaah tersebut sudah selesai dilakukan dan hasil telah disampaikan kepada pimpinan. Pimpinan sedang mempelajari hal tersebut," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (6/9).
Menurutnya saat ini pimpinan KPK tengah mempelajari terkait pengambilan tindakan dan juga putusan mengenai kehadiran Aris di rapat Pansus Angket KPK tanpa izin. Pengambilan keputusan itu juga akan mempertimbangkan aspek kode etik dalam internal KPK.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Kenapa Dewas KPK sidang etik mantan Kamtib dan Karutan? Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar sidang etik buntut dari kasus pungli di rumah tahanan (Rutan) KPK.
-
Siapa yang diperiksa di Kejagung? Gimmick Sandra Dewi Saat Diperiksa Kasus Korupsi Suami di Kejagung Tidak banyak ucapan yang dilontarkan Sandra sebelum menjalani pemeriksaan. Sejumlah gimmick banyak terjadi selama pemeriksaan Aktris Sandra Dewi sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah 2015-2022 yang menyeret suaminya, Harvey Moeis, Kamis (4/4).
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
"Jadi saat ini pimpinan sedang mempelajari hasil tersebut dan nanti tentu akan mengambil tindakan-tindakan, keputusan, atau hal-hal lain sesuai dengan aturan yang berlaku di internal KPK. Termasuk penerapan aturan hukum, etik internal," pungkasnya.
Sebelumnya diketahui, KPK masih melakukan pemeriksaan terhadap Dirjen Penyidikan Brigjen Pol Aris Budiman. Ada tiga hal yang akan diklarifikasi oleh lembaga antirasuah kepada pimpinan Novel Baswedan itu.
Febri mengatakan, belum bisa menyampaikan materi pemeriksaan. Namun, klarifikasi internal masih terus berjalan kepada Aris yang melaporkan Novel ke Polda Metro Jaya atas kasus pencemaran nama baik.
"Pertama, terkait dengan proses email tersebut. Yang kedua, terkait persidangan dengan terdakwa Miryam S Haryani. Dan yang ketiga terkait RDP di pansus. Jadi ada setidaknya 3 proses pemeriksaan internal," katanya di kantor KPK, Jakarta, Senin (4/9).
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Buntut pernyataan Wakil Ketua KPK Johanis Tanak yang menyebut penyelidik khilaf dalam OTT yang melibatkan Marsekal Madya Henri Alfiandi.
Baca SelengkapnyaPimpinan tetap meminta Brigjen Asep Guntur menjadi Direktur Penyidikan dan Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK.
Baca SelengkapnyaNama Kepala BPKP M. Yusuf Ateh sebelumnya disebut-sebut diusulkan masuk sebagai anggota panitia seleksi calon pimpinan KPK.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Anies Baswedan mengunjungi kantor Pusat PKB di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, setelah putusan MK, Senin (22/4).
Baca SelengkapnyaPolisi bicara terkait rencana pemeriksaan mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi sebagai saksi, atas kasus judi online.
Baca SelengkapnyaAlexander mengatakan, saat melakukan tangkap tangan, tim dari KPK sudah mendapatkan setidaknya dua alat bukti.
Baca SelengkapnyaKompolnas sudah membentuk dua tim untuk mengungkap kasus penembakan dilakukan AKP Dadang Iskandar.
Baca SelengkapnyaFirli Bahuri cs dan Kapolri sepakat penegakan pemberantasan korupsi tak boleh menurun.
Baca SelengkapnyaAsep Guntur ingin mundur dari KPK buntut kasus suap Kepala Basarnas.
Baca SelengkapnyaTerdapat delapan pandangan positif dari keputusan KPK dalam mentepakan Hasto sebagai tersangka.
Baca Selengkapnya