Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nazaruddin soal Hambalang: Lanjutkan sayang uang negara sudah keluar

Nazaruddin soal Hambalang: Lanjutkan sayang uang negara sudah keluar M Nazaruddin. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin mengaku mendukung program Presiden Joko Widodo untuk melanjutkan proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olah Raga Nasional (P3SON) Hambalang, Bogor, Jawab Barat. Sebelumnya, Jumat (18/3) kemarin Presiden Joko Widodo telah meninjau proyek tersebut.

"Prinsipnya siapapun pemerintahannya harus lanjut program itu. Uang negara sudah dikeluarkan, sayangkan aset itu rusak tidak bermanfaat," ucap Nazar sebelum menjalani sidang lanjutan dalam kasus perkara dugaan tindak pidana pencucian Uang (TPPU) APBN 2010 di ruang sidang Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kemayoran, Rabu (23/2).

Nazar pun menjelaskan bahwa aset negara baiknya tidak disia-siakan oleh negara. "Lebih bagus dimanfaatkan cuma dengan aturan supaya aset tidak disia-siakan. Saya rasa itulah yang terbaik," beber terpidana kasus korupsi Hambalang itu.

Tidak hanya itu menurutnya proyek Hambalang berguna dilanjutkan agar kemajuan olahraga di Indonesia. Hal itu lantaran proyek Hambalang menurutnya menggunakan anggaran negara dan perlu dimanfaatkan. "Seharusnya di manfaatkan," tandasnya.

Proyek Hambalang merupakan salah satu megaproyek di era Presiden SBY. Menpora Andi Mallarangeng dan adiknya Zulkarnain Mallarangeng menjadi terpidana dan tersangka dalam kasus korupsi proyek ini. Demikian juga Ketum Demokrat Anas Urbaningrum yang menerima gratifikasi terkait proyek ini.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditagih Rp800 Miliar, Negara Cuma Mau Bayar Utang ke Jusuf Hamka Rp78 Miliar
Ditagih Rp800 Miliar, Negara Cuma Mau Bayar Utang ke Jusuf Hamka Rp78 Miliar

Padahal utang negara kepada CMPN, perusahaan milik Jusuf Hamka totalnya Rp800 miliar.

Baca Selengkapnya