Nekat! Warga Pisangan 'Ngembat' Sepatu Senilai Rp10 Juta di Asrama Brimob Cipinang
Merdeka.com - RD, pemuda 17 tahun nekat mencuri di Asrama Brimob Polda Metro Jaya, Cipinang, Jakarta Timur. Warga Pisangan itu 'ngembat' sepatu senilai Rp10 juta di lokasi.
"Tersangka berinisial RD (17) ditangkap oleh gabungan Provost dan Personel Batalyon B Pelopor di Lingkungan Asrama Brimob Cipinang dan Mako Batalyon B Pelopor saat patroli," kata Wakil Komandan Batalyon B Pelopor AKP A Immapully di Jakarta, seperti diberitakan Antara, Jumat (18/12).
Penangkapan terhadap RD terjadi setelah penghuni Asrama Brimob Cipinang resah sebab dalam waktu yang saling berdekatan kerap kehilangan sepasang sepatu bermerek di rumah dinas mereka.
-
Dimana saja kamera tersembunyi biasanya ditemukan? Tempat paling umum untuk menemukan kamera tersembunyi di dalam ruangan:Pendeteksi asap Peralatan penyaring udara Buku Dekorasi dinding Outlet listrik Tanaman meja Kotak tisu Boneka beruang teddy Bantal sofa, bagian atas meja, dan rak Rak DVD Lampu lava Kotak TV digital Soket dinding Pemegang pengering rambut Jam dinding atau alarm Kait pakaian PulpenPosisi paling umum untuk menemukan kamera dan mikrofon tersembunyi di luar ruangan:Beberapa objek mungkin memperlihatkan kabel, lampu, atau lensa mencurigakan yang merupakan ciri khas kamera mata-mata tersembunyi.Jika Anda menemukan beberapa stopkontak atau adaptor yang tidak biasa, segera cabut.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang bisa jadi target peretasan kamera? Menurut perusahaan keamanan NordVPN peretasan kamera kini menjadi salah satu kejahatan dunia maya yang paling umum.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Dimana penggerebekan terjadi? 'Bukan (prajurit TNI), sipil TO (Target Opetasi). (Lokasi) bukan di kompleks, bukan di asrama, cuma di jalannya, tapi memang jalan itu ke arah asrama, ada asrama Polisi, TNI,' kata Kabid Humas dihubungi, Kamis (2/5).
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
"Ada keresahan warga, karena banyak sepatu hilang, sudah ada lima rumah yang laporan kehilangan sepatu bermerek," katanya.
Aksi tersangka beberapa kali terekam kamera pengintai (CCTV) di lingkungan asrama.
Penangkapan tersangka dilakukan di saat anggota sedang melaksanakan piket jaga dan patroli berkala di lingkungan asrama di Jalan Bekasi Timur Raya, Nomor 251, Cipinang, Jakarta Timur.
Sekitar Pukul 01.20 Wib, kata Immapuly, anggotanya melihat orang dengan ciri sesuai rekaman video CCTV, yakni berbadan kurus, pakai topi, pakai kalung, tinggi sekitar 165 sentimeter (cm) dan memiliki gerak-gerik yang mencurigakan.
"Kami sengaja mengintensifkan patroli wilayah di jam-jam rawan pukul 24.00 Wib hingga 04.00 Wib, waktu dimana pelaku pencurian beraksi," katanya.
Tidak lama kemudian, anggota yang ditugaskan berhasil melihat tersangka keluar dari Gang Blok Q dengan cara melompat pagar lalu berjalan.Selanjutnya dilakukan penangkapan terhadap RD dan dibawa ke Pos Piket Mako Batalyon B Pelopor untuk proses interogasi.
Kapolsek Pulogadung Kompol Beddy Suwendi telah menerima penyerahan tersangka RD dari anggota Brimob di Mapolsek Pulogadung.
"Jam 15.00 Wib tadi tersangka RD telah diserahkan kepada kami untuk diproses lebih lanjut. Sejauh ini laporan kerugian sekitar sepuluh pasang sepatu yang mereknya berlainan dengan nilai kerugian korban berkisar Rp10 jutaan," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa pencurian di lokasi yang sama terjadi sudah kali ketiga.
Baca SelengkapnyaPerampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.
Baca SelengkapnyaPelaku lantas menyekap korban dan enam anak majikannya yang masih kecil.
Baca SelengkapnyaAksi perampokan di Tambun Bekasi berhasil terekam kamera pengawas CCTV.
Baca SelengkapnyaAkibat kejahatannya, para pelaku sudah ditahan setelah ditetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaSaat tiba di SPBU, pelaku langsung memasuki ruang kantor yang berada di lantai 2.
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaKepolisian masih mencari sejumlah barang bukti terkait kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil membawa lari sejumlah jam tangan mewah yang dijajakan oleh penjual di dalam toko
Baca SelengkapnyaToko di samping kantor polisi tapi kemalingan berkali-kali. Bagaimana bisa? simak kronologinya
Baca SelengkapnyaSebelum melakukan aksinya, si maling tampak mengubah arah CCTV yang berada di sekitar toko tersebut.
Baca SelengkapnyaBulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.
Baca Selengkapnya