Nenek Wagiya ditemukan tewas di Pondok Aren, diduga dibunuh
Merdeka.com - Wagiya (74), seorang wanita tinggal di Jalan Masjid Al Ikhlas, Kampung Lio RT 02/RW 01 Kelurahan Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan ditemukan sudah tak bernyawa. Ada dugaan dia dibunuh.
Kasubag Humas Polres Kota Tangsel, AKP Mansuri mengatakan, penemuan mayat Wagiya terjadi pada Kamis (28/7), sekitar pukul 03.00 WIB.
"Ada tiga orang saksi yang kita mintai keterangan, Pandi Supriyanto, cucu korban, Indra warga sekitar, dan Gaby Priska, warga Ciledug," kata Mansuri.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
Menurut Gaby, dia bersama Pandi dan Indra sekitar pukul 02.30 WIB datang ke rumah Wagiya, dan masuk melalui pintu belakang sudah terbuka. Kemudian, Indra melihat ke kamar Wagiya melalui bilik. Ternyata Wagiya sudah dalam kondisi terlentang dan hidungnya mengeluarkan darah.
"Selain itu, kening serta bagian mata sebelah kiri membiru. Melihat kejadian itu, saksi Indra memberitahukan ke saksi satu dan saksi tiga dan meminta bantuan kepada para tetangga sekitar, yang kemudian dicek ke kamar korban dan didapati korban sudah meninggal dunia," tutup Mansuri.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban inisial S (50) ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar kontrakannya.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah mengumpulkan barang bukti dan memeriksa tujuh saksi terkait kasus dugaan pembunuhan ini.
Baca SelengkapnyaTerduga berinisial HH, merupakan kerabat dekat korban yang jasadnya dibuang di tengah jalan dalam gulungan kasur.
Baca SelengkapnyaRN sudah tidak bernyawa dengan kondisi seutas tali tambang melilit di bagian leher korban
Baca SelengkapnyaWilson Therik, anak korban mengakui bahwa ibunya terakhir terlihat sekitar bulan Desember 2022 lalu.
Baca SelengkapnyaKapolres Sorong AKBP Edwin Parsaoran menyatakan jasad RN yang tewas tergantung ditemukan ketika kondisi rumah dalam keadaan sepi pada Senin (15/7) pukul 17.30
Baca SelengkapnyaKematian wanita tanpa busana inisial YY masih menyimpan tanda tanya. Polisi pun hingga kini masih berupaya mengungkap penyebab kematian dari YY.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita muda ditemukan tewas di sebuah rumah kos di Gang H Daud, Sukmajaya, Depok.
Baca SelengkapnyaSang istri masih menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati.
Baca SelengkapnyaDugaan itu setelah polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan dupa dan senter saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Baca SelengkapnyaPetugas menyisir sekitar lokasi hingga akhirnya bertemu dengan keluarga korban di Rumah Sakit Polri.
Baca Selengkapnya