Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nestapa korban bom Thamrin, trauma berat hingga dirawat ke RS Jiwa

Nestapa korban bom Thamrin, trauma berat hingga dirawat ke RS Jiwa ledakan di pos polisi sarinah. ©2016 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Dua pekan sudah aksi teror kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengguncang kawasan Thamrin, Jakarta Pusat. Delapan orang tewas dan 27 terluka akibat serangan teror bom disertai tembakan yang terjadi pada Kamis (14/1) pagi itu.

Namun teror masih menghantui 27 korban luka itu. Menurut Sekretaris Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Sespusdokkes) Polri Kombes Budiyono, dari 27 korban lima di antaranya mengalami trauma psikologis. Saat ini, mereka didampingi tim psikiater dan psikolog dari Pusat Kedokteran Kesehatan (Pusdokkes) Polri untuk penyembuhan. Bahkan, satu korban telah dirujuk ke ahli jiwa karena tingkat gangguan psikologisnya masuk kategori berat.

"Dari 27 korban yang dirawat, tidak semua alami gangguan psikologis. Hanya lima yang perlu perhatian dan salah satunya khusus. Dari info tim, yang satu khusus itu harus dirujuk ke ahli jiwa, karena sudah berat," kata Budiyono, kemarin.

Orang lain juga bertanya?

Demi pemulihan, identitas korban yang mengalami trauma berat tersebut tidak diungkap ke publik. Akan tetapi Budiyono mengatakan, untuk empat korban lain, tim Psikolog Polri maupun Polda Metro Jaya tiap hari mendatangi rumahnya untuk melakukan konseling untuk memulihkan korban dari trauma.

Menurut Budiyono, konseling dan wawancara yang dilakukan psikolog dan psikiater bisa mengembalikan korban pada pemikiran normal. Tujuannya agar keluarga dekat memperlakukan korban dengan tepat sehingga kondisi psikologisnya dapat kembali membaik.

"Salah satu terapi yang kita lakukan adalah pendekatan keluarga yang bisa memberikan motivasi kepada korban. Apalagi korban yang megalami luka fisik berat," tandasnya.

Sementara itu, hingga kini masih ada tiga korban luka yang menjalani perawatan di rumah sakit berbeda di Jakarta. Dua orang dirawat di rumah sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) dan satu orang di rumah sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Kedua korban yang masih dirawat di RSPAD yakni, Aiptu Budiono (43), yang merupakan anggota Polri, dan Anggun Artikasari (24). "Aiptu Budiono dan Anggun Artikasari sudah dalam keadaan stabil," kata Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabid Dokkes) Polda Metro Jaya Kombes Musyafak.

Satu korban di RSCM yaitu Aiptu Deni M (49), anggota Lalu Lintas Polda Metro Jaya. Deni mengalami luka bakar grade II 9 persen di bagian lengan kiri. "Wajah dan jaringan tungkai atas kaki kanan koyak. Saat ini dirawat di HCU (high care unit). Kondisi sadar dan stabil," ujar Musyafak.

Dalam serangan kelompok teror itu diketahui delapan orang tewas dan 27 luka. Empat dari delapan jenazah itu merupakan pelaku teror. Pelaku tewas setelah melakukan bom bunuh diri dan tertembak polisi. Sementara empat korban tewas akibat terkena ledakan dan tembakan pelaku teror.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Banjir Demak, Polri Kerahkan Tim Trauma Healing
Banjir Demak, Polri Kerahkan Tim Trauma Healing

Ratusan personel tersebut diutus hari ini dan bakal langsung diberangkatkan menuju lokasi banjir.

Baca Selengkapnya
KPAI Ungkap Kondisi Psikis Siswa SMA Binus School Serpong Korban Perundungan
KPAI Ungkap Kondisi Psikis Siswa SMA Binus School Serpong Korban Perundungan

Kondisi psikis itu diketahui usai KPAI bertemu korban di kantor P2TP2A Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Bentuk Timsus, Polda Metro Wanti-Wanti Penyiram Air Keras ke Brimob Menyerahkan Diri
Bentuk Timsus, Polda Metro Wanti-Wanti Penyiram Air Keras ke Brimob Menyerahkan Diri

Korban saat ini sedang dalam penanganan medis di rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Kolaborasi dengan Pemerintah, BUMN Pupuk Sumbang Ratusan Juta Rupiah untuk Pemulihan Korban Tidak Pidana Terorisme
Kolaborasi dengan Pemerintah, BUMN Pupuk Sumbang Ratusan Juta Rupiah untuk Pemulihan Korban Tidak Pidana Terorisme

Sebanyak 22 penyintas yang menerima bantuan Pupuk Kaltim merupakan masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia timur, seperti Kalimantan dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Polisi Dikeroyok Pesilat PSHT Jember, Tenaga Medis Terbaik Dikerahkan Tangani Korban
Kondisi Terkini Polisi Dikeroyok Pesilat PSHT Jember, Tenaga Medis Terbaik Dikerahkan Tangani Korban

22 Pesilat PSHT diduga menjadi pelaku pengeroyokan untuk dimintai keterangan di Mapolres Jember.

Baca Selengkapnya
Kasus Briptu FN Bakar Suami, Evaluasi Mental Anggota Polri jadi Sorotan
Kasus Briptu FN Bakar Suami, Evaluasi Mental Anggota Polri jadi Sorotan

Bambang menyoroti kewenangan yang besar diampu setiap Anggota Polri bisa membuat mental dan psikis anggota jadi gagap.

Baca Selengkapnya
Hari Peringatan dan Penghormatan Internasional, BNPT RI Hadir untuk Penyintas Terorisme
Hari Peringatan dan Penghormatan Internasional, BNPT RI Hadir untuk Penyintas Terorisme

Pemerintah memprioritaskan penanganan penyintas bukan hanya dari aspek fisik, melainkan juga psikis dan keberlanjutan finansial.

Baca Selengkapnya
Kasus Polwan Bakar Suami, Mabes Polri Beri Arahan ke Polda Jatim
Kasus Polwan Bakar Suami, Mabes Polri Beri Arahan ke Polda Jatim

Briptu FN, Polisi Wanita (Polwan) yang diduga membakar suaminya Briptu Rian Dwi Wicaksono (RDW) disebut mengalami trauma yang mendalam atas kejadian tersebut.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Pasien saat RS Citra Arafiq Kebakaran: Terkunci di Ruangan Hingga Operasi Pakai Lampu HP
Kesaksian Pasien saat RS Citra Arafiq Kebakaran: Terkunci di Ruangan Hingga Operasi Pakai Lampu HP

Saat kejadian, ada sejumlah pasien yang sedang berada di ruang operasi, bahkan ada yang sedang menjalani tindakan operasi.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Pelaku Teror di Rumah Kapolri Lulusan S2 Yogya dan Mantan PNS
Terungkap, Pelaku Teror di Rumah Kapolri Lulusan S2 Yogya dan Mantan PNS

Diberitakan sebelumnya, petugas penjagaan di Rumdin Kapolri terluka di bagian bibir akibat diserang oleh seorang pria inisial JPP pada Kamis (14/12).

Baca Selengkapnya
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Pernah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Pernah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa

Berdasarkan keterangan keluarga, pelaku sempat mengalami depresi sehingga dibawa ke Rumah Sakit Jiwa.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pria Mantan ASN Serang Polisi Jaga di Rumah Kapolri Jenderal Sigit
Kronologi Pria Mantan ASN Serang Polisi Jaga di Rumah Kapolri Jenderal Sigit

Petugas penjagaan di Rumah Dinas (Rumdin) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta Selatan diserang seorang pria.

Baca Selengkapnya