Ngaku tentara, pria ini nekat bawa kabur & cabuli siswi SD
Merdeka.com - Tentara gadungan, M (30), ditangkap jajaran Kepolisian Resor Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Penangkapan itu lantaran dia melarikan dan melakukan tindakan asusila pada seorang anak di bawah umur.
"Pria berinisial M berusia 30 tahun ini mengaku-ngaku anggota TNI, tapi itu tidak benar. Kami sudah berkoordinasi dengan Koramil. Tersangka membawa kabur anak gadis dan terjadi persetubuhan dengan anak yang masih di bawah umur itu," kata Kapolres Kotawaringin Timur (Kotim) AKBP Hendra Wirawan di Sampit, Sabtu (30/1).
Tersangka merupakan warga Desa Pelantaran Kecamatan Cempaga Hulu. Dia memulai aksinya pada 21 Januari lalu, dengan mengirim pesan singkat kepada korban untuk bertemu. Entah apa yang dijanjikan, pelaku berhasil memperdaya korban yang masih lugu tersebut untuk bertemu.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Bagaimana pelaku memperkosa korban? Ketiganya dilakukan penahanan selama proses pemeriksaan berlangsung. Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Bagaimana korban terjebak ke dalam budak seks? Korban yang baru lulus SMK tidak berpikir panjang untuk menemui pelaku lantaran dijanjikan pekerjaan untuk mengelola kafe di Kota Solo. Ternyata ini hanya modus pelaku. Selama lima bulan, sejak Mei-September 2022, korban disekap dan disetubuhi pelaku berinisial JM itu.
Seperti diberitakan Antara. Pelaku kemudian menjemput gadis kecil yang masih duduk di Kelas VI Sekolah Dasar itu di rumah, sekitar Kecamatan Parenggean, dan membawanya kabur. Korban yang saat itu hendak salat Magrib, menuruti saja kemauan pelaku ketika yang meyakinkan akan menikahinya dengan pergi dari rumah.
Pelaku membawa korban menginap di rumahnya. Besok harinya, pelaku membawa korban ke rumah kerabatnya di Kabupaten Katingan, sementara pihak keluarga kebingungan mencari korban.
Kamis 28 Januari, pelaku kembali ke rumahnya di Pelantaran dan membawa serta korban. Saat itulah, pihak keluarga korban yang mengetahui kabar tersebut langsung melaporkan ke polisi sehingga pelaku langsung diciduk oleh Polsek Parenggean.
"Hasil pemeriksaan terjadi tindak pidana dan bukti cukup. Tersangka membujuk rayu, membawa kabur dan menyetubuhi anak di bawah umur dengan janji dinikahkan dan pekerjaan," kata Hendra.
Tersangka dijerat Pasal 81 ayat 2 dan Pasal 82 ayat 1, dan Pasal 83 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, serta Pasal 332 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara, tegas Hendra.
Kini pelaku mendekam di tahanan Mapolres Kotim untuk menjalani proses hukum. Pelaku lebih banyak diam ketika dicecar berbagai pertanyaan oleh wartawan terkait tindakan yang disangkakan telah dilakukannya kepada korban. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat digerebek, pelaku sedang melancarkan aksi tak terpujinya.
Baca SelengkapnyaAwalnya korban diajak pelaku ke hotel dengan alasan untuk berganti pakaian.
Baca SelengkapnyaPelaku penculikan dan pemerkosaan terhadap dua siswi SD di wilayah Kota Tangerang Selatan, diduga merupakan pelaku yang sama.
Baca SelengkapnyaKepada kepolisian, FM melakukan aksi cabulnya itu secara acak saja dan spontan.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaImam mengungkapkan, AD kini telah ditetapkan tersangka dan dilakukan penahanan.
Baca SelengkapnyaSeorang polisi di Maluku mencabuli siswi SMP di indekos. Korban mengalami muntah hingga pingsan.
Baca SelengkapnyaKorban SH juga dicekoki konten pornografi yang dipertontonkan pelaku melalui layar handphonenya.
Baca SelengkapnyaMenjanjikan agar korban bisa lulus ujian masuk TNI dan Polri membuat pelaku bisa melakukan pelecehan. Bahkan dia juga menyimpan foto bugil para korban.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil meringkus pelaku tidak lama setelah kejadian tersebut
Baca SelengkapnyaAlasan Guru Honorer Cabuli Siswi SMK di Prabumulih, Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat korban pulang sekolah berjalan kaki seorang diri di kawasan Sematang Borang, Palembang,
Baca Selengkapnya