Nias Diguncang Gempa Magnitudo 5,6, Tak Berpotensi Tsunami
Merdeka.com - Gempa berkekuatan magnitudo 5,6 mengguncang Nias, Sumatera Utara. Gempa tidak berpotensi tsunami.
"Gempa Dirasakan Magnitudo: 5.6, Kedalaman: 10 km, 14 Apr 2021 17:55:13 WIB, Koordinat: 0.14 LU-96.51 BT (Pusat gempa berada di Laut 140 km BaratDaya Nias Barat), Dirasakan (MMI): II Sirombu," demikian keterangan akun twitter @infoBMKG seperti dikutip merdeka.com, Rabu (14/4).
Sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo 5,1 mengguncang Bayah, Banten. Getaran terasa hingga Jakarta.
-
Mengapa gempa Bali terasa di beberapa wilayah? Dia menyebut, meski berkekuatan kecil, getaran gempa begitu dirasakan warga di sejumlah wilayah.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
-
Bagaimana getaran gempa di Bali dirasakan? Gempa terjadi pukul 08.51 WITA dan getarannya terasa hingga beberapa detik.
-
Dimana gempa bumi terjadi? Gempa tersebut persisnya berada di wilayah lautan Samudera Hindia, dengan kedalaman 10 kilometer, titik koordinat 105,9 BT dan 7,61 LS, berjarak sekitar 85,7 km barat daya Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
-
Kenapa gempa Batang terjadi? Bisa jadi gempa yang terjadi di Batang berkaitan erat dengan keberadaan Patahan Weleri.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, lokasi gempa berada di 59 km barat daya Bayah, Banten, pukul 13.28 Wib, Rabu (14/4).
Gempa terpusat di laut dengan kedalaman 17 kilometer. "Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG dalam laman informasinya.
Nadya, seorang karyawan swasta yang berkantor di kawasan Cikini, sempat merasakan getaran gempa.
"Saya lagi di lantai 3 gedung 5 tingkat. Gempa terasa sekitar pukul 13.32 Wib. Enggak lama, di bawah 10 detik aja," ujar Nadya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gempa yang berlokasi di 7.61 LS,105.90 BT, 85 km Barat Daya di Bayah dengan kedalaman 10 km itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Baca SelengkapnyaEpisenter gempa bumi terletak pada koordinat 8,64° LS ; 107,68° BT.
Baca SelengkapnyaGempa terjadi hari ini, Kamis (17/8) pukul 11.28 WIB.
Baca SelengkapnyaGempa bumi 5,7 magnitudo (update BMKG) mengguncang Banten, Minggu 25 Februari 2024 sekitar pukul 20.07 WIB.
Baca SelengkapnyaBMKG belum melaporkan secara rinci terkait pemicu dan dampak yang ditimbulkan terhadap masyarakat
Baca Selengkapnya"Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami," kata BMKG.
Baca SelengkapnyaGempa bumi pertama berkekuatan 5,7 magnitudo (update BMKG) mengguncang Banten, Minggu 25 Februari 2024 sekitar pukul 20.07 WIB.
Baca SelengkapnyaPusat gempa tersebut terletak di laut pada kedalaman 15 kilometer, atau berjarak 156 kilometer dari arah barat daya Jembrana, Bali.
Baca SelengkapnyaGempa bumi itu berpusat di laut pada kedalaman 10 kilometer di koordinat 9.68 lintang selatan dan 107.41 bujur timur.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Baca SelengkapnyaGempa tersebut terasa hingga Jakarta. Warga Jakarta merasakan goyangan.
Baca SelengkapnyaRafik mengatakan hingga kini belum ada laporan kerusakan akibat kejadian tersebut. "Kerusakan belum ada laporan.
Baca Selengkapnya