Nisan Kayu Jati di Gunungkidul Lenyap Dicuri
Merdeka.com - Nisan kayu dari dua makam tua di Kalurahan Piyaman, Kapanewon (Kecamatan) Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, DIY raib dicuri. Nisan yang raib digondol pencuri ini terbuat dari kayu jati. Peristiwa pencurian nisan kayu jati ini terjadi pada Rabu (10/3) dinihari.
Salah seorang saksi mata, Sugito mengatakan, nisan kayu jati yang hilang adalah makam dari pasangan suami-istri Kyai Merto Karyo dan Nyai Merto Karyo. Pasangan suami istri ini pada masanya merupakan tokoh di Kalurahan Piyaman.
Dia menjabarkan, peristiwa pencurian nisan kayu jati ini pertama kali diketahui oleh juru kunci makam, Sumarwan pada Rabu (10/3) pagi. Saat itu, Sumarwan sedang mengecek kondisi makam.
-
Apa yang dicuri penjarah dari makam kuno? Di sebuah pemakaman di China tengah, seorang penjarah mulai menggali tanah dan dia berhasil menemukan sebuah makam kuno kemudian mencuri sejumlah artefak dan melarikan diri.
-
Bagaimana makam itu ditemukan? Para arkeolog pertama kali menemukan sebuah makam batu bata persegi panjang yang penuh dengan sisa-sisa kerangka manusia dari abad ketujuh atau kedelapan, atau berusia sekitar 1.200 tahun.
-
Dimana penjarah menemukan makam kuno? Di sebuah pemakaman di China tengah, seorang penjarah mulai menggali tanah dan dia berhasil menemukan sebuah makam kuno kemudian mencuri sejumlah artefak dan melarikan diri.
-
Siapa yang menemukan makam? Tim arkeolog Mesir dan Jepang menemukan sebuah makam yang diyakini berusia 4.500 tahun dan sejumlah artefak di kawasan pemakaman Saqqara, Mesir.
-
Kapan makam itu ditemukan? Makam ini awalnya digali pada 2020 di Kota Datong, Provinsi Shanxi, China utara.
-
Siapa yang menemukan makam kuno itu? Dalam sebuah penggalian di Wales, tim arkeolog telah menemukan sekitar 250 makam prasejarah Neolitikum yang diperkirakan berasal dari 4.000 hingga 2.000 SM.
"Juru kunci awalnya mau mematikan lampu di area makam. Tapi saat itu lampu sudah padam. Juru kunci mengiranya lampu padam karena rusak lampunya," ujar Sugito, Kamis (11/3).
"Kemudian saat dicek ternyata nisan kayu jati di makam sudah hilang dicuri. Juru kunci kemudian mengabari saya dan saya langsung memberitahu ke ahli warisnya," lanjutnya.
Dia berasumsi jika nisan kayu jati tersebut dicuri orang. Asumsi ini diperkuat dengan adanya temuan jejak ban mobil di sekitar area makam.
Sementara salah seorang ahli waris makam, Supardiyono menceritakan jika nisan kayu Kyai Merto Karyo memiliki 9 tumpukan kayu dan makam istrinya 8 tumpukan. Usai dicuri, hanya tersisa dua tumpuk kayu jati saja.
"Yang diambil sekitar 13 tumpuk kayu. Kalau dijual ya diperkirakan bisa sampai Rp 23 juta. Karena itu jati usia tua," ucap Supardiyono.
Supardiyono mengakui jika bentuk nisan milik Kyai dan Nyai Merto Karyo memang berbeda dengan bentuk nisan pada umumnya. Hal ini karena pasangan suami istri tersebut merupakan tokoh di daerah tersebut.
Supardiyono berharap agar siapapun yang mencuri kayu jati di nisan leluhurnya ini mau mengembalikannya. "Kalau bisa dikembalikan seperti semula," ucap Supardiyono.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi tengah memburu pelaku pembongkaran makam remaja putri tersebut
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaUsai menjadi buron sekian lama, Towe berhasil ditangkap di rumah istrinya di Kelurahan Banyuning Kabupaten Buleleng.
Baca SelengkapnyaWarga Cilandak, Jakarta Selatan, digegerkan dengan penemuan mortir.
Baca SelengkapnyaPihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait penemuan mayat tersebut.
Baca SelengkapnyaMayat terbungkus kasus itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang melintas di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca SelengkapnyaSeorang warga pengrajin batu bata di Mojokerto, Jawa Timur tidak sengaja menemukan puluhan sumur saat mencangkul tanah.
Baca SelengkapnyaSaksi melihat adanya kerangka manusia dalam posisi terlentang tergeletak di lahan kosong.
Baca SelengkapnyaSitus peninggalan era Mataram Kuno ini pernah jadi sasaran para pemburu harta karun.
Baca SelengkapnyaSatu korban longsor di area penambangan pasir Pronojiwo, Kabupaten Lumajang ditemukan meninggal dunia di kedalaman 20 meter. Tiga lainnya dilaporkan masih hilan
Baca SelengkapnyaKasus dugaan perusakan makam itu diselidiki kepolisian setempat.
Baca Selengkapnya