Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Novel belum sebut nama jenderal polisi terlibat penyerangannya

Novel belum sebut nama jenderal polisi terlibat penyerangannya Novel Baswedan di Bareskrim. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan telah menjalani pemeriksaan di KBRI Singapura, Senin (14/8). Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menceritakan, selama pemeriksaan yang dimulai pukul 11.30 waktu Singapura, Novel menjelaskan kegiatan sebelum penyiraman.

Novel juga menceritakan saat penyiraman yang terjadi 11 April 2017. Penyidik juga sempat menanyakan kepada Novel terkait pernyataannya yang menyebut ada pejabat polisi yang terlibat dalam kasus penyiraman air keras ke wajahnya. Namun Novel tidak menyebut nama Jenderal yang dimaksudnya. "Dia (Novel) belum sampaikan," ujar Argo di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (16/8).

Novel baru akan menyampaikan nama jenderal itu jika pelaku penyiraman sudah ditangkap. Sejauh ini dia mengaku tidak mengetahui dan mengenali orang menyiram wajahnya dengan air keras.

"Tetap yang akan menyampaikan kalau tersangka sudah tertangkap," katanya.

Argo mengatakan saat menjalani pemeriksaan, Novel juga tidak menyampaikan bukti-bukti yang dimiliki. Polisi tidak mempermasalahkan.

"Nanti ada waktunya tersendiri akan kami sampaikan. Kemudian beliau tidak menyampaikan juga gitu," ungkap dia.

Sebelumnya, Novel Baswedan menyebutkan adanya dugaan keterlibatan Jenderal Polisi dalam penyerangan yang menimpa dirinya. Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengaku masih menyelidiki pernyataan Novel Baswedan terkait dugaan keterlibatan jenderal polisi dalam kasus penyiraman air keras. Terutama terkait pernyataan Novel di banyak media mengenai kasusnya.

Bila pernyataan Novel merupakan isu maka pihaknya akan melakukan penyelidikan untuk selanjutnya mendapatkan berbagai fakta. Tito juga mengaku telah mengirimkan tim ke Singapura untuk menemui Novel dalam rangka mengonfirmasi pernyataan Novel.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengacara Ungkap Syahrul Yasin Limpo Tak Tahu Sosok Pelapor Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK ke Polisi
Pengacara Ungkap Syahrul Yasin Limpo Tak Tahu Sosok Pelapor Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK ke Polisi

Pengacara Syahrul Yasin Limpo, Jamaluddin Koedoeboen mengklaim bukan kliennya yang melaporkan kasus dugaan pemerasan yang menyeret pimpinan KPK Firli Bahuri itu

Baca Selengkapnya
TNI AD Pastikan Remaja Pukuli Bocah di Bandung Bukan Keponakan Mayor Jenderal
TNI AD Pastikan Remaja Pukuli Bocah di Bandung Bukan Keponakan Mayor Jenderal

Dari hasil penelusuran TNI tidak ditemukan hubungan antara perwira tinggi TNI AD dengan Y.

Baca Selengkapnya