NTB Diprediksi Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang Selama Sepekan ke Depan
Merdeka.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Zaenudin Abdul Majid memprediksi wilayah Nusa Tenggara Barat dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang selama tujuh hari ke depan.
"Masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana yang akan terjadi seperti banjir, tanah longsor, genangan air dan pohon tumbang," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Zaenudin Abdul Majid Praya, Kamis (23/12).
Mulai tanggal 23 -26 Desember diprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah dan Kabupaten Lombok Timur.
-
Kapan BMKG memprediksikan hujan akan turun di Jawa-Nusa Tenggara? BMKG menjelaskan pola tekanan rendah di laut China Selatan itu akan berlangsung hingga 3-4 hari ke depan. Namun trennya akan cenderung menurun. Sehingga akan terjadi potensi peningkatan curah hujan di wilayah Jawa-Nusa Tenggara mulai 23 Desember 2023.
-
Apa prediksi cuaca di Indonesia besok? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca besok, 17 Agustus 2023, di wilayah Indonesia mayoritas cerah berawan.
-
Kapan cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di Jateng? Pada Minggu (7/4), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau pemudik khususnya yang mengendarai sepeda motor agar mewadahi potensi cuaca ekstrem dengan intensitas sedang-lebat yang disertai petir dan angin kencang di sejumlah wilayag Jateng.
-
Kapan cuaca ekstrem berpotensi melanda Jakarta? BPBD DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Kapan cuaca di Indonesia ekstrem? Cuaca belakangan ini di Indonesia seperti sedang bergejolak, kadang panas menyengat, kadang hujan deras disertai angin kencang.
-
Kapan musim hujan di Indonesia? Dengan datangnya musim hujan pada November 2024, Indonesia dihadapkan pada sejumlah tantangan kesehatan yang harus diwaspadai oleh seluruh masyarakat.
Selain itu juga, berpotensi terjadi di Kabupaten Sumbawa Barat, Sumbawa, Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu.
"Potensi hujan terjadi dari siang hingga malam hari," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Sedangkan dari tanggal 27-29 Desember di prediksi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Mataram, Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Tengah, Sumbawa Barat, Sumbawa, Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu yang dapat terus pada siang hingga malam hari.
Ia mengatakan, berdasarkan data analisis dinamika atmosfer terpantau adanya sirkulasi siklonik di Samudera Hindia barat daya Sumatera, Jawa bagian tengah dan timur memanjang hingga Bali, NTB, NTT, Sulawesi bagian tengah. Suhu di permukaan laut perairan Provinsi NTB dan sekitarnya berkisar antara 29 derajat celsius sampai dengan 31 derajat celcius.
"Waspada peningkatan kecepatan angin di NTB, tujuh hari ke depan BMKG memperkirakan cuaca pada umumnya cerah berawan dan hujan lebat," terang.
"Waspadai juga adanya gelombang tinggi mencapai 2 meter di selat Lombok bagian selatan, perairan Sumbawa, Samudera hindia selatan NTB dan selat Sape bagian selatan," tutup Zaenudin.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potensi terjadinya cuaca ekstrem akibat adanya intervensi tiga bibit siklon tropis secara sekaligus.
Baca SelengkapnyaPeningkatan potensi hujan itu karena beberapa wilayah Indonesia mulai kembali pada fenomena iklim La Nina
Baca SelengkapnyaKarena itu, semua pihak diminta mewaspadai potensi yang dapat menyertainya.
Baca SelengkapnyaSebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem, berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaBMKG keluarkan peringatan dini hujan dengan intensitas sedang hingga lebat sejumlah wilayah di Indonesia
Baca SelengkapnyaSebagian wilayah Jakarta diprediksi hujan disertai petir dan angin kencang pada siang dan sore hari
Baca SelengkapnyaSelain hujan lebat, BMKG juga memprakirakan hujan yang disertai kilat dan petir
Baca SelengkapnyaBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca ekstrem berupa hujan disertai petir akan terjadi selama sepekan ke depan di Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaHari ini, sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai dengan petir dan angin kencang
Baca SelengkapnyaBMKG menetapkan 12 daerah berstatus siaga hingga waspada cuaca ekstrem
Baca SelengkapnyaKepala Pusat Meteorologi Publik Andri Ramdhani mengatakan dalam sepekan ke depan cuaca ekstrem tersebut dapat terjadi di sebagian besar Sumatera.
Baca SelengkapnyaTerhadap daerah-daerah yang berpotensi mengalami hujan lebat tersebut, BMKG memasukkannya ke dalam kategori waspada banjir akibat dampak hujan.
Baca Selengkapnya