Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nyamar jadi polisi, komplotan perampok bajak truk tronton isi rokok

Nyamar jadi polisi, komplotan perampok bajak truk tronton isi rokok Pembajak truk rokok di Kendal. ©2016 merdeka.com/parwito

Merdeka.com - Komplotan pembajak truk yang dilengkapi senjata api dan menyaru polisi berhasil dibekuk aparat Subdit Tiga Direskrimum Polda Jateng. Sebelum ditangkap, komplotan pelaku berhasil membawa kabur sebuah truk tronton bermuatan rokok senilai Rp 3,5 miliar.

Komplotan beranggotakan enam orang tersebut ditangkap, masing-masing bernama Jamal Tholib, warga Pesona Sekargading, Kecamatan Sekardangan Sidoarjo. Ditangkap saat bersama pelaku lain bernama Juniardi As'Ad alias Ardi, warga jalan Yos Soedarso, Desa Panjang Utara Bandar Lampung.

Keduanya ditangkap bersama barang bukti truk hasil kejahatan saat melintas di jalan raya Soekarno-Hatta tepatnya depan Polres Kendal, Rabu, 27 Juli 2016 sekitar pukul 04.00 WIB lalu. Pelaku Jamal berperan sebagai sopir dan Juniardi sebagai kernet.

Satu pelaku lainya bernama Wawan Yulianto, Desa Kradenan, Kebumen, peran sebagai perantara. Dia ditangkap di depan Polres Kendal, Selasa, 28 Juni 2016 sekitar pukul 20.00 WIB lalu, usai menjual barang hasil kejahatan. Sedangkan korban bernama Jamroni, merupakan sopir truk dan kernetnya Kartimi.

pembajak truk rokok di kendal

Pembajak truk rokok di Kendal ©2016 merdeka.com/parwito

Tiga pelaku lain yang masih dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) bernama Kusut (samaran), berperan sebagai pengadang truk, Agus, pengemudi mobil Avansa dan Roni, mengawasi situasi. Ketiganya merupakan warga Cilegon dan saat ini masih dalam pengejaran petugas. Kerugian dari akibat kejahatab ini pelaku berhasil membawa sebuah truk bermuatan 542 ball rokok dengan total mencapai Rp 3,5 miliar.

Pembajakan truk bermula saat truck bernopol W 9253 US kabin warna putih dikendarai korban melaju dari arah barat menuju timur melintas di jalan lingkar Weleri-Kendal, Sabtu, 26 Juli 2016 sekitar pukul 04.00 WIB lalu. Setiba di lokasi, truk dihentikan salah seorang pelaku bernama Kusut yang sebelumnya telah membuntuti kendaraan korban bersama lima orang pelaku lainnya menggunakan mobil Toyota Avanza mulai dari alas roban.

Korban pun akhirnya menghentikan laju kendaraannya lantaran tidak menaruh curiga terhadap pelaku Juniardi yang sudah menyamar sebagai anggota kepolisian berseragam lengkap. Termasuk memakai baret dan membawa senjata api rakitan jenis revolver dengan Avanza hitam bernopol Polri berlambang Tribatra.

Usai keduanya disuruh turun, pelaku melancarkan aksinya dengan cara menginterogasi korban selayaknya seorang polisi asli. Hingga akhirnya kedua korban diborgol oleh pelaku dengan alasan kesalahan dan dimasukan ke mobil yang di dalamnya sudah ada tiga pelaku lainnya. Sedangkan tiga pelaku membawa kabur terus hasil rampasan.

Meskipun sudah diborgol, korban tetap diikat satu persatu dan matanya ditutup menggunakan lakban. Korban lalu dibawa menuju arah barat Kusut. Sesampai di daerah Pemalang kedua korban yang sudah tidak berdaya dibuang di pinggir jalan.

Beruntung korban ditemukan oleh warga yang kebetulan melintas di jalan. Selanjutnya, korban langsung melaporkan kejadian tersebut di Mapolres Weleri Kendal. Sampai akhirnya pelaporan tersebut langsung ditindaklanjuti dan berhasil menangkap tiga pelaku.

"Kita sangat mengapresiasi para petugas kita di lapangan yang berhasil menangkap pelaku tidak kurang lebih dari tiga jam setelah kejadian. Penangkapan ini hasil pengembangan dari seorang pelaku yan berperan sebagai perantara, menjual barang," ungkap Kasat Ditreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Gagas Nugraha kepada awak media.

Gagas membeberkan, barang bukti yang berhasil diamankan satu pucuk senjata api rakitan, beserta tiga peluru, dua buah borgol, seragam polisi termasuk satu unit KBM truk hasil kejahatan. Pelaku bakal terjerat pasal 365 KUHPidana dengan ancaman hukuman penjara selama-lamanya 12 tahun penjara.

"Modus pelaku menghentikan truk di tengah jalan. Pelaku berpura-pura menjadi petugas. Dilengkapi borgol dan senjata api rakitan mirip senjata polri. Nilai kerugian mencapai Rp 3,5 miliar," terangnya.

Gagas menambahkan, komplotan pelaku juga memiliki sebuah alat jamer atau perusak GPS untuk mengelabui pelacakan. Hal ini karena semua mobil perusahaan sekarang ini banyak yang dilengkapi alat jamer.

"Jadi alat ini (jamer) untuk mengacaukan GPS," imbuhnya.

Sementara, salah satu pelaku yang mengaku bernama Jamal mengaku baru kali ini melakukan kejahatan tersebut. Mantan sopir angkutan ini mengakui sebelumnya tidak mengetahui rencana tersebut.

"Awalnya diajak muter-muter sama mereka. Sampai di Weleri terus mencari sasaran. Terus truk itu melintas, akhirnya disepakati, dah truk itu saja," katanya. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Drama Penangkapan Toto Kapten Rampok, Polisi jadi Tukang Ojek, Tidur di Hutan Hingga Baku Tembak
Drama Penangkapan Toto Kapten Rampok, Polisi jadi Tukang Ojek, Tidur di Hutan Hingga Baku Tembak

Perburuan Toto Kapten tidak mudah karena sangat licin dari kejaran aparat.

Baca Selengkapnya
Truk Bermuatan Kasur Gagal Selundupkan Motor Curian ke Lampung
Truk Bermuatan Kasur Gagal Selundupkan Motor Curian ke Lampung

Lima orang diamankan dalam pengungkapan kasus motor curian ini.

Baca Selengkapnya
Pembunuh hingga Pengedar Narkoba di Palembang Kompak Buat Komplotan Curanmor, 31 Kali Beraksi Baru Tertangkap
Pembunuh hingga Pengedar Narkoba di Palembang Kompak Buat Komplotan Curanmor, 31 Kali Beraksi Baru Tertangkap

Komplotan pencuri sepeda motor antardaerah terbongkar di Palembang. Anggotanya merupakan residivis kasus curanmor, pembunuhan, hingga peredaran narkoba.

Baca Selengkapnya
Sopir Melawan, Petugas Kejar-Kejaran dengan Mobil Pembawa Barang Ilegal di Tol Trans Jawa
Sopir Melawan, Petugas Kejar-Kejaran dengan Mobil Pembawa Barang Ilegal di Tol Trans Jawa

Penindakan tersebut berawal dari informasi intelijen

Baca Selengkapnya
Mobil Pembawa 920 Ribu Rokok Ilegal Digerebek di Tol Transjawa Daerah Pemalang
Mobil Pembawa 920 Ribu Rokok Ilegal Digerebek di Tol Transjawa Daerah Pemalang

Mobil tersebut diberhentikan paksa tim di Rest Area KM 319B

Baca Selengkapnya
Komplotan Rampok Ngaku Polisi Lagi Razia Narkoba, Sergap & Sekap Sopir di Mobil Boks
Komplotan Rampok Ngaku Polisi Lagi Razia Narkoba, Sergap & Sekap Sopir di Mobil Boks

Asep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.

Baca Selengkapnya
Viral Dua Sosok Pria Terekam Kamera Ambil Tas Sopir Truk Ugal-ugalan di Tangerang, Begini Kata Polisi
Viral Dua Sosok Pria Terekam Kamera Ambil Tas Sopir Truk Ugal-ugalan di Tangerang, Begini Kata Polisi

Dari rekaman video yang viral di media sosial memperlihatkan adanya tas diduga milik sopir truk berinisial JFN (24) yang dilempar keluar truk oleh warga.

Baca Selengkapnya
Bus Antarkota Diadang Bea Cukai saat Melintas di Malang, Ternyata Bawa Barang Ilegal Ini
Bus Antarkota Diadang Bea Cukai saat Melintas di Malang, Ternyata Bawa Barang Ilegal Ini

Bea Cukai Malang melakukan serangkaian penindakan terhadap peredaran barang ilegal

Baca Selengkapnya
Polisi Ringkus Pemilik 35 Paket Ganja Kering di Jayapura
Polisi Ringkus Pemilik 35 Paket Ganja Kering di Jayapura

Barang bukti maupun pelaku kini telah diamankan di Polsek Muara Tami dan selanjutnya akan diproses secara hukum.

Baca Selengkapnya
Kejar-Kejaran Mobil Pembawa Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tol Transjawa Berakhir Kecelakaan
Kejar-Kejaran Mobil Pembawa Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tol Transjawa Berakhir Kecelakaan

Bukannya berhenti, sopir pembawa rokok ilegal malah kabur saat diberhentikan petugas

Baca Selengkapnya
Polisi Bongkar Narkoba Jaringan Internasional, Sabu dan Ekstasi Rp418 Miliar Diselipkan di Kompartemen Mobil
Polisi Bongkar Narkoba Jaringan Internasional, Sabu dan Ekstasi Rp418 Miliar Diselipkan di Kompartemen Mobil

Empat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.

Baca Selengkapnya
4 Kali Lolos Selundupkan Sabu dan Ekstasi, Komplotan Kurir Narkoba Akhirnya Digulung Polisi di Riau
4 Kali Lolos Selundupkan Sabu dan Ekstasi, Komplotan Kurir Narkoba Akhirnya Digulung Polisi di Riau

Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu dan pil ekstasi melalui pelabuhan tikus di wilayah Kota Dumai.

Baca Selengkapnya