Nyopet saat keberangkatan haji, 2 wanita dibekuk polisi
Merdeka.com - Kepolisian Sektor Pekanbaru Kota meringkus dua orang wanita yang tertangkap tangan mencopet di tengah kerumunan orang saat proses keberangkatan jamaah calon haji di Masjid Annur, Pekanbaru. Keduanya memanfaatkan kondisi ramai itu itu mencopet.
"Kedua copet ini memanfaatkan kondisi saat orang berkerumun untuk melepas keluarganya yang akan berangkat haji," kata Kapolsek Pekanbaru Kota, Kompol Dhana, seperti dikutip dari Antara, Kamis (4/9).
Proses keberangkatan calon haji Riau yang berlokasi di Masjid Annur dalam beberapa hari terakhir memang penuh sesak oleh warga yang ingin melepas keberangkatan sanak keluarganya menunaikan ibadah haji tahun ini.
-
Siapa residivis yang ditangkap? 'Kasus narkotika home industri ekstasi ini kita ungkap pada 8 Maret 2024 di apartemen Sentraland lantai 11 Jalan Boulevard Raya, Cengkareng, Jakarta Barat,' kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (15/3).
-
Siapa yang terlibat dalam kasus ini? Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Sejak 1 September lalu, para calon haji dikumpulkan di aula masjid tersebut untuk kemudian berangkat menggunakan bus menuju Bandara Sultan Syarif Kasim II menuju Embarkasi Haji Batam.
Di jalan keluar aula menuju bus, ribuan orang rela berdesak-desakan untuk sekedar melihat dan berpamitan dengan keluarganya yang akan berangkat haji. Dhana mengatakan, di saat itulah kedua pencopet itu memanfaatkan situasi dengan menggondol tas milik pengunjung.
"Kebetulan petugas yang disiagakan di lokasi melihat aksi pelaku dan langsung mengamankan tersangka," katanya.
Kedua tersangka sempat mencoba melarikan diri, namun petugas kepolisian lebih sigap untuk menangkap mereka. Dari pemeriksaan polisi, tersangka berinisial ME (33) dan WL (30) yang ternyata merupakan residivis dalam kasus pencopetan juga.
"Dari tangan pelaku, polisi mengamankan tas milik korban yang berisi uang hasil pencopetan senilai Rp 4 juta, dan 140 dolar Singapura serta telepon genggam korban," ujarnya.
Dia mengatakan polisi akan mendalami kasus tersebut karena diduga dua pencopet itu bekerja secara berkomplot.
"Kami juga mengimbau agar warga menjaga barang bawaannya jangan sampai mengundang tindak kejahatan," ujar Dhana. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
37 WNI itu diamankan petugas saat hendak keluar hotel di Madinah.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua komplotan jambret yang menyasar para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaPasutri asal Probolinggo jadi spesialis curanmor dan telah beraksi di 20 tempat berbeda. Modusnya naik motor pelat merah untuk intai motor korban.
Baca SelengkapnyaSaat ini total terjadi tiga kasus haji tanpa visa resmi dengan melibatkan puluhan orang.
Baca SelengkapnyaDiketahui, visa yang akan digunakan adalah visa ziarah, sehingga praktik penyaluran imigran ini ilegal
Baca SelengkapnyaBukan Selegram, Ternyata Ini Sosok Pegiat Media Sosial yang Ditangkap Polisi Arab Saudi
Baca SelengkapnyaDua wanita asal Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar), ditangkap polisi. Mereka diduga terlibat tindak pidana perdagangan orang (TPPO) antarnegara.
Baca SelengkapnyaWanita berusia 40 tahun tersebut ditangkap Aparat saat hendak menuju sebuah hotel bersama keponakannya di Mekkah pada 25 Mei 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaDua perempuan Warga Negara Asing (WNA) asal Rusia ditangkap petugas Imigrasi dalam penggerebekan tersebut.
Baca Selengkapnya3 orang lainnya masih menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Madinah
Baca SelengkapnyaDari pengungkapan itu, dua orang wanita berhasil diamankan di area terminal 2 keberangkatan internasional Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap WN Ukraina berinisal GI (33). Dia diduga mencuri tiga koper penumpang Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Baca Selengkapnya