Objek sepanjang 22 meter diduga badan Lion Air JT610 ternyata bangkai kapal
Merdeka.com - Pencarian badan Pesawat Lion Air JT610 memasuki hari ketiga. TNI AL mengatakan pihaknya terus menelusuri di dua titik yang diduga menjadi lokasi badan pesawat.
"Saat ini masih dilanjutkan pengecekan di tempat lain," ucap Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispen AL) Kolonel Laut Mohammad Zaenal kepada Liputan6.com, Rabu (31/10).
Dia mengungkapkan, tim awalnya menemukan benda berukuran besar yang diduga sebagai pesawat Lion Air di dua lokasi.
-
Apa yang ditemukan di dalam kapal karam? Sekelompok peneliti arkeologi bawah air menemukan dua buah lempengan timah seberat 22 gram dan 44 gram di sebuah kapal karam Zaman Perunggu di lepas pantai Antalya Kumluca,Turki.
-
Apa yang ditemukan di bangkai kapal? Pada masa itu mereka menemukan kerajinan tangan yang berasal dari Zaman Kuno dan Romawi, hingga perahu kayu dan logam yang tenggelam sekitar Perang Dunia II.
-
Dimana bangkai kapal itu ditemukan? Pada 1994, para penyelam pertama kali menemukan bangkai kapal yang tenggelam 2.600 tahun lalu di perairan dekat tenggara Spanyol.
-
Di mana bangkai kapal ditemukan? Temuan itu berlokasi di sekitar Pulau Kasos.
-
Bagaimana bangkai kapal ditemukan? Para ahli telah menemukan total 10 kerajinan yang tenggelam, berasal dari Perang Dunia II hingga 3000 SM dengan menggunakan puisi tersebut.
-
Siapa yang menemukan bangkai kapal? Para penyelam angkatan laut tak sengaja temukan kapal karam berusia 2.200 tahun yang berada di sepanjang pantai Kroasia.
"KRI Rigel-933 telah menemukan sebuah objek besar diduga badan pesawat Lion Air JT-610 di Perairan Karawang, di kedalaman 32 meter, panjang 22 meter, lebar 5 meter dan tinggi 10 meter. Menurut Direktur Operasi Survey dan Pemetaan (Diropsurta) Pushidrosal Kolonel Haris Djoko, selanjutnya objek yang ditemukan tersebut saat ini sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut," ungkap Zaenal.
Setelah dicek, dua benda besar tersebut ternyata hanya bangkai kapal yang karam.
"Informasi terbaru dari temuan kedua spot, spot pertama adalah bangkai kapal LCU dan spot kedua bangkai kapal ikan," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber : Liputan6.com
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Faktanya, pesawat itu milik maskapai Lion Air PK-LRU yang tergelincir di Bandara Morowali, pada 11 Mei 2023. Bukan di Karawang.
Baca SelengkapnyaKapal Titanic tenggelam pada April 1912 di Atlantik Utara.
Baca SelengkapnyaPesawat penumpang ini diduga terbakar setelah bertabrakan dengan pesawat patroli laut pada Selasa (2/1) sore.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Riau kembali menangkap kapal pembawa pakai bekas impor yang masuk ke wilayah Indonesia
Baca SelengkapnyaSebuah benda berukuran sangat besar terdampar di pantai Green Head, Australia Barat.
Baca SelengkapnyaDua pesawat tempur taktis EMB-314 Super Tucano TNI Angkatan Udara jatuh di Taman Nasional Bromo, Tengger, Semeru, Pasuruan.
Baca SelengkapnyaDiduga masih banyak lagi amunisi yang masih tersimpan di bangkai kapal perang.
Baca SelengkapnyaPenemuan hewan aneh dan misterius ini menghebohkan Jepang.
Baca SelengkapnyaBasarnas Tarakan saat ini melakukan koordinasi dengan Airnav, Bandara, MAF, Polri dan instansi terkait lainnya.
Baca SelengkapnyaBangkai seekor paus sperma terdampar di Pantai Legian, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, pada Kamis (7/12) sekitar pukul 14.00 Wita.
Baca SelengkapnyaBangkai dua pesawat Super Tucano yang jatuh di Pasuruan, Jawa Timur, dipotong-potong menjadi bagian lebih kecil untuk memudahkan proses evakuasi.
Baca SelengkapnyaBagian dek Titanic runtuh, dan patung Diana ditemukan dalam ekspedisi terbaru, memperlihatkan kerusakan signifikan pada bangkai kapal legendaris ini.
Baca Selengkapnya