Obrolan terakhir mendiang Kolonel Ontang kepada sang bunda
Merdeka.com - Keluarga Kolonel Inf Ontang Sitindaon (48) bagai disambar petir mendengar berita insiden pesawat helikopter jatuh di Poso kemarin. Pasalnya pada Minggu (20/3) pagi, Ontang sempat menelpon Riatoma Sinaga, sang ibunda.
Dalam komunikasi terakhir itu, Ontang sempat mengirimkan salam karena tidak bisa menghadiri arisan keluarga di rumah ibundanya di Jakarta Selatan.
"Abang menelpon mamah saya. Dan mamah nanya kenapa tidak datang. Abang jawab karena belum selesai tugasnya," kata Marthin Sitindaon, adik Ontang ditemui di rumah duka, Senin (21/3).
-
Bagaimana helikopter jatuh? Dalam foto yang dirilis Press TV, helikopter berwarna biru itu terlihat jatuh menghantam gunung dan tergelincir dari gunung yang curam dan dipenuhi vegetasi.
-
Siapa yang naik helikopter? Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr dan istrinya menuai kritik di media sosial lantaran menggunakan helikopter untuk pergi menonton konser musik Coldplay di Philippine Arena, Manila.
-
Di mana lokasi kecelakaan helikopter? Kecelakaan ini terjadi di hutan Dizmar, yang berada di antara kota Varzaqan dan Jolva di Provinsi Azerbaijan Timur.
-
Siapa saja yang tewas dalam kecelakaan helikopter? Presiden Ebrahim Raisi dan juga Menlu Iran dipastikan tewas dalam kecelakaan tersebut.
-
Siapa yang menyelamatkan pilot? Pramugari Nigel Ogden segera merespons dengan melompat ke kokpit dan mengamankan Lancaster dengan memegang pinggangnya agar tidak terlepas sepenuhnya dari pesawat.
-
Siapa yang kehilangan keluarganya dalam kecelakaan maut? Baru-baru ini, media sosial dikejutkan dengan kabar tragis dari seorang remaja berusia 19 tahun, Abdur Rahman Amir Ruddin, yang harus kehilangan kedua orang tua dan keempat saudaranya akibat kecelakaan maut di Segamat, Malaysia.
Mendiang Ontang pun juga mengirim salam pada keluarga besar yang akan berkumpul. Kepada Ontang, ibunya juga mengingatkan agar jangan lupa berdoa. "Abang bilang dadah mama," kata Martin.
Kabar duka itu diterima Martin sesaat setelah acara arisan selesai. Dia dihubungi temannya sampai tiga kali dan sama-sama mempertanyakan kabar itu. Martin sampai bertanya-tanya dalam hati. "Begitu dapat kepastian kabar itu tepat setelah acara arisan selesai," ucapnya.
Dirinya kemudian berdiskusi dengan keluarga untuk menyampaikan kabar itu pada sang ibu. Martin memutuskan untuk melakukan doa bersama. "Dalam doa itu disebutkan kalau ada pesawat jatuh. Disitulah seperti tragedi disambar petir di sore hari," ceritanya.
Ontang meninggalkan dua putri yang duduk di tingkat sekolah atas dan menengah. Sedangkan istrinya masih terlihat syok. Ontang adalah anak ketiga dari empat bersaudara.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan Panglima TNI, Moeldoko menceritakan kisahnya saat menjadi prajurit TNI. Ia sukses menjadi panglima berkat doa sang ibunda.
Baca SelengkapnyaBrigjen Deni Dharmapala adalah anak kolong, kini resmi jadi jenderal bintang satu.
Baca SelengkapnyaAda momen manis yang terjadi di acara wisuda taruna taruni Akpol.
Baca Selengkapnya