Ogah dirazia, anggota TNI pukul petugas BNN pakai besi hingga bocor
Merdeka.com - Seorang anggota Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tanjung Balai, Sumatera Utara, Bripka Darwan Girsang, terluka parah di kepala setelah dipukul anggota TNI, Sertu M, Rabu (28/12) dini hari. Penganiayaan itu diduga dipicu ketidaksenangan pelaku dengan razia yang digelar di tempat hiburan malam.
Sebelum pemukulan itu, petugas merazia tempat hiburan malam di Hotel Suranta Permai, Jalan Sudirman, Tanjung Balai. Dari lokasi itu petugas mengamankan 2 DJ dan 13 pengunjung dan membawa mereka ke kantor BNNK di Jalan Sudirman.
Setelah dites urine, ke-15 orang itu dinyatakan positif menggunakan narkoba. Pasca razia, Sertu M yang mengenakan seragam lengkap kemudian mendatangi dan mengamuk di kantor BNNK Tanjung Balai.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Bagaimana hukuman diberikan pada anggota TNI? 'Kalau dia melanggar kita hukum. Ada aturannya,' imbuh Agus.
-
Siapa yang dikeroyok di acara hiburan? Seorang anggota TNI Koramil 01/Purwodadi mengalami nasib yang kurang baik saat bertugas mengamankan acara hiburan solo organ di Dusun Tanjungan, Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.
-
Hukuman apa yang diberikan pada anggota TNI? 'Kalau dia ada salah, ada punishment ada hukumnya. Hukum disiplin militer.
-
Dimana razia dilakukan? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
Dalam kericuhan yang terjadi, dia memukul kepala Bripka Darwan dengan sepotong besi. "Anggota tadi dipukuli pakai besi pada bagian kepala sebelah kiri," kata AKBP Saharuddin Bangko, Kepala BNNK Tanjung Balai.
Melihat pemukulan itu, anggota BNNK Tanjung Balai lainnya langsung menyergap Sertu M dan memborgolnya. Dia dimasukkan ke dalam sel tahanan. Sementara, Bripka Darwan yang terluka parah di kepala langsung mendapat perawatan.
Dari tangan Sertu M diamankan sepucuk airgun dan sepotong besi. Dia juga menjalani tes urine dan hasilnya positif menggunakan narkoba.
Ditanya motif kedatangan Sertu M dan amukannya di kantor BNNK Tanjung Balai, Saharuddin menduga memang ada kaitannya dengan razia di tempat hiburan malam di Hotel Suranta Permai. "Ada kemungkinan sebagai beking di tempat hiburan itu. Dia mungkin tidak senang saat kita lakukan razia," sebutnya.
Petugas BNNK Tanjung Balai kemudian berkoordinasi dengan Polisi Militer. Sertu M yang diketahui bertugas di Badan Pembinaan Administrasi Veteran dan Cadangan Kodam I Bukit Barisan itu pun dijemput untuk diproses lebih lanjut.
"Sudah diserahkan ke Polisi Militer Subdenpom Kisaran," jelas Saharuddin.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penganiayaan terjadi pada Sabtu (13/1), sekitar pukul 03.30 WIB.
Baca SelengkapnyaDua orang itu terindikasi melakukan pidana perusakan hingga menganiaya sekuriti hotel
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan prajurit TNI terhadap sejumlah orang relawan Ganjar-Mahfud MD di Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah berbuntut panjang.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus pelaku penyiraman air keras terhadap anggota Brimob saat tawuran di kawasan Mall Basura, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaLemparan batu mengenai kening dan pipi Serd STV hingga memar dan dibawa ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaKorban hendak melerai kerusuhan, namun dia justru dianiaya lima pelaku
Baca SelengkapnyaKedua anggota TNI bernama Praka JG dan Pratu VS itu ditangkap pada Senin (27/11) malam oleh tim intel Kodam IX/Udayana
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI yang sedang melerai keributan di acara hiburan solo organ tiba-tiba dikeroyok brutal oleh warga yang emosi.
Baca SelengkapnyaKeduanya ditangkap di tempat berbeda. Adapun, RR ditangkap di rumah keluarganya kawasan Bekasi.
Baca SelengkapnyaNasib nahas dialami seorang anggota Brimob Polda Kepri setelah terkena busur panah saat mengamankan penggusuran pemukiman ilegal di Batam, Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan di kediaman kekasih SSA alias U di daerah Otista.
Baca SelengkapnyaKorban saat ini sedang dalam penanganan medis di rumah sakit.
Baca Selengkapnya